Hidup Sesudah Mati

616 28 2
                                    

Alam Kubur

Hadits Tentang Alam Barzah Atau Kubur
بِسْــــــمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْم
Hidup Sesudah Mati

Alam Qubur / Barzah

Sebelumnya kami berikan beberapa ayat-ayat Al Quran tentang alam kubur atau barzah, Pada post kali ini mengenai hadits-hadits tentang alam kubur atau alam barzah.

Alam kubur atau biasanya orang menyebut dengan alam barzah adalah suatu yang membatasi alam dunia dan akherat. Setiap manusia akan mengalami mati, kemudian berada pada alam kubur atau alam barzah, yaitu masa setelah manusia mati sampai hari kiamat atau tempat persinggahan pertama menuju akherat.

Orang yang sudah mati di dalam kubur akan mengalami :

1. Himpitan kubur
2. Pertanyaan kubur
3. Siksa kubur atau nikmat kubur
4. Diperlihatkan tempat duduknya (surga atau neraka)
5. Tempat ketetapan ruh

Hadits-hadits Rasulullah SAW :

Diperlihatkan Tempat Duduknya (Surga Atau Neraka)

عَنِ ابْنِ عُمَرَ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: اِنَّ اَحَدَكُمْ اِذَا مَاتَ عُرِضَ عَلَيْهِ مَقْعَدُهُ بِاْلغَدَاةِ وَ اْلعَشِيّ اِنْ كَانَ مِنْ اَهْلِ اْلجَنَّةِ فَمِنْ اَهْلِ اْلجَنَّةِ وَ اِنْ كَانَ مِنْ اَهْلِ النَّارِ فَمِنْ اَهْلِ النَّارِ. يُقَالُ: هذَا مَقْعَدُكَ حَتَّى يَبْعَثَكَ اللهُ اِلَيْهِ يَوْمَ اْلقِيَامَةِ. مسلم 4: 2199
Dari Ibnu 'Umar bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya salah seorang diantara kalian apabila meninggal dunia akan diperlihatkan kepadanya tempat duduknya di waktu pagi dan sore. Jika ia termasuk ahli surga, maka akan diperlihatkan surga kepadanya. Dan jika ia termasuk ahli neraka, akan diperlihatkan neraka kepadanya. Lalu dikatakan kepadanya, "Ini adalah tempatmu hingga Allah membangkitkan kamu kepadanya pada hari qiyamat". [HR. Muslim juz 4, hal. 2199]

عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ ص: اِذَا مَاتَ الرَّجُلُ عُرِضَ عَلَيْهِ مَقْعَدُهُ بِاْلغَدَاةِ وَ اْلعَشِيّ اِنْ كَانَ مِنْ اَهْلِ اْلجَنَّةِ فَاْلجَنَّةُ وَ اِنْ كَانَ مِنْ اَهْلِ النَّارِ فَالنَّارُ. قَالَ ثُمَّ يُقَالُ: هذَا مَقْعَدُكَ الَّذِى تُبْعَثُ اِلَيْهِ يَوْمَ اْلقِيَامَةِ. مسلم 4: 2199
Dari Ibnu 'Umar, ia berkata : Nabi SAW bersabda, "Apabila seseorang meninggal dunia, akan diperlihatkan tempat duduknya pada pagi dan petang hari. Apabila ia termasuk ahli surga maka diperlihatkan surga. Dan jika ia termasuk ahli neraka maka diperlihatkan neraka". Nabi SAW bersabda : Kemudian dikatakan kepadanya, "Ini adalah tempatmu yang kamu akan dibangkitkan padanya besok pada hari qiyamat". [HR. Muslim juz 4, hal. 2199]

Siksa Kubur Atau Nikmat Kubur, Himpitan Kubur Dan Pertanyaan Kubur

عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ قَالَ: بَيْنَمَا النَّبِيُّ ص فِى حَائِطٍ لِبَنِى النَّجَّارِ عَلَى بَغْلَةٍ لَهُ وَ نَحْنُ مَعَهُ اِذْ حَادَتْ بِهِ فَكَادَتْ تُلْقِيْهِ وَ اِذَا اَقْبُرٌ سِتَّةٌ اَوْ خَمْسَةٌ اَوْ اَرْبَعَةٌ. (قَالَ: كَذَا كَانَ يَقُوْلُ اْلجُرَيْرِيُّ) فَقَالَ: مَنْ يَعْرِفُ اَصْحَابَ هذِهِ اْلاَقْبُرِ فَقَالَ رَجُلٌ: اَنَا. قَالَ: فَمَتَى مَاتَ هؤُلاَءِ. قَالَ: مَاتُوْا فِى اْلاِشْرَاكِ. فَقَالَ: اِنَّ هذِهِ اْلاُمَّةَ تُبْتَلَى فِى قُبُوْرِهَا فَلَوْلاَ اَنْ لاَ تَدَافَنُوْا لَدَعَوْتُ اللهَ اَنْ يُسْمِعَكُمْ مِنْ عَذَابِ اْلقَبْرِ الَّذِى اَسْمَعُ مِنْهُ، ثُمَّ اَقْبَلَ عَلَيْنَا بِوَجْهِهِ. فَقَالَ: تَعَوَّذُوْا بِاللهِ مِنْ عَذَابِ النَّارِ. قَالُوْا: نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ عَذَابِ النَّارِ. فَقَالَ: تَعَوَّذُوْا بِاللهِ مِنْ عَذَابِ اْلقَبْرِ. قَالُوْا: نَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ. قَالَ: تَعَوَّذُوْا بِاللهِ مِنَ اْلفِتَنِ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَ مَا بَطَنَ. قَالُوْا: نَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ اْلفِتَنِ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَ مَا بَطَنَ. قَالَ: تَعَوَّذُوْا بِاللهِ مِنْ فِتْنَةِ الدَّجَّالِ. قَالُوْا: نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ فِتْنَةِ الدَّجَّالِ. مسلم 4: 2199
Dari Zaid bin Tsabit, ia berkata : Ketika Nabi SAW berada di kebun banu Najjar dengan mengendarai baghal dan kami bersama beliau, tiba-tiba baghal tersebut berbelok dan lari kencang hampir-hampir melemparkan beliau SAW, lalu berhenti. Dan ternyata di situ ada enam, lima atau empat pusara (demikian yang dikatakan oleh Al-Jurairi). Lalu Nabi SAW bersabda, "Siapa yang mengenal penghuni kubur ini?". Lalu ada seorang sahabat yang menjawab, "Saya". Beliau bertanya lagi, "Kapan mereka itu meninggal?". Sahabat tadi menjawab, "Mereka itu meninggal dalam kemusyrikan". Nabi SAW bersabda, "Sesungguhnya umat ini akan diuji di dalam kuburnya. Sekiranya aku tidak khawatir bahwa kalian akan takut mengubur (mayat), tentu aku berdoa kepada Allah agar Allah memperdengarkan siksa kubur kepada kalian sebagaimana yang aku dengar". Kemudian beliau menghadap kepada kami, lalu bersabda, "Mohonlah perlindungan kepada Allah dari siksa neraka!". Lalu para sahabat berdoa, "Kami berlindung kepada Allah dari siksa neraka". Beliau bersabda lagi, "Mohonlah perlindungan kepada Allah dari siksa kubur!". Lalu para sahabat berdoa, "Kami berlindung kepada Allah dari siksa kubur". Beliau bersabda lagi, "Mohonlah perlindungan kepada Allah dari fitnah-fitnah yang tampak maupun yang tersembunyi!". Lalu para sahabat berdoa, "Kami berlindung kepada Allah dari fitnah-fitnah yang tampak dan yang tersembunyi". Beliau bersabda lagi, "Mohonlah perlindungan kepada Allah dari firnah Dajjal!". Para sahabat berdoa, "Kami berlindung kepada Allah dari fitnah Dajjal". [HR. Muslim juz 4, hal. 2199]

Alam BarzahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang