Pt.2

82 10 2
                                    

"2 Tahun Yang lalu"
-
-

"Selamat wisuda Soobin, semoga gak jadi beban lagi ya!" -Beomgyu

Hari ini adalah hari Wisuda ku, aku mengundang semua teman-temanku untuk makan bersama dirumahku, aku adalah anak terakhir dari 4 bersaudara, anak pertama adalah kakak yang bernama Yeri, dia seorang lesbian top yang sudah menikah dengan Ryujin.

Anak ke-2 adalah Choi Siwon, laki-laki straight ini sudah menjalin hubungan dengan wanita bernama Yuna selama 5 tahun dan belum nikah-nikah juga.

Sedangkan anak ke-3 bernama Lalisa, kakakku yang terakhir ini juga menyukai sesamanya, dia juga sudah menikah dengan seorang wanita bernama Rose.

Dari kami berempat, hanya abangku yang lurus, dan yang lain belok.

Aku sudah pernah menjalin asmara dengan uke imut yang bernama Sunoo. Tapi akhirnya kami memutuskan untuk mengakhiri hubungan karena keluarga Sunoo tidak mau mendapat menantu pengangguran, jadi tadinya karena sudah dekat sekali, aku dan Sunoo jadi memutuskan untuk menikah dan langsung bulan madu. Tapi saat tau aku tidak punya pekerjaan dan hanya mengandalkan harta orang tua, Sunoo malah berkata bahwa dia tidak mau suami pengangguran, dia juga bilang kalau dia tidak bisa jatuh miskin, bisa-bisa harga dirinya turun.

"Hyung, aku gak mau punya suami pengangguran kayak kamu! Kalaupun kamu punya pekerjaan tapi dengan gaji yang sedikit, aku tidak sudi menerima uangmu itu! Lebih baik kita akhiri hubungan ini! Aku tidak mau jatuh miskin! Jangan cuman mengandalkan tampangmu saja! Tapi dompetmu juga! Siapa yang mau sama hyung kalau sebenarnya Hyung si pemalas, pengangguran, dan hanya bisa mengandalkan harta milik orang tua? Jaman sekarang kalau cuman mengandalkan wajah tampan, badan tinggi, kulit putih, dan badan sixpack gak bakalan laku! Jaman sekarang uanglah yang menjadi segalanya! Bisa membeli cinta, barang-barang berbrand, dan masih banyak lagi! Lah Hyung?? Udahlah Hyung gak sudah mempermalukan ku didepan keluargaku! Aku gak sudi punya suami yang payah dan tidak bisa diandalkan! Aku ingin kaya! Karena dari kaya itu akan ada kebahagiaan didalamnya! Sudahlah Hyung, Mulai sekarang kita putus! jangan pernah hubungi aku lagi! Bila perlu blok aja aku dari kontakmu! Aku tidak peduli apapun yang kau katakan nanti, intinya aku gak sudi berpacaran ataupun berhubungan denganmu lagi!" -Sunoo

Soobin terdiam seketika setelah mendengarkan omelan ukenya, saat ukenya hendak ingin pergi meninggalkannya, Soobin mengejarnya dan menarik tangannya

"Tidakkah kau peduli bagaimana perasaanku saat kau mengatakan itu semua?? Apa kau pikir aku tidak akan sakit hati?? Lagipula aku tidak bilang aku pengangguran, aku akan segera mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang melimpah! Aku akan menafkahimu dan membeli apapun yang kau mau!" -Soobin

"sungguh indah kalimat busukmu! Sudah lebih dari satu juta abad kau katakan itu kepadaku! Tapi nyatanya, cara melamar kerja saja aku yang harus ngajarin Hyung! Mana ada perusahaan yang menerima pegawai yang memiliki nilai sekolah yang rendah! Aku sudah benar-benar kecewa! Punya seme sepertimu adalah mimpi buruk paling mematikan di hidup ku! Sekarang sudah cukup! Cari saja Uke Lain! Aku tidak sudi dinodai olehmu! Pengangguran, beban dan tidak bisa diandalkan!" -Sunoo

Seketika Sunoo melepas genggaman Soobin dan pergi begitu saja meninggalkannya.

Setelah kejadian itu, aku memutuskan untuk tidak berhubungan dengan Sunoo lagi baik dalam rangka apapun itu! Perkataannya benar-benar membuatku sakit hati! Semenjak saat itu juga aku jerah dalam menjalin hubungan!

Lanjut Prett 3:v//

Model!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang