Waktu berlatih di SMK date telah usai
"Fut, lo kaga jemput adek lo kan hari ini?"
"kaga, kenapa?"
"nebeng dong, gue ditinggal ama si Aone. emang bangsat tu anak"ucap Koganegawa kesal
"yaudah ayo buru. ntar gue telat sampe di rumah"
Futakuchi mengantar Koganegawa sampai kerumahnya. Setelah itu ia mampir ke supermarket lalu bergegas pulang
Di gerbang rumah, 2 laki-laki bersaudara itu berpapasan
"tumben telat Fut?"tanya Shinsuke
"nganterin Kogane dulu kak"jawab Futakuchi
Shinsuke mengangguk
Mereka berdua memasuki rumah namun rumah terlihat sepi
"kok sepi? emang y/n belum pulang?"tanya Shinsuke
"udah si harusnya. sepatunya ada"jawab Futakuchi
Kedua lelaki itu khawatir, mereka berkali kali memanggil nama adiknya namun tak ada jawaban
"gue curiga. coba cek didapur kak"
Keduanya berlari cemas kearah dapur, dan benar saja. Dilantai dapur nampak seorang gadis tergeletak tak sadarkan diri bersama sebungkus roti dan sekotak susu yang habis tak tersisa
"udah gue duga"
"astaga y/n"
Shinsuke melempar tasnya dan langsung berlari menuju adiknya
"Fut ayo bantu kakak angkat, kita ke rumah sakit sekarang"
Dengan sigap mereka membawa y/n masuk ke mobil untuk menuju rumah sakit. Di perjalanan Shinsuke terlihat panik akhirnya Futakuchi menawarkan diri mengambil alih kemudi sedangkan Shinsuke menjaga y/n dikursi belakang. Setelah tiba di rumah sakit, y/n langsung mendapat pertolongan pertama dari dokter. Shinsuke dan Futakuchi menunggu diluar masih dengan segaram sekolah masing masing. Tanpa aba aba, bulir air mata tak sengaja lolos dari netra indah si sulung
"harusnya tadi kakak bisa bangun lebih pagi dan masak yang banyak biar y/n gak kaya gini"
Shinsuke menangkupkan wajah indahnya dengan kedua telapak tangannya.
Futakuchi juga merasa bersalah atas apa yang terjadi pada adiknya, tanpa disadari air matanya juga ikut menetes"kak, jangan nyalahin diri kakak kaya gini. ini semua udah ada alurnya, kita doain aja semoga y/n gapapa"
Futakuchi menenangkan kakak sulungnya dan menepuk nepuk pundaknya
"nih minum dulu"
Shinsuke menerima botol yang diberikan Futakuchi lalu meminumnya. Ia menghela nafas, dirinya sudah mulai tenang sekarang. Sesaat kemudian dokter yang menangani y/n keluar dari ruanganya, dokter itu adalah dokter khusus yang menangani y/n sejak ia pertama kali divonis mengidap syndrom hanbun.
"sodara Shinsuke, adik anda sudah sadar dan saat ini sedang istirahat. sementara ini adik anda harus menjalani perawatan intensif selama 2 hari agar mendapat pemantauan khusus dari kami"
"baiklah, lakukan apapun yang terbaik untuk adik kami dok"balas Shinsuke
"boleh kita masuk dok?"timpal Futakuchi
"silahkan, saya permisi"
"terimakasih dok"
Kedua lelaki itu memasuki ruangan serba putih dengan bau yang khas. Mereka mendapati adik mereka tercinta sedang terbaring lemas di ranjang rumah sakit. Shinsuke duduk dikursi samping ranjang dengan Futakuchi yang berdiri disampingnya. Shinsuke menggenggam tangan si bungsu yang dingin karena AC ruangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
HANBUN (setengah) - Nishinoya x Readers
FanfictionY/n,seorang remaja yang hidup hanya bersama kedua kakak laki lakinya tanpa kasih sayang kedua orang tua. y/n mengidap syndrom aneh karena masa lalu yang terjadi pada ibunya. Akankah y/n dapat menjalani kehidupan sehari harinya sebagai seorang pengid...