30

19.7K 1.8K 50
                                    

'Pura-pura kuat juga butuh tenaga.'

🥀

***
Taksi yang mereka naiki tiba di depan perkarangan rumah Keysya, dari dalam taksi Keysya melihat seorang perempuan keluar dari pagar rumahnya.

Yang ia ingat itu teman Arin, Kinar. Tidak mau memusingkan itu, pasti gadis itu berniat bertemu Arin.

"Thanks yah Dar, maaf juga kalo ngerepotin lo."

"Gue ga ngerasa direpoti."
"Lebih baik lo istirahat sekarang, kalo ada apa-apa kabarin gue."

Keysya menganggukkan kepalanya, Aldar pria yang baik tapi mengapa hati nya belum terbuka untuk pria ini?

"Yaudah kalau gitu gue masuk, lo hati-hati." Pamit Keysya lalu masuk kedalam rumahnya.

Setelah Keysya sudah tidak terlihat lagi dari pandangannya, Aldar kembali masuk ke dalam taksi. Aldar mengeluarkan ponselnya dari saku nya dan mencoba untuk menghubungi Theo sekali lagi, tapi nomor pria itu masih tetap tidak bisa dihubungi.

"Balik ketaman tadi yah pak," Ucapnya pada sopir taksi.

Tak lama ponselnya bergetar, ia pikir itu Theo yang menghubungi nya ternyata nomor tidak dikenal.

Dar, ini gue Meli

Aldar tidak ingin menanyakan perihal Meli yang sekarang menghubunginya dengan nomor tak dikenal ini, dia hanya diam menunggu kelanjutan gadis itu berbicara.

Lo dulu janji lo bakal mau ngebantuin gue apa pun itu

Selama ini gu ga pernah minta bantuan lo, tapi kali ini gue butuh bantuan lo

Lo mau gue ngapain?

Ga susah-susah Dar, nanti gue sms in alamat nya sama lo

Setelah itu Meli menutup panggilannya. Mengerutkan keningnya samar, Aldar merasa suara Meli terdengar aneh bagi nya, karena auranya terlihat beda dari biasanya.

Keysya baru ingin membuka pintu kamarnya, tapi satu pesan muncul dan mengurungkan niatnya.

Ia tidak kenal nomor ini, tapi isi pesan tersebut mampu membuatnya khawatir.

08xxxx

Sepupu lo sama gue

Keysya tak habis pikir siapa orang yang mengirimkan pesan ini? Padahal ia dan Evan tidak pernah memberi tau siapa pun mengenai hubungan nya dengan Evan, tapi sekarang ada yang mengetahui nya.

Walaupun sepupunya itu menyebalkan, dia merasa khawatir sekarang. Pikiran Keysya langsung mengarah jika yang mengirimkan pesan ini adalah orang yang ingin berniat jahat padanya.

Jika dirinya yang ingin dijadikan target? Mengapa Evan harus terseret?

08xxx

Gimana kalo gue kirim langsung jasad sepupu lo ini kerumah kakek lo?

Lo berurusan sama orang yang salah kalo sampe lo ngelakuin itu!

I'M KEYSYA NOT ANTAGONIST Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang