25 Juli 2020
"Michelle, 1 jam lagi ada pemotretan dengan Bazaar Magazine untuk Summer Look mereka, setelah itu akan ada makan siang dengan Castaway agency membahas perpanjangan kontrak kerja" ucap Anne, manager sekaligus teman baik Michelle.
Anneline Tahalea, salah satu pegawai yang bekerja di Castaway agency. Ia bertemu dengan Anne 5 tahun yang lalu dan Anne merupakan orang kedua yang mendukung Michelle berkarya dalam dunia fashion sesudah pria itu.
Michelle masih mengingat dengan jelas senyum pria itu, lesung pipitnya, suara yang mengucapkan kalimat penyemangat. Rasanya baru kemarin Michelle bertemu dengan pria tersebut.
Selama 5 tahun ini Michelle bekerja dengan keras untuk membuktikan dirinya kalau dia mampu dan pantas untuk menjadi seorang model. Terbukti setelah dia akhirnya diterima dan memulai karir di Castaway agency, melalui pertemuannya dengan Anne, perlahan namanya mulai dikenal di dunia fashion.
Saat ini Michelle telah mendapat kontrak kerja dengan berbagai rumah mode dan majalah.
Michelle Wijaya memang memiliki paras yang sangat cantik. Rambut panjang bergelombang, mata berwarna coklat terang yang mampu membuat lawan bicara terpana, belum lagi senyuman manis yang dimiliki olehnya, serta bentuk tubuh dan tinggi badan ideal sebagai seorang model.
Tidak hanya sebatas fisik, Michelle juga selalu baik kepada orang-orang yang ditemui olehnya, dia juga memiliki pribadi yang ceria dan percaya diri. Dia telah membuktikan dirinya dengan menjadi seorang model cantik yang sukses.
"Hello, earth to Michelle. Lagi mikir apa sih? Aku mau telpon Carina untuk siapin keperluan kamu."
"Lagi mengingat masa lalu Anne, gimana jadinya ya kalau dulu aku nggak interview sama kamu, kalau aku nggak datang di Castaway agency, dan kalau kamu nggak terima aku di agensi ini" kata Michelle sambil tersenyum melihat sahabatnya Anne.
"Thank you Anne for trusting me"
"I love you too Elle," ucap Anne yang membuat dua wanita tersebut tertawa.
Disaat itu seorang wanita muda lainnya masuk kedalam ruangan kerja mereka. Dia adalah Carina, asisten pribadi Michelle. Mereka bertiga menjadi sahabat dekat karena selama 5 tahun selalu bekerja bersama.
"Aku ketinggalan berita apa? Apakah ada gosip terbaru? Ayolah, sudah berapa kali kukatakan kalau kalian memiliki gosip, lebih baik kalau kita membahasnya bersama"
"Tidak ada gossip Carina. Lebih baik kamu siapkan keperluan Michelle karena sekarang kita harus pergi untuk melakukan photoshoot," ucap Anne.
"Padahal aku memiliki berita terbaru mengenai pria pujaan Michelle, tapi sudahlah aku akan menyiapkan barang-barang terlebih dahulu." Detik itu pun Michelle langsung berdiri dari duduknya dan berdiri didepan Carina sambil memegang kedua tangannya.
"Carina, spill all of it! Kenapa nggak bilang dari tadi. I want to know everything."
Sudah bukan rahasia lagi diantara mereka bertiga kalau Michelle menaruh hati kepada seorang pria. Bermula disaat Michelle menanyakan kepada mereka kalau mengenal seseorang bernama Ed yang memiliki senyum indah, lesung pipit manis, mata hitam segelap malam, suara merdu, dan tubuh tinggi atletis.
Anne dan Carina langsung tertawa disaat Michelle menanyakan hal tersebut. Namun saat mereka melihat keseriusan dimata Michelle mereka pun membantu dirinya untuk menemukan identitas pria itu. Tidak sulit, karena ternyata pria yang dimaksud adalah Edward Atmadja, pria mapan berumur 32 tahun yang cocok dengan deskripsi dari Michelle.
Edward Atmadja merupakan seorang penyanyi yang telah merilis berbagai lagu yang selalu menempati bagian atas music chart. Edward telah mengadakan berbagai konser yang selalu dihadiri oleh banyak penggemar.
Pria sejuta pesona yang memiliki ribuan penggemar dan jutaan pengikut di social media. Pria yang mampu mendapatkan wanita manapun yang diinginkan.
Mendominasi, mungkin itu adalah salah satu kata yang tepat untuk orang seperti Edward. People always have their eyes on him. Dia juga memiliki banyak relasi, baik sesama public figure maupun orang berpengaruh lainnya.
Baik Anne maupun Carina juga telah mengetahui alasan Michelle jatuh hati kepada Edward. Mereka berdua memang menganggap perhatian kecil Edward merupakan hal yang manis. Namun untuk jatuh hati, mereka merasa itu bukanlah kata yang tepat.
Mereka berpikir perasaan Michelle sebenarnya hanya sebatas kekaguman saja akan perhatian Edward, dan perasaan itu akan hilang seiring waktu.
Nyatanya selama 5 tahun Michelle hanya melihat Edward Atmadja. Semakin hari perasaannya kepada Edward semakin nyata dan membuncah. Michelle juga merasa kagum akan pencapaian Edward selama ini. Anne dan Carina sadar akan hal tersebut karena sebagai sahabat, Michelle selalu menceritakan perasaannya.
"Apaan sih Elle. Kita sudah harus berangkat untuk photoshoot. Bazaar will not be happy if their main model be late. Please pack Michelle's bag Carina. We don't have time for Michelle's prince charming's story," ucap Anne kepada dua wanita yang saling bergandengan tangan itu.
Anne dan Carina memang tidak mendukung perasaan Michelle terhadap pria itu, namun Carina tidak sampai seserius Anne. Terkadang ia sering menggoda Michelle dengan memberitahukan gosip atau info terkini dari Edward.
"Ayolah Anne, aku sudah lama tidak mendengar berita tentangnya. Terakhir yang aku tahu, sehabis konser ia pergi ke villanya di Bali untuk berlibur. Dan itu sudah 2 minggu yang lalu! Astaga kamu harus memberitahuku info terkini dari Edward, Carina."
"Sebenarnya aku pikir kamu tidak akan menyukai berita ini. He become trending on social media."
"Bukankah itu hal yang bagus? Apakah dia merilis lagu yang baru sehingga menjadi trending? Aku tidak sabar mendengar lagu barunya."
"Actually, itu karena paparazi mendapati dia makan malam berdua bersama seorang wanita di Bali. And the social media went viral because of it. Edward Atmadja telah memiliki seorang pacar."
12/12/21
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Into You
Romance"Thank you and I love you" -Michelle Wijaya "Aku harap aku tidak bertemu denganmu" -Edward Atmadja