Prologue

4.6K 172 5
                                    

Aku sangat senang bisa mendapatkan beasiswa di salah satu sekolah yang elite ini, dan berisikan murid - murid yang pintar.

Ya, mungkin mereka memang orang - orang yang pintar. Tapi tidak dengan sikap mereka. Mereka tidak menyukaiku.

"Cupu lo!"

"Dapet beasiswa aja mau sok - sokan. Lo bukan siapa - siapa woy disini."

"Kampung! Lo gak pantes woy disini! Mending lo bantu mak lo jualan sana!"

Ejekan itu sudah seperti keseharian untukku, seolah - olah itu adalah makanan keseharian ku yang tak lupa untuk ku santap.

Tapi, ada satu alasan mengapa aku masih kuat bersekolah disini walaupun aku di remehkan seperti itu...

Dia... Dia yang juga suka menindasku, dan dengan bodohnya aku juga mencintainya.

Me And My BrokenheartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang