05

2.1K 281 5
                                    

Jangan lupa Vote sebelum membaca, Vote yang banyak biar Author semangat nulis.






Happy reading readers....







********




















































University LM.

Jisoo yang baru datang langsung menghampiri Jennie yang sudah menunggunya di kantin University.

"Apa aku lama?" Jisoo bertanya sambil mendudukkan dirinya di hadapan Jennie.

"Tidak, aku baru di sini 10 menit yang lalu"

"Ah ngomong-ngomong, apa Sehun dan Mino masih sering mengganggu mu?" Jisoo bertanya, pasalnya kedua brengsek itu selalu menganggu adiknya di University maupun di luar dengan beragam alasan.

"Yeah... untuk saat ini tidak, tapi aku tidak tahu nanti" balas santai Jennie. Sudah biasa baginya di ganggu oleh dua manusia brengsek itu, kedua orang yang selalu menganggu ketenangannya dan selalu berkata manis di depannya.

"Aku ingin tahu seperti apa ekspresi wajah mereka berdua saat mengetahui CEO dan Billionare muda itu adalah suamimu" memelankan kata 'saumimu' agar identitas Jennie yang sebenarnya tidak diketahui sebelum Limario yang memberitahukan dan mengumumkannya sendiri.

Bukan tidak mau Jennie mempublikasikan hubungannya dengan Lisa di depan seluruh media, walaupun sudah mengumumkannya di depan jajaran penting Brw dan LM, tetapi tetap saja pasti masih ada yang mendekati Jennie karena tidak tahu jika sudah menikah.

Sekalipun telah di publikasikan ke publik, masih ada kemungkinan kecil ada pengganggu dalam hubungan keduanya. Entah orang mendekati Limario ataupun Jennie untuk menghancurkan hubungan keduanya dan mendapatkan keuntungan.

Tapi, Yoona sudah menasehati keduanya agar jika terjadi masalah dalam hubungan keduanya di selesaikan dengan kepala dingin, bukan dengan emosi dan ego.

Karena emosi dan ego hanya akan membawa sebuah kehancuran bila di gunakan dalam penyelesaian masalah dalam hubungan. Jadi, lebih baik saling menjelaskan dan menyelesaikannya dengan kepala dingin, itu lebih baik.

Jennie, tentu saja dia mendengarkan nasehat sang ibu mertua yang begitu penting itu. Begitu juga Limario, dia juga mendengarkan nasehat Mommy tercintanya.

"Kau tahu, aku sangat yakin wajah mereka akan sangat jelek" komentar Jennie membuat Jisoo tertawa senang.

"Kau benar.... namun, kita harus bersabar menyaksikan itu"

"Soal yang Limario katakan, aku dan Rosè sudah melihat gedungnya.... kau tahu, gedung itu begitu besar dan sangat cocok, aku juga sudah menyewa beberapa orang mendekor gedung itu sesuai seperti apa yang kau katakan.... juga, pelatihan Mommy Yoona di mulai hari ini setelah kita selesai di sini" ujar Jisoo panjang lebar menjelaskan pada adiknya.

"Hm... baik, aku tak menyangka Limario akan sampai seperti ini. Dan, kita begitu beruntung bisa di latih langsung oleh Mommy Yoona" ucap Jennie.

Jisoo tersenyum.
"Kau benar, aku juga mereka kita orang paling beruntung. Maksudku, siapa yang tidak mau di ajari langsung oleh orang yang memiliki hampir 100% saham di Boutique dengan brand yang di kenal banyak orang"

"Ya, aku setuju dengan apa yang Eonnie katakan, dan sepertinya kita harus pergi untuk kelas"

______

The Golden StageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang