Di sebuah panti ada seorang anak penyayang kepada saudara-saudaranya, (Y/N) adalah nama anak tersebut. (Y/N) sangat sayang kepada saudara-saudaranya begitu pula dengan saudara-saudaranya tersebut meskipun mereka semua tak sedarah tapi mereka tetap menyayangi satu sama lain bagaikan keluarga sungguhan.
Sekarang banyak anak-anak yang sedang bermain kejar-kejaran, tapi ada 2 orang yang tidak ikut bermain bersama anak-anak yang lain, yaitu (Y/N) dan Maria. Maria adalah saudara tertua di panti asuhan, sekarang Sakura sedang membereskan barang-barangnya karena ia akan di adopsi oleh orang tua barunya dan (Y/N) membantunya membereskan barang-barangnya. Keadaan sangat hening hingga Sakura berbicara "Ne,(Y/N) tolong bantu mama menjaga dan merawat yang lain untukku ya(^∇^)" kata Maria kepada (Y/N) dengan senyuman hangat "iya, jangan khawatir Maria aku akan membantu mama menjaga dan merawat saudara-saudara kita yang lain" balasnya kepada Maria dengan senyuman yang manis dan hangat."Maria" panggil (Y/N),Maria pun menoleh kepadanya "ada apa?""apa yang akan kau lakukan setelah keluar dari panti bersama orang tua baru mu nanti?" tanya nya lalu menoleh kepada Maria yang sedang memikirkan apa yang akan ia lakukan setelah keluar dari panti.
"Aku tidak tau, tapi setelah itu pasti akan kupikir kan dan aku akan kirimkan surat untuk kalian semua" jawab Maria pada (Y/N) yang hanya tersenyum,'𝘮𝘶𝘯𝘨𝘬𝘪𝘯𝘱𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢𝘢𝘯𝘬𝘶𝘴𝘢𝘫𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬𝘦𝘯𝘢𝘬𝘴𝘦𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩𝘔𝘢𝘳𝘪𝘢𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯𝘪𝘵𝘶, 𝘵𝘢𝘱𝘪𝘴𝘦𝘵𝘪𝘢𝘱𝘴𝘢𝘶𝘥𝘢𝘳𝘢𝘬𝘢𝘮𝘪𝘺𝘢𝘯𝘨𝘭𝘢𝘪𝘯𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯𝘪𝘵𝘶𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬𝘢𝘥𝘢𝘱𝘶𝘯𝘴𝘢𝘵𝘶𝘱𝘶𝘯𝘤𝘢𝘬𝘴𝘶𝘳𝘢𝘵𝘺𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘮𝘪𝘵𝘦𝘳𝘪𝘮𝘢𝘥𝘢𝘳𝘪𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢. 𝘚𝘶𝘥𝘢𝘩𝘭𝘢𝘩𝘮𝘶𝘯𝘨𝘬𝘪𝘯𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢𝘴𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨𝘴𝘪𝘥𝘶𝘬𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘨𝘢𝘣𝘢𝘳𝘶𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢𝘥𝘢𝘯𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬𝘢𝘥𝘢𝘸𝘢𝘬𝘵𝘶𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬𝘮𝘦𝘯𝘶𝘭𝘪𝘴𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘶𝘳𝘢𝘵' batin (Y/N) yang memiliki firasat buruk tapi ia tepis semua itu dengan pikiran positifnya.
Sekarang adalah waktu makan malam dan setelah itu Maria akan di antara kepada kedua orang tua barunya, "baik lah mari kita berdoa sebelum makan bersama dengan Maria karena ini hari terakhirnya di panti" ucap seorang mama yang bernama Ela kepada anak-anaknya "Haii,mama" ucap semua anak-anak.
Akhirnya Maria di antar kepada kedua orang tua barunya di gerbang, saudara-saudaranya yang lain menangis karena kepergian Maria, hingga akhirnya mereka kembali ke kamar mereka begitu pula (Y/N). Saat ia akan kembali ke kamar ia melihat sebuah benda tak asing baginya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
