"Kapan ya papa bisa kayak gini juga"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Ibu Riki yang hendak memanggil mereka untuk segera ke meja makan pun terhenti karna melihat Nasya yang menangis di pelukan suaminya ia pun menghampiri mereka berdua"Loh Nasya kenapa nangis?"
Nasya pun merasa jika namanya di panggil langsung melepaskan pelukan dari ayah Riki dan langsung menghapus air matanya
"Gapapa tante"
Nasya tersenyum ke arah ibu Riki lalu menundukkan kepalanya kembali
"Udh gak usah sedih sedihan lagi skrng kita makan dlu yu makanan nya udah siap tuh"
Nasya pun mengangguk lalu mereka semua pun pergi ke meja makan.sesampainya di sana mereka pun langsung duduk dan tinggal menunggu Mahesa dan Riki turun
"Kok Mahesa sama Riki gak turun turun ya? Nasya tolong susulin mereka ya di kamarnya"
Nasya pun mengangguk dan berjalan menuju tangga sesampainya di sana sudah ada dua pintu yang berdampingan yang tak lain adalah kamar Mahesa dan Riki
/Tok tok
Nasya mengetuk pintu di sebelah kirinya yang tak lain kamar milik Mahesa tapi nihil tak ada suara sedikit pun dari kamar tersebut
/Tok tok
Lalu Nasya beralih kepada pintu si sebelah kanan nya yang tak lain kamar milik Riki tapi sama tak ada suara sedikit pun dari kamar Riki
"Kak Mahesa!,Riki!"
Berakhirlah Nasya meneriaki kakak beradik ini masih sama tak ada yang menjawab panggilan dari Nasya ia pun hendak turun ke bawah kembali menghampiri kedua orang tua Riki dan Mahesa
namun tak jadi karna ada suara seseorang yang sedang membuka pintu Nasya pun menoleh ke arah suara tersebut ternyata suara itu dari kamar Mahesa lalu keluarlah pemilik kamar tersebut
"Tadi Lo manggil gw?"
Nasya pun mengangguk lalu Mahesa tersenyum ke arah Nasya yang sedang berdiri tak jauh dari hadapan nya sekarang
"Maaf tadi gw lagi mandi,jadi gak denger kalo Lo manggil gw tadi"
Setelah Mahesa berbicara begitu keluarlah Riki dari kamar nya sambil melihat ke arah mereka berdua
"Kalian ngapain disini?"
Baru saja Nasya mau menjawab pertanyaan Riki tapi tak jadi karna Mahesa langsung memotong perkataan Nasya
"Lo kemana aja hah? Nasya dari tadi manggil nama Lo ngetok pintu kamar Lo juga tapi kenapa Lo gak keluar hah?"
Riki menatap sinis ke arah Mahesa lalu tersenyum ke arah Nasya sambil merangkul Nasya dan membawanya turun ke bawah
"Dih kebiasaan nih bocah bucin gak inget tempat"
Mahesa pun menyusul Riki dan Nasya turun ke bawah.Sesampai nya mereka di bawah Nasya langsung membawa mereka berdua ke arah meja makan
"Kalian ngapain aja? Kok lama? Di susulin sama Nasya aja baru pada turun ke bawah"
Mahesa yang berada di samping Nasya tersenyum ke arah ibunya sambil berkata
"Maaf ma tadi aku mandi dlu jadi gak denger kalo ada yang manggil hehe"
"Yaudah sekarang kan udah disini semua yuk kita makan kesian papa kayaknya udah laper dari tadi"
"Apa si mah orang papa gak laper cuman butuh asupan makanan aja"
Mereka semua hanya tersenyum lalu memakan makanan masing masing.mereka semua tak ada yang berbicara dan ruangan itupun hanya di penuhi suara sendok dan garpu mereka
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙂𝙤𝙤𝙙 𝙗𝙮𝙚 𝙍𝙞𝙠𝙞 | ℕ𝕚𝕤𝕙𝕚𝕞𝕦𝕣𝕒 ℝ𝕚𝕜𝕚✓
Fiksi PenggemarTerimakasih karna telah hadir dihidupku dan aku ingin meminta maaf karna belum bisa menjagamu hingga maut memisahkan kita berdua. . . . . . . . . . . . . . . . 𝚂𝚝𝚊𝚛𝚝: 𝟸𝟺 𝙾𝚔𝚝𝚘𝚋𝚎𝚛 𝟸𝟶𝟸𝟷 𝙴𝚗𝚍: 𝟹𝟷 𝙹𝚊𝚗𝚞𝚊𝚛𝚒 𝟸𝟶𝟸𝟸