03

2.4K 318 13
                                    

Jangan lupa Vote sebelum membaca, Vote yang banyak biar Author semangat buat nulis.





Happy reading readers....








*********












































































"Aku tidak tahu, namun orang yang kita bicarakan ada di sana, dan mereka begitu serasi" Jisoo berkata dengan wajahnya menatap kagum, apalagi penampilan adiknya kali ini sangat cantik, sangat serasi dengan Limario yang menggunakan Jas hitam dan celana hitam, dasi hitam dan bagian dalam jas berwarna putih.

Sedangkan Jennie, nampak begitu cantik dan elegan, kedua kakinya yang indah terlihat begitu indah jika dari dekat.

"Menantu ku memang yang terbaik" puji Yoona pada menantunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Menantu ku memang yang terbaik" puji Yoona pada menantunya.

"Kau benar, mereka berdua pasangan yang begitu serasi, nyaman untuk dilihat, bukan" kata Tiffany.

"Dan juga, kenapa anak nakal itu tidak langsung pulang ke Mansion?" Yoona menatap kesal putra satu-satunya yang sedang berbincang-bincang dengan clientnya dan CEO perusahaan lain.

"Dia langsung menjemput Jennie, kemarin saat aku dan Jennie sedang bekerja, Limario datang dan langsung membawanya pergi" jelas Jisoo.

________

"Mr. Limario, apakah ini kekasih anda?" Tuan Jung bertanya sambil menatap keduanya bergantian.

"Kalian begitu serasi" lanjutnya.

"Bukan, kami bukan sepasang kekasih, dia istri saya, Jennie Ruby Jane Bruswillier" Limario berkata sambil memperkenalkan istrinya.

"Ah Mrs....?

"Jennie, tidak perlu memanggil dengan sebutan yang sulit"

"Ah Mrs. Jennie, senang berkenalan dengan anda, anda begitu beruntung memiliki Mr. Limario sebagai suami anda" ucap Tuan Jung.

"Saya rasa tidak, sayalah yang beruntung memilikinya" balas Limario.

"Kalau begitu, kami permisi dulu" Tuan Jung mengangguk.

Limario dan Jennie berjalan kearah Yoona, Tiffany dan Jisoo, dengan Jennie yang menggandeng lengan Limario dengan mesra, seakan tidak ingin lepas.

"Hai, Mom" sapa Limario sambil memeluk Yoona.

"Ck... dasar anak nakal, kenapa tidak memberi tahu Mommy jika kamu sudah pulang?" Kesal Yoona.

"Sorry, Mom..."

Yoona mengangguk dan beralih memeluk menantu kesayangannya dengan erat.

"Mommy begitu merindukanmu, nanti setelah acara ini selesai, kalian mengidap di Mansion" ucap Yoona sambil menangkup kedua pipi gembul Jennie.

The Golden StageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang