Hot Daddy & Sexy Teacher - END [ ChanSoo BxB ]

Chapter 4 - END

Vote & Comment 🎭

.

.

.

"Ssaem tau kalau ssaem tidak perlu repot-repot melakukan ini lagi kan?"

". . . Aku merasa tidak enak karena tau ssaem pasti sibuk."

Kyungsoo hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Aku tahu. . . Hanya saja terlanjur menjadi kebiasaan. Lagipula itu hanya makanan sederhana kok, jadi terima ya?"

Semenjak kejadian itu memang Kyungsoo benar-benar berhenti datang ke kediaman Park. Namun, setiap hari ia masih saja menitipkan makanan untuk Sehun dan ayahnya santap bersama.

Sehun menghela napasnya, "Baiklah, akan aku pastikan aku dan daddy memakannya. Terimakasih ssaem, kalau begitu aku pamit pulang."

Berbicara tentang Sehun, ia sedikitnya mengerti setelah mendapat penjelasan singkat dari Kyungsoo. Anak itu juga sedikit mengalami perubahan. Ia tidak lagi gemar diam berlama-lama di tempat les. Ia selalu pulang cepat ke rumahnya.

Melihat kondisi badannya yang sehat dan ceria, Kyungsoo rasa Chanyeol memperhatikan Sehun dengan baik. Hal itu sedikitnya membuat ia lega, lagipula ia masih rutin memberikan makanan untuk Sehun sehingga ia tidak perlu khawatir Sehun kelaparan.

Kyungsoo kadang ingin mentertawakan dirinya sendiri. Sepertinya Ia sudah terlalu jatuh dalam pesona keluarga Park. Bukan hanya ayahnya, tapi juga anaknya.

Kyungsoo menatap keluar jendela dan sedikit terkejut mendapati pria berjas melintas diluar. Seketika mengingatkannya pada Chanyeol.

"Aku masih belum terbiasa ternyata. . ."

.

.

.

"Sehun-ah kenapa kau kembali pulang terlambat?" Tanya Kyungsoo pada Sehun yang masih betah berdiam di mejanya. Padahal 20 menit lagi tempat les akan ditutup.

"Tidak apa-apa kok ssaem-" fokusnya beralih pada ponselnya yang memunculkan notifikasi.

"Ah, aku harus pulang, kalau begitu sampai jumpa ssaem!"

"Kalau begitu ayo ssaem temani ke bawah."

". . . Uh, kurasa tidak perlu ssaem,"

"Hm? Memangnya kenapa?"

"Eung. . Tidak ada alasan khusus."

"Dasar, ayo cepat ssaem temani, hari sudah semakin gelap."

.

.

.

Kyungsoo terdiam kaku melihat Chanyeol tersenyum santai dihadapannya. Matanya beralih melirik tajam Sehun yang menghindari tatapannya, jadi ini alasan Sehun menolak untuk ditemani?

"Terima kasih sudah menemani Sehun, Kyungsoo. . . ssaem?"

"Ah. . . Iya, tidak masalah."

"Kalau begitu kami pamit,"

Chanyeol mendekat ke arah Kyungsoo yang terdiam kaku lalu mengusak pelan kepalanya, "Good work today." bisiknya.

Tanpa menunggu jawaban, ia menggenggam tangan Sehun dan beranjak pulang, meninggalkan Kyungsoo sendirian dengan wajah teramat merah.