Chapter 7

27 2 0
                                    

Selama itu, gue masih belum bisa buat cari cowo di dating app lagi. Selang tiga bulanan gue pun memberanikan diri lagi buat download dating app lagi.

Sebulan masih belum ada yang nyantol sama gue, sampe akhirnya gue minta temen gue buat kenalin gue sama cowo.

Ezra, lebih tua dari gue tiga tahun, dengan fisik yang gak terlalu tinggi tapi juga ga terlalu pendek.

Di hari temen gue ngasih kontaknya, gue dan Ezra langsung ketemu dengan embel-embel nemenin gue buat donor darah.

Gue ketemu sama dia sekitaran abis magrib, dan abis ketemu gue dan Ezra langsung pergi ke tempat gue donor darah. Balik dari situ kita cuma ke warkop sebentar dan abis itu cabut

---------------

Berjalan seperti biasa, Gue jalan sama dia, atau kadang dia main ke rumah gue.

Ezra, belom ada kerja sama sekali, jadi ya dia ga megang duit banyak, entah dia gamau kerja atau gimana, kuliah pun juga ngga. Jadi setiap gue ketemu sama dia, hampir selalu gue yang keluar duit atau bahkan kita ga keluar duit sama sekali.

"Mar, bisa bikin akun pinjol gak? Gue lagi butuh uang buat ganti rugi." Ucap Ezra tiba tiba ke gue.

"Gatau, gapernah bikin, coba aja." Balas gue.

Ezra pun ngambil dan download aplikasi pinjam online di hp gue, dan KTP gue juga dibutuhin tentunya. Tapi udah beberapa kali nyoba hasilnya selalu gabisa alias ditolak.

Karena gue kasian sama dia, gue akhirnya minjemin ke dia 300 ribu, dari hasil gue ngelatih.

---------------

Kurang lebih dua-tiga minggu gue match sama cowo di dating app namanya Damian. Umurnya sama dengan si Ezra. Tapi Damian ini lebih royal ke gue. Gue dijajanin, dan ditambah lagi motornya dia itu motor yang gue pengen tapi belum kesampean sama gue.

Damian itu bener-bener nge-treat gue like a queen, gue dijajanin, gue disenengin, keluh kesah dia disampein ke gue. 

Dari typing dia aja udah keliatan kalau dia itu orangnya asik, dan nge-treat cewe dengan baik dan benar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dari typing dia aja udah keliatan kalau dia itu orangnya asik, dan nge-treat cewe dengan baik dan benar.

Di hari gue pertama ketemu dia, kita cuma nonton film di rumah gue, tapi kita sempet beli jajanan dulu dan dia nyuruh gue untuk ambil apa aja yang gue mau.

Dan kita nonton sampe sekitar jam 11 dan akhirnya dia pulang karena udah malem juga.

Semenjak gue deket sama Damian, gue udah gapernah chatan lagi sama Ezra. Gue ngechat dia cuma buat nagihin utang dia ke gue. Tapi semua social media gue malah di-block sama dia, mau gamau gue harus ikhlasin tuh duit 300 ribu gue.

---------------

---------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SadgirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang