PROLOG

10 3 0
                                    

Written By Suga Wife

.
.
.
.
.

Saya nikahkan dan kawinkan engkau Ananda Gavero Tirtawijaya bin Gerry Tirtawijaya dengan anak saya yang bernama Marcalista Fransterli dengan mas kawin 1 unit rumah dan 500 gram dibayar tunai.”

Saya terima nikah dan kawinnya Marcalista Fransterli Binti Adam Aldian Fransterli dengan maskawin tersebut dibayar tunai.”

“Bagaimana para saksi? Sah?”

“SAH!!”

Begitu mendengar kata sah, cowok itu langsung menarik tangannya dari genggaman pria berumur yang kini sudah menjadi mertuanya.

Sudut bibirnya terangkat untuk menunjukkan senyum miring begitu ia melirik ke sampingnya.

Kosong.

Vero jadi penasaran, seperti apa rupa istrinya. Tapi mau secantik apapun, seorang Gavero Tirtawijaya tak akan mungkin luluh.

Vero tak suka wanita.

Vero benci ibunya.

Vero ... juga membenci istrinya.

*****

Seorang cewek tengah duduk bersandar ditembok kamarnya. Bibirnya terus tersenyum lega begitu melihat darah terus menetes dari pergelangan tangannya yang baru saja ia gores dengan cutter.

Sakit dan pusing.

Itu yang wanita itu rasakan sekarang. Namun perasaan senang dan lega jauh lebih mendominasi. Ia merasa sedikit tenang jika melukai dirinya.

.
.
.
.
.

Satu persatu Rahasia mengenai Vero akan terungkap. Dari alasan ia membenci ibunya, sampai alasannya menikahi Caca.

CACATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang