Revenge 1

8.1K 490 49
                                    

❄❄❄❄❄

Naruto © Masashi Kishimoto

Beautiful Revenge © Strife_Nana

Fanart Cover © Strife_Nana

Pairing : SasuSaku

Rate : Mature Content

Genre : Hurt/Comfort, Fantasy, and Romance

❄❄❄❄❄

Sebuah kecelakaan pada saat malam natal, membuat Sakura tewas di tempat. Tapi, keajaiban menimpa gadis musim semi tersebut, karena nyawanya tidaklah naik ke atas langit, melainkan pindah ke tubuh saudara kembarnya yang kebetulan juga tewas karena diracuni.

Semua ingatan yang dialami saudara kembarnya, membuat Sakura bertekad untuk membalaskan dendamnya. Hingga ia menemukan sebuah cara yang sangat menarik untuk dilakukan.

"Sekali dayung ... dua pulau terlampaui."

❄❄❄❄❄

Dont like dont read! Support me with 🌟, and follow me if you like my story.

❄❄❄❄❄

Happy Reading!










Di tengah suhu udara yang begitu rendah, seorang gadis bermantel cokelat tebal, sedang berjalan di tengah lebatnya hujan salju. Tebalnya tumpukan salju yang menghiasi jalan, membuat gadis itu kesulitan melangkah, hingga beberapa kali ia tersungkur ke depan lantaran tidak bisa mengangkat salah satu kakinya.

"Samui (dingin)," bisik gadis tersebut. Ia kembali melanjutkan perjalanannya.

Embusan angin beserta salju yang berjatuhan, semakin menurunkan suhu udara. Terpaannya yang cukup kuat, membuat tudung mantel yang gadis itu pakai terlepas, menampakkan rambut merah mudanya yang sebahu.

"Moo! Kenapa natal tahun ini begitu dingin?" gerutu Sakura——nama gadis berambut merah muda itu. Ia memasang tubuh kepalanya lagi, lalu menggosok-gosok kedua tangannya di depan wajah.

Beberapa kali Sakura mengembuskan napas panjang selama berjalan melewati tumpukan salju. Mata zamrudnya memerhatikan langit malam yang begitu gelap. Ia beruntung karena jalan yang ia lewati sudah dipasang lampu.

"Aku terlambat datang. Maaf, ya, Sakuri," bisik Sakura.

Suara gemuruh yang berasal dari arah belakang, membuat Sakura menolehkan kepalanya dengan dahi mengerut, dan kedua matanya terbelalak, saat melihat tebing salju yang ada di belakang sana, mulai runtuh.

Tanpa banyak membuang waktu, Sakura berlari sekuat tenaga. Napasnya terengah, dan ia membiarkan sepatu boot yang ia pakai terlepas karena terbenam di salju. "Sial," umpat gadis berusia delapan belas tahun itu.

Melihat jalan di depan sana terputus sekitar satu setengah meter, Sakura mengambil ancang-ancang untuk melompat. Ketika jaraknya dengan ujung jalan tinggal beberapa centi, ia pun melompat dengan tanpa ragu.

DEG!

Kedua mata Sakura melebar, saat lompatannya tidak sampai. "Doushite (kenapa)?" batinnya shock. Padahal ia sudah sering melompati jalan putus tersebut, dan tidak pernah gagal. Apa karena salju yang menghambat pergerakannya?

Beautiful Revenge (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang