Jennie kembali menempuh pekerjaan yang panjang setelah libur beberapa hari , begitu juga dengan si bule iaitu simihaze , sama di dalam bidang karir dunia pernovelan
Jennie bisa saja absen dan mengambil libur yang lebih panjang karna jennie adalah pemilik syarikat channel yang sangat berpengaruh di korea selatan dan amerika syarikat diwarisi jung jae kepada nya
" bagai mana aku harus memulai s2?.. Uh lisa yaa.. Dimana kau... " keluh jennie menatap layar ponsel nya menayang kan senyuman lisa dan diri nya beberapa tahun yang lalu
"Hey jennie kim .. Bos ingin menemui mu sekarang "ujar korrom , jennie pun bangkit berjalan menuju bilik bos
Tok tok tokk
"masuk" ujar suara Bariton itu , jennie pun membuka pintu lalu masuk menghadap namja itu
" Jennie kim.. Oppa ada tugas buat mu" ujar nj itu iaitu jiyong .. Pemilik industri penerbitan buku novel yang sangat berpengaruh di seluruh asia dan antarabangsa , iya sudah menganggap jennie sebagai adik nya sendiri
" Tugas apa oppa? " tanya jennie mulai fokus
" Dua bulan lagi .. Kau dan pilih lah satu rekan kerja mu untuk melakukan penerbangan ke sebuah negara.. Oppa yang mengurus semua nya termasuk hotel dan makan minum kalian nanti " jelas jiyong tapi tidak menyebut kan negara mana
" Negara mana? " tanya jennie masih di ambang kekepoan nya " Nanti juga kau akan tahu.. Menurut ku kau belum lagi ke sana " jiyong tersenyum menatap layar ponsel nya
" seorang namja .. Meminta mu menulis kan kisah hidup nya dengan teman wanita nya .. Kata nya .. Teman wanita nya sangat menyukai hasil karya mu.. Makanya dia mau kau yang menerbit kan novel tentang dia dan kekasih nya nanti agar kekasih nya dapat membaca novel buatan mu , yang berkaitan tentang mereka .. Romantis sekali " jiyong tersenyum membayang kan betapa beruntung nya kekasih nj tersebut jika tau nj itu sanggup melakukan ini dengan bayaran yang tinggi
"Nugu? " jennie masih benar benar kepo bahkan jennie hampir tidak percaya jika seseorang meminta nya terbang ke negara asing hanya untuk sebuah novel
" Nanti kau akan melihat nya .. " jiyong memberikan senyuman khas nya kepada jennie membuat jennie mengerti
'' kau boleh menerus kan kerja mu .. Itu saja yang ingin oppa sampai kan hari ini " jiyong membenar kan posisi dirinya yang duduk agak miring
Jennie tidak menyahut langsung keluar dari bilik bos menuju meja kerja nya .. Sesampai di meja nya jennie menghentak kan barang nya membuat orang orang melihat jennie tak terkecuali simihaze
" jennie what happen.. Kau di buang kerja ?" tanya simi dengan wajah polos dan tak berdosa nya " aishh aku bisa gila dengan tugas yang tak henti henti diberikan oleh bos itu .. Dia fikir jennie kim adalah robot?! Aish micinnn!!" ujar jennie sedikit keras
" nugu ? Siapa yang micin jennie kim?" suara bariton terdengar , jennie dan rakan kerja yang lain kaget melihat sosok jiyong sudah di hadapan pintu bilik bos
" tidak ingin bicara? Arra .. Liat saja setelah pulang kau akan berterima kasih kepada oppa " jiyong terkekeh melihat jennie seperti bayi kecil yang sedang pundung
.
.
.
.
.
.Waktu tetap berjalan , jennie telah pulang dari kerja yang sangat panjang
Jennie menghenti kan mobil mewah nya di hadapan restaurant yang ada disana berniat untuk mengisi perut yang kosong" Nona mau pesan apa?" senyum seorang barista kepada jennie " beri saya Susu coklat full cream.. Biarin hangat ya dua gelas" pinta jennie "baik nona.. Makan nya?" tanya barista itu lagi
Jennie berfikir panjang sebelum memesan makanan disana " emmmm... Saya mau beef meat empat porsi .. Dan sayuran salad tiga porsi "pinta jennie .. Barista itu melihat kursi kosong di hadapan jennie
" maaf.. Apa nona bersama teman?" tanya barista itu mendengar pesanan jennie yang tak diyakini bisa jennie habisin dengan tubuh nya sangat munggil "no.. Aku bisa memakan nya sendirian.. Dan MENGHABIS KAN NYA TANPA SISA....." diakhir kalimat penuh penekanan oleh jennie , barista itu pun pamit menuju dapur menghantar pesanan jennie kepada cef dan pembuat air minuman
Melihat punggung barista itu menjauh , disitu lah mulut yang jennie gelar adalah mulut sialan nya mulai bergumam tak jelas hanya iya yang bisa memahami apa yang iya kata kan
"dia memandang rendah seorang jennie kim?yhaa dia tidak tau jika tong di perut ku terdapat 3 tong yang besar.. Ck ini jennie kim okay? Im jennie im big !" itu lah yang jennie gumam kan memuji muji diri nya gemuk .. Padahal kenyataan nya .. Ngehh
Setelah lama menunggu pesanan jennie pun sampai , jennie tak menunggu lama setelah barista itu pergi iya mulai melahap makanan nya , setlah beberapa minit 2 porsi beef meat telah pun habis oleh jennie , kini iya hanya harus menghabis kan seporsi lagi
"nyumm nyumm nyumm" jennie sangat menikmati beef meat di restaurant itu , tanpa iya sadari seorang yeoja datang kepada nya lalu menyapa jennie "anyeong .. Nona jennie?" tanya yeoja itu dengan senyuman khas nya
Jennie yang kaget langsung menatap wajah yeoja itu , iya belum pernah melihat wajah itu sebelum ini " um.. Iya ada apa?" tanya jennie
" saya wendy , saya patner kerja kamu untuk ke japan 2 bulan lagi "ujar yeoja itu , beef meat yang ada di mulut jennie kesembur keluar membuat jennie menjadi perhatian seluruh pengunjung yang ada di sana
" shitt... Ini memalukan .. Aishh bukan kah oppa bilang aku akan memilih patner kerja ? Tapi kenapa malah dia yang memilih orang yang tak ku kenali ? Aishh pabbo .. JAPAN?! AISH" gumam jennie dalam hati nya menahan malu di depan pengunjung restaurant
Wendy menarik tangan jennie keluar dari restaurant karna para bule masih melihat jennie , wendy tidak mau jika jennie menahan malu nya di dalam restaurant itu
" gwencana? Kenapa bisa kesembur" tanya wendy , kini mereka sudah berada di sebuah taman yang berdekatan dengan restoran tadi
" uh.. Aku sedikit kaget mian" ujar jennie kepada wendy , wendy faham apa yang jennie cuba sampai kan , siapa pun akan kaget jika di sergah ketika makan dengan orang yang tak dikenali
" jika begitu mari bekenalan , saya wendy um... Kita satu tempat kerja hanya beda lantai .. " jelas wendy
Jennie tersenyum lalu mengangguk kan kepala "saya jennie "
" pasti kau bertanya tanya bukan? Kenapa bos jiyong memilih ku untuk menjadi patner kerja mu menuju japan?" tanya wendy kepada jennie , jennie hanya mengangguk cepat
" aku akan menjadi penterjemah mu ketika disana nanti .. Karna ditakut kan kau tidak bisa berkomunikasi dengan orang orang japan " jelas wendy , " woah daebak.. Kau bisa berbahasa japan ya " tanya jennie terkagum kagum " ne .. Aku menguasai bahasa asing itu" wendy tersenyum kepada jennie
.
.
.
.
.
.2 bulan kemudian
Jennie dan wendy akan menaiki pesawat menuju japan , di airport incheon internasional , wendy dan jennie masih menunggu giliran mereka untuk masuk kedalam pesawat " jen.. Lihat tampan sekali " ujar wendy menunjuk kan seorang pria bule yang duduk di seberang mereka
" yha.. Dua bulan sudah kita bersahabat .. Tak henti henti kau memuji pria pria bule wen " jennie menggeleng kan kepala nya menatap wendy yang tersenyum polos
Mendengar pesawat yang jennie dan wendy tumpangi meminta penumpang nya masuk kedalam pesawat tersebut , jennie dan wendy pun bangkit segera masuk ke dalam pesawat
Tbc
Edisi kangen lisa