'|Three|«‡»|olah-mental!!|~

135 45 25
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Terlihat anak anak kelas 11 itu berkumpul di lapangan.

Memakai baju olah raga dengan keadaan yang sedang terik.

Salah satu dari murid di kelas itu alias (name) kini tengah berleha leha dahulu sebelum pemanasan.

"MURIT MURIT BERKUMPUL"Seruan tersebut membuat (name) dengan ogah ogahan berjalan ke tengah lapangan di mana beberapa murid telah berkumpul.

Seorang laki laki paruh baya yang kini berada di depan murid murid kelas 11 itu kemudian angkat bicara.

"Untuk hari ini mari murid murid keliling lapangan 10x sebagai pemanasan biar sehat"kata guru itu ringan.

(Name) memasang wajah lempeng.

Memalingkan penglihatannya ke arah jalur di mana dia nanti harus berlari.

Tersenyum kecil (name) berpaling ke arah guru penjas tersebut.

"Bapak gak mau keliling juga??,biar sehat?"

Seketika suasana yang awalnya hening langsung riuh.

Ada Yang panas dingin

Ada yang membatu.

Ada tersenyum tepaksa,menatap (name) dengan pandangan yang mungkin bisa membolongi kepalanya

Dan juga ada yang berkata"nice" sembari mengacungkan ke dua jempol kakinya ke arah (name) saking gg- nya mbak (name) ini.

Pipi guru penjaskes itu berkedut,kenapa pulak dia bisa punya murid kek gini di kelas 11D padahal di kelas yang lain lain kagak ada yang begini.

"Waduh,(name) bapak kan yang bimbing jadi cuma bertugas memperhatikan"

Masih menatap mata guru penjas dengan senyum kecil yang entah kenapa tatapannya kosong itu membuat sang guru berkeringat.

"Hah...nasip..nasip"











Jam olahraga berakhir dengan singkat karena guru penjas yang punggungnya encok karena lari lari 10x putaran di lapangan.

Dan di kantin lah kini (name) sekarang dengan yogurt di tangganya.

Sebenarnya (name) masih memikirkan sih seberapa anehnya dia bisa berada di tempat ini.

Yang biasanya lihat sang hasbu dari jauh sekarang bahkan bisa sentuh sentuh.

Bahkan duku saking jauhnya dirinya hanya bisa menghalu mereka jadi nyata.

Meletakan bungkus yogurt yang telah habis itu (name) menghela nafas"hah... sudahlah mending aku urusin cinta segitiga ku"

Merogoh kantongnya yang mana tinggal sedikit.

"Hem...aku suka uang,tapi uang suka habis,Terus habis suka aku,memang cinta segitiga yang rumit..."gumam (name) yang di dengar oleh orang yang baru saja duduk di depannya.

Tonix||M.Chifuyu×ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang