𝐓𝐡𝐞 𝐖𝐚𝐫𝐫𝐢𝐨𝐫 𝐀𝐧𝐠𝐞𝐥: Daughter Of Finn

Meet Marcel

Penerbangan yang melelahkan. Itu lah yang akan dikatakan Alexa, ia tidak terlalu menyukai berpergian ke luar dari New York kecuali memang penting, ia baru pergi ke mumbai kemarin karena misi mendadak bersama dengan RAJ dan Clary.

Ia lebih sering menghabiskan waktunya dengan membaca atau mencoba tidur. Ya dia tidak tidur selama dua.

Padahal kemewahan jet memang membuat penerbangan sedikit kurang membosankan. Dia merasa sedikit tidak nyaman dan canggung karena perilaku pramugari dan pilot yang terlalu sopan.

Tetapi akhirnya setelah beberapa jam, pramugari, Bella, dan dia mengobrol dengan baik. Bella memberi tahu Alexa tentang hal-hal yang bisa dia lakukan selama dia tinggal di New Orleans. Tapi nama nya mengingatkan Alexa terhadap Bella Swan, istri Edward Cullen di twilight, bukan film yang dia suka, karena baginya tidak masuk akal.

Alexa menjadi sangat antusias ketika mengetahui semua museum yang terletak di French Quarter. Dia tidak memiliki banyak pengetahuan tentang jazz tetapi sangat ingin menghadiri konser live gratis yang diceritakan Brenda kepadanya.

Ketika mereka mendarat, ada Jaguar XJ yang diparkir di kejauhan dengan seorang pria bersandar padanya. Dia jelas tidak terlihat seperti pengemudi dengan cara berpakaiannya yang santai. Jika ungkapan "Tinggi, gelap dan tampan" adalah seseorang, pria ini akan menjadi orangnya.

Kecuali ia tidak tinggi, tapi dia sangat besar, mungkin tinggi Alexa setara dengan laki-laki ini, atau kurang.

Apakah dia Vampire, atau Werewolf, atau Witch? Yang pasti Alexa tidak ingin tau.

Alexa melihat Vincent dan laki-laki itu berjabat tangan.

Marcel memamerkan senyum dengan gigi, memamerkan gigi putih Mutiara nya.

"Ya ampun, Sudah lama sekali"

Vincent tersenyum sebagai balasan dan melepaskan tangannya. Dia berbalik ke arah Alexa yang sedikit tidak paham dengan hal itu, walau usainya 16 tahun.

"Ini Marcel"

Ia berbalik lagi menghadap laki-laki itu.

"Marcel ini-" Kata Vincent

"Satu satu nya Alexa di kota ini" Kata Marcel

Alexa mengangkat satu aslinya, dan mencoba tidak memikirkannya.

"Halo" Kata Alexa

Mata nya sedikit melebar namun segera pulih, Alexa tidak tau apa artinya tapi ia tidak memiliki waktu untuk memikirkan itu.

"Sudah siap untuk pergi?" Tanya Marcel

Alexa menatap Vincent yang agak sedikit mendongak karena perbedaan tinggi mereka. Alexa benar benar mewarisi tinggi badan milik Finn.

— m e e t . m a r c e l —

"Duduk dengan benar" Kata Vincent.

Alexa hanya mengabaikan Vincent. Ia tidak memperhatikan perintah Vincent pada nya ia fokus pada pemandangan di luar.

Foto-foto yang ia lihat selamat 2 malam tidak ada apa apanya dengan apa yang ia lihat sekarang. Itu sangat indah dan hidup, lebih dari kota tempat tinggalnya, Idris, walau hanya beberapa bulan.

Kota-kota di Amerika selalu memiliki hal yang berbeda di setiap kota nya. Itu yang membuat setiap berpindah kota itu akan sangat sangat berbeda, seperti dunia lain.

Dan New Orleans terasa seperti era yang baru. Bangun yang di poles adalah pemandangan yang bagus bagi Alexa yang terlalu sering melihat kegelapan malam dan juga bar, atau beberapa tempat gelap selama bertahun tahun.