Mine

6

Jonggun yang sudah sampai di condominium nya yang mewah membaringkan Hyungseok di kasur Dan baring disebelahnya.

10 minit kemudian...

Nghh...
Kedengaran suara Hyungseok yang mulai sedar.Jonggun sedikit tersenyum mengetahui Hal tersebut.

Setelah mengumpulkan semua kesedarannya , Hyungseok langsung coba bangkit Dari kasur namun Jonggun dengan refleks langsung menarik Dan menahan kedua pergelangan tangan Hyungseok menggunakan tangan kirinya sementara tangan kanan ia gunakan
untuk mengankat dagu Hyungseok.

"Jangan fikir kau bisa kabur dengan mudah bodoh,kau bakal kuhukum kerena coba kabur dariku."Setelah mengakhiri ucapannya, Jonggun langsung menarik Hyungseok kedalam ciuman yang panas.Lidah Jonggun dengan liar menghisap bibir Hyungseok yang manis.Bagi Jonggun ciuman ini sungguh memabukkan namun sebaliknya bagi Hyungseok yang menganggap ciuman ini membuatnya tidak boleh bernafas.
Selang berberapa menit kemudian , Jonggun akhirnya melepaskan ciuman Dan memberikan ruang untuk Hyungseok bernafas.

Jonggun tertegun melihat pemandangan di bawah nya saat ini.
Hyungseok yang terbaring dengan pipi yang merah sempurna Dan jangan lupakan bibirnya yang memerah mengalirkan saliva hasil Dari ciuman panas sebentar tadi.Tanpa aba aba , Jonggun langsung menuju ke leher Hyungseok Dan mengigit Dan menghisap nya yang membuat kan Hyungseok mendesah.

"Ah~ Jonggun hentikan!Tolong jangan di sit-Ahh!." Jonggun tanpa sengaja telah mengigit area sensitive Hyungseok,Namun bukannya berhenti ,justru menghisap menjilat area tersebut yang membuatkan Hyungseok terus menerus mendesah kenikmatan."

Kejadian itu tidak berlaku lama setelah Jonggun memutuskan untuk berhenti melakukannya terlebih jauh.Ia lebih memilih tidur sambil memeluk pinggan ramping Hyungseok yang sedang membelakanginya Dan menengelamkam wajahnya di tengkuk belakang Hyungseok.

"Tidur."Ucap Jonggun sebelum memejamkan matanya.Hyungseok yang tidak punya pilihan lain pun hanya mampu menurut dan mengikutinya.