GEVANDRA

M A U T

 
Hey heyy kenalin!!! Apa kabar? Semoga selalu baik baik saja meskipun terkadang tidak baik baik saja xixixi
alangkah lebih baiknya kalian follow dulu sebelum baca yaa semoga kalian semua suka sama cerita saya terimakasih udah disempetin buat baca cerita ini

ENJOY GUSYY!

  Keluarga kecil yang begitu bahagia kini sedang berada didalam mobil untuk menuju kedalam kediaman rumah sang nenek.Mereka terus bertukar lelucon dan tertawa,begitu jelas bahwa keluarga ini sangatlah hangat juga harmonis.Kebahagiaan terus terpancar dari setiap anggota keluarga ini.

  Kemudian entah mengapa didalam mobil menjadi hening hanya ada suara kendaraan yang terlintas mungkin mereka semua larut dalam pikiran mereka masing-masing dan entah apa yang mereka pikirkan hanya mereka dan tuhan yang tau.

  Keheningan ini dipecahkan oleh Nata yang bertanya kepada abangnya
"Bang Gevan impian dan harapan Abang buat kedepannya itu apa?" Gevanpun menoleh menatap adeknya dengan tatapan bertanya

  "Hmm? Sebenernya harapan Abang si ngga aneh aneh kaya kamu. Abang cuman pengen terus bahagia sama kalian sama temen temen Abang cita-cita Abang juga pengen jadi seorang atlet basket profesional abangkan sekarang kapten basket,tumben tumbenan kamu nanya kaya gituan ke Abang dek" Jawab Gevandra dengan sombongnya

  "Cihh dasar sombong,ngga sii cuman pengen tau aja,Eh bang kebahagiaan ngga soal melulu tentang kebersamaan bang kebahagiaan juga datang dari diri kita sendiri kita sendiri yang nyiptain jadi Abang itu harus tetep bahagia walaupun Abang itu sendirian.Karna kebersamaan kita itu selalu ada di sini bang"Jawab Nata mendramatisir sambil memegang dadanya

  "Alay kamu dek alayy, Tapi bener kita harus tetep bahagia dengan diri kita sendiri walaupun nanti kita udah ngga bisa barengan lagi kita harus tetep bahagia dan memprioritaskan diri kita sendiri" sambung Alan

  "Elu berdua Napa dah jadi akur kek gitu, dan berkata seolah olah kita itu bakal pisah ngga bersama ngga bersamalahh bahasanya cihh"Sewot Gevan

  "Dihh orang kita juga cuman ngungkapin apa yang kita pikirin kok situ sewott"Ucap Alan dan Nata berbarengan.Merekapun saling menatap dan tos ria bersama Gevandra hanya dapat mendengus kesal

  "Eyyy eyy tapi Buna setuju lohh apa yang dibilang sama Bang Alan sama Nata kita harus tetep tertawa bahagia meskipun kita itu ngga bisa kita harus tetep bahagia walaupun itu hanya sebuah kebohongan,cintai diri sendiri baru orang lain" ucap Buna Lita

  "Udah udah kenapa jadi mellow gini coba"saut sang ayah tertawa sambil menghilangkan rasa kekhawatiran nya

  "Ini itu berawal dari sibocil Nata "jawab Alan

  "Mengbodo dasar jelek,tua,benggotan kek orang utan"balas Nata dengan mengejek

  "Cihh mata kamu dimana si dek,Abang itu manusia tertampan dijagat raya ini makannya punya mata itu dipake bukan cuman buat pajangan aja"balas Alan narsis

  "Heh jangan sombong bang masih ada gue manusia tertampang se dunia dan seisinya selangait dan bumi bener ga Nat?"tanya Gevan tak kalah sombongnya

  "Ngga gantengan juga Lee Jeno"jawab Nata.Mereka berdua pun mendengus dan dihadiahi gelak tawa oleh kedua orang tuanya dan juga Nata.

  Ayah Arya pun melirik kekaca sepion melihat begitu bahagianya keluarganya ini.Hingga tanpa disadari ada sebuah truk melaju dengan kecepatan diatas rata rata mengarah ke mobil mereka.

  "AYAH AWASSSSS"teriak Alan,Ayah Aryapun kaget dan membanting stirnya hingga menabrak pembatas.Kemudian Gevan dengan inisiatif membuka sabuk pengamannya.Kemudian mobil berguling tak tentu arah menuju jurang hutan.

  Beberapa orang yang melihat kejadian mematung,kejadian ini berlalu dengan begitu cepat dan singat.Asap keluar keudara hingga muncullah beberapa percikan api.

  "MENJAUHH MOBIL AKAN MELEDAK"teriak seorang warga.Gevandra terpental tak jauh dari mobil dia berhasil keluar dari mobil namun tidak dengan keluarganya.

  Dengan tenaga yang tersisa Gevan berjalan tertatih menuju mobil,Namun nass baru beberapa  langkah Gevan berjalan mobil tersebut meledak hingga tak berbentuk sama sekali.

  Tatapan Gevan kosong,tolong katakan padanya bahwa ini semua hanyalah mimpi buruk,Buna tolong bangunin Gevan,Gevan ngga mau ini semua terjadi,Kemudian tatapannya menjadi buram dan akhirnya Gevan terjatuh pingsan.

Tebece!!

DON'T FORGET untuk klik bintangnya ya kawann))karna satu bintang yang kalian berikan sangatlah berharga buat saya hahahaha

- Sampai berjumpa di part selanjutnya-