“Tidak peduli, sampah
tetaplah sampah”.~Monkey. D. Luffy~
-------------
"Luffy..." Panggil seorang wanita dengan rambut raven dan asesoris kacamata warna oranye cerah di kepalanya
"Uh?" Luffy menoleh dan menatap wanita itu dengan tersenyum
"Apa kau merasakan sesuatu?" Tanya wanita itu dengan serius
"Hemmm....lapar." Jawab Luffy dengan datar
PLAK
"Serius tolol!!" Ucap seorang lelaki berambut blonde itu yang memukul kepala Luffy
"Tidak, aku tidak merasakan apapun"
"Ada aura aneh yang mengikuti mu.....dari tadi"
"Aura aneh?"
Ace menelan salivanya dan jujur kali ini dia agak panik karena dia hampir ketahuan oleh salah satu teman Luffy berambut Raven ini
'Sialan, wanita ini.....kalau tidak salah kami pernah bertemu di arabatsa' Ace berucap sambil menatap tajam wanita itu
"Yah sudahlah, kali ini lihatlah....woah!" Luffy antusias melihat banyak sekali ikan ikan yang berlalu lalang di hadapannya
"Hei apakah ikan ini bisa dimakan?" Luffy bertanya pada teman temanya sambil menunjuk ikan bloobfish dengan wajah polos nya
"Tidak, Tidak, Tidak...ikan itu terlihat tidak meyakinkan" Jawab 3 orang temannya
"Bagaimana dengan yang itu?" Tanya Luffy sekali lagi namun dia menunjuk ikan buntal kali ini
"Jangan, itu juga seperti nya kurang enak dimakan" Jawab lelaki rambut blonde itu
"Wahahahaha dasar ikan aneh AHAHAHAHAHA!" Luffy tertawa terbahak bahak ketika mendapat jawaban dari teman temnanya
"Kau yang aneh!"
Ace juga ikut tertawa terbahak bahak hingga mengguling guling karena melihat tingkah pekok dari adik satu satunya itu
'Dasar tolol! Jelas jelas ikan itu terlihat mustahil dimakan hahahaha!'
"Tapi..." Luffy terlihat suram
Ace yang melihat itu tercengang
"...Apakah...kita akan baik baik saja..." Luffy kembali angkat bicara
Semua orang yang berada di awak kapal Sunny Go pun langsung tegang
Namun Ace malah mengukir senyuman kecil di bibir nya dan memegang pundak Luffy
'Kau dan mereka akan baik baik saja, Luffy...'
Setelah beberapa saat Luffy kembali menjadi ceria, dan tersenyum
"Yah sudahlah, lagi pula kita semua sudah semakin kuat kan shishishi tidak ada yang perlu dikhawatirkan.." Luffy tersenyum lebar dan meyakin kan teman temannya
Teman temannya pun merasa lega karena perkataan sang kapten
"Bikin tegang aja" Komentar seorang gadis berambut coklat dengan mata nya yang terlihat indah
"Ya, aku hampir saja ingin menangis" Si rusa kecil itu juga ikut bicara
"Cengeng" Tanggap seorang pria berhidung panjang itu pada si Rusa
"HAH?!!"
"Apa? Huh? Apa?!!"
"Sudahlah, kita hampir mencapai gerbang masuk pulaunya"
"Yosh kalian! Kita akan masuk ke pulau ini shishishi!"
.
.
.
.
.
.
Bonus cug :
Ugh watashi no kokoro
KAMU SEDANG MEMBACA
Ghost || One Piece [Ongoing]
Aventuraterkadang, hantu bisa terlihat... namun terkadang banyak dari mereka yang tidak bisa melihat hantu. ------ begitu pun dengan Luffy. dia masih merasakan trauma besar atas kematian sang kakak tercintanya, Portgas. D. Ace atau lebih dikenal sebagai Hik...