Woosan Cross

15

Esoknya..

Seonghwa yang bangun terlebih dahulu..
kaget melihat dua insan yang sedang tertidur diruang tamu

"Woosan, bangunnnn" ucap seonghwa tepok pundak wooyoung dan san
Mereka berdua terbangun karena suara seonghwa dan tepukan seonghwa cukup keras😂

"Kalian kok tidur disini?" Tanya seonghwa
"Semalem wooyoung kebangun mimpi buruk katanya, terus ilang dikamar ternyata dia diruang tamu. Gua susul aja" jwb san
Mata seonghwa melirik wooyoung, penasaran akan mimpinya.

H-2 mereka akan pulang. Jadi woosan ingin menghabiskan waktu di villa saja..

Wooyoung duduk sendirian diruang tamu, dan seonghwa menghampirinya.
"Woo, mimpi apa semalem?" Tanya seonghwa
"Seremmmm hwa. Takut gue sampe gabisa tidur lagi" jwb wooyoung
"Hahaha, seremnya apa woo? Hantu?" Ucap seonghwa
"Hmmm, inget ga perempuan yang waktu sm san dipasar malem dan bikin gue kesel banget yang bikin san jadi cuekin gue?" Ucap wooyoung
"Iyaa inget, terus?" Ucap seonghwa
"Gue mimpi san selingkuh sama dia, ya emang itu cuma mimpi, tapi gue takut, bisa aja terjadi bukan?"jwb wooyoung
"Gausah difikirin woo, gue yakin san gabegitu kok"ucap seonghwa menenangkan wooyoung

Tidak sadar, san mendengar semua percakapan seonghwa dan wooyoung. Ia langsung menghampiri mereka berdua

"Heyy, kok bohong sama aku semalem?" ucap san tibatiba mengelus rambut wooyoung

Seonghwa beranjak pergi, meninggalkan mereka berdua. Memberi waktu agar wooyoung bisa jujur kepada san.

Wooyoung kaget, padahal niat dia tidak ingin san mengetahuinya.
"Kaget aku, sejak kapan kamu dateng?" Tanya wooyoung
"Aku tanya dijawab sayang" ucap san lembut
"Iya maaf, gak ada maksut bohongin kamu. Lagian cuma mimpi doang, dah lupain" jwb wooyoung
"Iya lupain mimpi itu, aku gamau sayangku ini sedih cuma karna mimpi gajelas itu" ucap san

Dibalas senyum saja sama wooyoung.

Wooyoung merasa sedikit sebal, cara menenangkan san, bukan yang diinginkannya.
(Wooyoung tuh bocah ovt bgt dah😂, san lu juga salah ngapain malah ngatain mimpinya gajelas, harusnya lu mastiin klo dirilu gaakan ngelakuin itu😂😭)

Wooyoung lebih jadi pendiam setelahnya, dia tidak banyak bicara, dan suka melamun.
(Perkara mimpi ni ye😡😡)

San tidak terlalu memperhatikannya, karena ia sedang asik bermain game dengan yunho dan yeosang.

Jongho dan mingi datang menghampiri wooyoung yang sedang melamun "hoiii, ngelamun aja" ucap jongho
Wooyoung tidak menggubrisnya, ia masih diam. Jongho dan mingi saling melihat satusamalain. Mereka heran, akhirnya mingi berteriak kearah san "san, ini wooyoung kenapa?"
San hanya menjawab "hah? Gatau. Nanti dulu, tanggung ini dah mau menang"

Seonghwa yang memperhatikannya dari jauh, Ikut menghampiri wooyoung juga.
"Woo, hei. Masih kepikiran yang tadi?" Ucap seonghwa menepuk paha wooyoung
Akhirnya wooyoung sadar dari lamunannya.
"Ehh,iya kenapa?" Jwb wooyoung spontan
"Ish, ngelamunin apa si lu? Diajak ngomong ga disautin" ucap jongho
"Maaf, gadenger sumpah" jawab wooyoung

Seonghwa memberi kode kearah hongjoong, agar membantu untuk membubarkan acara per-game'an san , yunho dan yeosang.

"Cuy , udah kali main gamenya. Dah sore ni. Mandi-mandi kek lo pada"ucap hongjoong

Yunho melihat kearah jam memang sudah sore, ia juga lelah.
"Eh dah dulu , gue mau mandi" pamit yunho
Disusul yeosang, ia juga mau makan.
Dan san, langsung melihat kearah kekasihnya.

"Ngapain pada ngerubungin pacar gue, minggir-minggir" ucap san
Tatapan sinis dari ketiga mata membuat san bingung. Pada kenapa mereka😂

"Hello sayang, kamu udah makan belum? Makan yuk, maaf ya aku asik main game" Ucap san
Wooyoung senyum hanya menjawab singkat "belum. Ayo makan"

Clingynya san mulai, dia memeluk wooyoung dari belakang, tidak melepasnya sampai keruang makan.
Wooyoung hanya membiarkan.

Selama makan, san memperhatikan wooyoung. Tumben sekali, wooyoung anteng. Ada yang aneh nih pikir san.

Selesai makan..
Wooyoung bilang ia ingin pergi ikut seonghwa dan hongjoong belanja oleh-oleh.
San mengizinkannya, mungkin dengan pergi bersama mereka membuat mood wooyoung jadi lebih baik.
San tidak posesif kali ini.
"Iyaa sayang, aku tau mood kamu lagi gabaik, silahkan. Nanti pulang2 harus happy lagi yah. Aku tunggu" ucap san dengan lembut.
Dicium pipi wooyoung,
"hati-hati ya sayang. Love you" ucap san

Wooyoung kaget dengan respon san, tapi kali ini ia sadar. Dirinya terlalu overthinking. Seharusnya ia tidak boleh bersikap seperti ini dimoment liburannya.
"Love you too sanie" ia membalas dengan mencium pipi san kembali.
.
.
.
.
.
.
.
.
#konflik kecil, part selanjutnya akan ada kejutan🥵🤣