31-43+epilog

10 0 0
                                    


Bab 9 Episode 31 Pesta di pulau terpencil

 Pak Iris, yang menghabiskan banyak waktu di pemandian air panas, tampak segar kembali. Pemandian air panas mungkin membantu saya menghilangkan rasa lelah.


"Tuan Baik. Pemandian air panasnya luar biasa. Dan saya merasa kulit saya halus."

"Itu benar. Mata air panas adalah hadiah dari bumi."

"Hadiah dari bumi ..."


 Ekspresi Pak Iris yang mengulangi kata-kataku tersenyum lembut.


"... Itu benar. Ini sangat bagus. Tuan Baik. Terima kasih."

"Ya"


 Rupanya, Iris juga memahami pesona mata air panas itu.


 Saya harap ini akan mengarah pada pengembangan sumber air panas di benua iblis.


◆ ◇ ◆


"Terima kasih kepada Tuan Fine karena menjaga ketidakhadiran saya dengan baik. Semangat."

"Semangat Gob~"


 Perjamuan dimulai dengan ondo Pak Iris. Tentu saja, teh herbal dituangkan ke dalam cangkir kayu yang saya pegang di tangan saya.


 Meski jamuan, menunya seperti biasa. Hidangan Kota Iris seperti ikan bakar dan sup, telur goreng, kentang goreng, dan salad rumput liar berjajar, dan roti hitam yang dibawa oleh Tuan Iris ditambahkan.


 Itu menu yang biasa, jadi kami tidak merasakan sesuatu yang khusus, tetapi Iris, yang mengunjungi pulau ini untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama, sangat terkesan.


"Aku tidak bisa makan makanan yang begitu kaya di kota iris ini...!"

"Ini juga gob berkat Fine"

"Terima kasih untuk Nyan"

"Bow-wow"


 Aku belum berbuat banyak. Tapi saya berhutang budi kepada Anda, dan saya pikir wajar untuk melakukan ini.


"Mr. Baik. Terima kasih banyak untuk semuanya. Terutama pemandian air panas itu luar biasa."

"Terima kasih kembali"


 Saya tidak akan begitu senang jika cinta saya untuk sumber air panas meningkat.


"Ya, gob. Pemandian air panasnya sangat bagus."

"Oh, oh, oh ... oh, oh, oh, oh, oh, oh, oh, saya pikir ..."

"Orecchi, aku tidak pandai pemandian air panas ..."


 Nah, Alberto adalah tanaman. Sepertinya Leeche tidak pandai melakukannya.


 Namun, ada kalanya saya penasaran dengan cerita seperti itu. Di depan Pak Iris, ada sedikit lebih banyak makanan daripada yang dimakan pria dewasa.

Perjalanan langka antara vampir dan paladin yang dimulai dengan kesalahpahamanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang