Toxic Relationship: SahiDoy [Treasure]

Bagian 3

DNS

÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷

Sinar matahari pagi mengusik tidur doyoung yang saat ini tertidur nyaman diatas kasur yang empuk.

"Hnggs~"

Hingga dia membuka mata, pemandangan yang pertama kali doyoung lihat adalah kamar asahi yang ditempatinya.

Doyoung memandang ke sebelah kasurnya, tidak ada sang pacar, hanya dirinya seorang, padahal doyoung berharap setelah perbuatan kasar semalam, asahi akan memeluknya dengan hangat sambil mengucap maaf.

Tapi kenyataanya tidak seperti itu, doyoung selalu ditinggal sendirian dikamar ini dan asahi akan pergi.

Doyoung meringis ngilu pada lubang pantat miliknya dan beberapa luka kecil di tubuhnya, kedua sisi leher doyoung rasanya juga kebas karna ngilu akibat bekas gigitan asahi yang tidak main - main sakitnya.

"Hiks, sakitt" rengeknya, badan doyoung sepenuhnya remuk, susah digerakkan, padahal dia ada kelas pagi hari ini, tapi jika keadaan begini doyoung tidak bisa bergerak dan terpaksa membolos.

Doyoung meringis ngilu saat menggerakkan badanya, berusaha berdiri, dirinya ingin mandi karna bekas - bekas percintaan mereka semalam masih bersisa ditubuhnya.

Tapi masih bersyukur karna asahi masih perhatian padanya, luka - luka di badan doyoung sudah diobati dan diberi salep, tapi yang namanya luka tetap saja sakit, doyoung yang merasa tidak bisa bergerak lagi menangis pilu di atas kasur.

Tidak ada tenaga sekedar hanya untuk berdiri dari kasur, untuk bangun duduk saja semua badan doyoung rasanya sakit sekali.

Hingga sosok asahi masuk kedalam kamar, mendekati doyoung dan menggendongnya menuju kamar mandi, tanpa pakaian yang membungkus badan doyoung, total bugil dihadapan asahi.

Malu. tapi badanya lebih penting, doyoung didudukan pada toilet duduk kemudian asahi menghidupkan air panas di bathtub, menyesuaikan suhunya kemudian kembali menggendong doyoung dan di masukan kedalam bathtub dengan hati - hati.

Doyoung meringis saat pantatnya beradu dengan bathtub, meremas tangan asahi sebagai pelampiasan, sedangkan sang pacar hanya diam, membiarkan doyoung mencengkram lengannya dengan erat.

Setelah doyoung berendam asahi keluar kamar mandi, membiarkan doyoung sendiri.

Doyoung memejamkan matanya, sedikit tersenggol saja doyoung merasa sangat ngilu apalagi terbentur keras jangan tanya sakitnya seperti apa.

Jika Berendam air panas akan membuat badanya sedikit rileks dan lebih baik, 20 menit kemudian asahi kembali masuk, membilas badan doyoung, kemudian kembali menggendongnya keluar kamar saat dirasa sudah bersih.

Doyoung didudukan diatas kasur dengan lembut, pandangan mereka bertemu tapi asahi memutuskanya, berjalan menuju lemari pakaian, mengambil baju doyoung dan perlengkapan lainnya.