MESSED UP : WANDERLUST
[The past was a darkness, and
The future is only transience]
»»««
00
"Inception"
..
..
..
..
Menapaki masa depan yang tak pernah menjadi bagian dari keinginannya sendiri benar-benar membuatnya merasa kesusahan selama beberapa tahun terakhir. Memiliki otak cemerlang dan nilai memuaskan tak menjadikannya seseorang yang sangat dicita-citakan sejak dulu.
A scientist, pekerjaan impiannya. Meneliti banyak hal disebuah lab perusahaan atau badan rahasia milik negara adalah hal yang sangat ingin ia lakukan. Memiliki kehidupan nyaman tanpa satu pun orang yang tahu apa pekerjaannya. Bukan menjadi seorang model yang memamerkan lekuk tubuh dan ekspresi wajah seperti ini.
Terlalu banyak kamera, terlalu banyak orang yang mengetahui bagaimana dunianya berjalan. Terlalu banyak sorotan terkadang membuatnya kesulitan bernafas.
Ia membenci bagaimana seseorang membuatnya terpaksa menempati pekerjaannya saat ini. Setelah bertahun-tahun menggeluti pun ia rasa sebagian dari hati kecilnya masih tak pernah menerima bagaimana masa depan menuntunnya pada karir yang seperti ini.
Terlepas dari itu, profesinya sekarang banyak mengajarkan bagaimana cara mencintai dirinya sendiri. Hal yang mungkin sulit untuk ia lakukan di masa lalu.
"It's always be a problem, karena bahasa Korea ku yang buruk"
Jisoo Kwon atau kini ia terbiasa memakai nama Amerika nya sebagai Jesslyn itu berujar cukup kesal. Lahir di Korea namun besar dan menetap di Atlanta membuat kebudayaan Korea milik Jisoo telah luntur, keluarganya bahkan sudah jarang memakai bahasa ibu mereka.
"Dan harusnya kau memberitahuku tentang pekerjaan sialan ini"
Jisoo menatap tajam gadis berambut blonde disampingnya, berdiri angkuh dengan kacamata hitam yang bertengger dihidung bangirnya "Aku sedang membantu mengepakan sayapmu ke udara, ini benar-benar tawaran menggiurkan!"
"Kau tahu dengan jelas bahwa aku tak ingin kembali ke Korea"
"Berjuta-juta kali aku bertanya apa alasannya pun kau tetap bungkam, Lice. Maka aku menganggap itu semua bukanlah masalah serius"
Lalice Bruschweiler, hanya diam tak ingin menanggapi lebih lanjut pernyataan yang dilontarkan sang manajer untuknya.
"See? Kau kembali diam kan saat aku bertanya. Sejak media Korea memberitakan bahwa kau lulusan sekolah menengah elit Korea banyak majalah bahkan produk kecantikan negara ini yang ingin berkerja sama denganmu. Dan kau membuatku kesal karena menolaknya tanpa membaca proposalnya terlebih dahulu!"
Jisoo kini memusatkan pandangannya pada Lisa yang masih diam tanpa mau melihatnya "Kesempatan tak akan datang dua kali, Lalice"
"I'm not Korean, Jess! Harusnya kau tahu itu!"
"So what? Menurutku itu bukan masalah, toh mereka tak akan rugi berkerja sama dengan the rising Hollywood star sepertimu" Jisoo kini menatap gadis blonde itu lekat, kedua tangannya bahkan bersarang padang lengan atas milik Lisa, menatapnya berapi-api "Trust me, aku akan menjadikanmu aktris non Korea pertama yang akan bersinar disini"
KAMU SEDANG MEMBACA
MESSED UP : WANDERLUST
Fantasía[MESSED UP SERIES 3] [M] Seperti tenggelam jauh ke dasar laut, seperti itu juga gelapnya masa lalu yang Lisa hadapi. Tanpa cahaya, dingin, kelam dan menakutkan. Masa depan yang bersinar sekalipun tak bisa menghapuskan bagaimana masa lalu menuntunnya...
