Hari ini adalah hari minggu dimana semua orang menghabiskan waktu mereka untuk refreshing sebelum akhirnya kembali bekerja di hari senin. Aespa, mereka tidak melakukan itu karena jadwal yang semakin padat menjelang akhir tahun, banyak projek yang harus mereka kerjakan dan juga banyak acara acara yang harus mereka hadiri.
Lelah? Tentu saja, tapi semua itu bisa mereka atasi. Mereka sangat enjoy dengan pekerjaan mereka, bercanda bersama para staf dan bermain bersama hewan peliharaan yang kadang di bawa ke lokasi syuting setidaknya bisa menghibur mereka di kala lelah
Seperti sekarang mereka tengah berada di studio rekaman untuk recording lagu baru yang merupakan remake dari lagu senior mereka. Tentu ini bukan pertama kalinya mereka melakukan recording tapi gugup melanda keempat gadis ini, mereka harus melakukan yang terbaik sehingga nantinya lagu mereka akan di sukai orang orang
"Tangan kak Gi mulai dingin lagi" Ucap Ning Ning yang menggenggam satu tangan Giselle
"Namanya gugup ya gini Ning, tau sendiri lah" Ucap Giselle
"Tenang aja jangan terlalu gugup, BoA sunbae ga galak kok" Ucap Karina menenangkan Giselle sambil mengusap punggung rekannya itu
Winter sendiri hanya diam dari tadi memandang kertas yang bertuliskan lirik lagu itu dengan intens. Dirinya juga gugup tapi tidak terlalu.
"Hahhh....." Winter menghela nafas berat, entah sudah berapa kali Winter menghela nafasnya hari ini sungguh dadanya terasa sesak sejak tadi pagi, dia pun tak tau apa sebabnya
Karina mengalihkan pandangannya pada Winter saat mendengar helaan nafas berat lagi dari kekasihnya itu. Dia sangat khawatir pada Winter karena sedari pagi Winter terlihat lemas dan tidak bertenaga, Karina sudah bertanya tapi jawaban Winter sesuai dengan apa yang dia duga yaitu baik baik saja
"Are you okay? Udah kesekian kalinya kamu ngehela nafas berat gini, kamu beneran gpp chagi?" Tanya Karina sambil menatap Winter khawatir
Winter membuka matanya yang tertutup dan menatap sang kekasih dengan tatapan hangat serta senyum tipis
"Gwenchanayo, hanya sedikit lelah. Aku gpp kok" Ucap Winter berbohong ya dari pada kekasihnya itu khawatir kan
"Kamu jangan bohong deh Minjeong, kamu lemes gini. Pulang aja ya?"
"Apa? No, aku gpp baby jangan khawatir. Ga mungkin juga aku balik sekarang, ini projek penting jadi mana mungkin aku tinggal. Aku gpp kok tenang aja hm?" Ucap Winter berusaha meyakinkan Karina bahwa dirinya baik baik saja sambil mengelus pipi juga kepala Karina dengan lembut
"Tap-"
"Udah udah, sini aku peluk dulu. Aku gpp serius, percaya sama aku hm?" Winter menarik sang kekasih kedalam pelukannya mengusap punggung juga kepala Karina dengan sayang
Karina menerima baik pelukan itu, dia suka dalam dekapan hangat Winter karena menenangkan hatinya tapi sekarang dia lebih merasa cemas walaupun Winter mengatakan kalau dirinya baik baik saja. Karina menghela nafasnya sebelum akhirnya mendekap Winter lebih erat dan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher sang kekasih
"Aku tau kamu lagi bohong Minjeong" - Karina
"Kamu beneran gpp Minjeong? Kan tadi pagi katanya da-"
Perkataan Giselle terhenti kala Winter memberinya kode untuk menutup mulut. Giselle memang tau kalau jika Winter mengalami sakit di dadanya karena sebagai teman sekamar yang baik dia selalu mengecek Minjeong dan kebetulan sekali tadi pagi dia menemukan Minjeong tengah menekan dadanya sambil duduk di tepi kasur
Melihat itu tentu Giselle panik dan hendak memanggil Karina juga Ning Ning tapi dengan cepat Winter menahannya, mengatakan untuk tidak memanggil yang lain dan tentunya mengatakan bahwa dia baik baik saja
KAMU SEDANG MEMBACA
Suddenly | Winrina (End)
RomanceBagaimana jadinya jika saat kau terbangun mendapati seluruh hidup telah berubah? dari orang biasa menjadi luar biasa dalam satu malam? Bagiamana jika hatimu terjebak dalam perasaan cinta pada rekan mu sendiri? Entah lah semua nya terlalu tiba tiba ...