Pagi yang cerah,matahari bersinar dengan terang.
Hari yang sama seperti biasanya. Atau mungkin lebih menarik?
Kenichi pun mulai bergegas mempersiapkan dirinya untuk pergi ke sekolah.
5 menit berlalu..
"Oke udah beres,tapi ini masih kepagian kalau mau kesekolah" gumam Kenichi sambil melihat arlojinya.
"Sugiyama biasanya ngechat, tapi kenapa gak ada satupun pesan darinya masuk pagi ini?"
"Sudahlah,lebih baik aku keluar mencari sarapan" ucap Kenichi berlari keluar dari pintu apartement nya.
"Ku harap ada makanan yang enak diluar sana"
Kenichi pun pergi sambil tersenyum.
Sesampainya dijalan...
Kenichi berjalan pelan dijalanan kecil dekat sekolah dasar nya dulu,seketika ia malah teringat dengan masa masa lalunya lagi.
"Oh astaga,aku kangen dengan gedung ini,dan yang lainnya" ucap Kenichi sambil melihat ke arah gedung gedung sekolahnya.
"Haha,baiklah harusnya aku makan makanan bukannya makan kenangan."
Kenichi pun tertawa kecil dan mulai berjalan kembali.
Kenichi mulai berjalan menyusuri jalan jalan kecil,dan menemukan sebuah toko roti kecil.
ia pun mulai membeli beberapa roti disitu,dan membeli segelas susu yang juga ada disitu.
Kenichi keluar dari toko sambil
mencari kursi umum disekitar.Selagi terus berjalan dan mencari tempat yang nyaman, Kenichi malah bertemu sebuah kuil.
"Hmmm, ada bagusnya aku kesini dulu" ucap Kenichi sambil memasuki pintu gerbang kuil.
Sesampainya,Kenichi mulai memasukkan sebuah koin dan mulai berdoa.
Kesunyian dikuil tersebut membuat Kenichi merasa nyaman. Setelah berdoa ia mulai berjalan jalan disekitar kuil.
Sesaat Kenichi melihat lihat dikuil, seketika ada yang menyentuh pundaknya.
"Uhhhh?" Kenichi memutar kepalanya.
"Ehhhh? Sakura?"
"Ono kun! Kupikir aku salah orang, bagus deh kalau bukan" Ucap Sakura sambil tersenyum.
"Selamat pagi Sakura..." Kenichi melontar kan senyum hangatnya.
"P-pagi Ono kunn!" Sahut balik Sakura sambil tersenyum malu.
( "Dia ngeblush?" ucap batin Kenichi )
"Uhhh ah! Ono kun coba liat kesana!" Menunjuk sesuatu
"Ada apa sakura?" Kenichi pun mulai melihat arah yang ditunjukan oleh Sakura.
"Fortune teller??" sahut balik Kenichi.
"Ayo kita kesana!" Sakura mulai menarik lengan Kenichi sambil tersenyum.
"Astaga baiklah" Kenichi tersenyum dan mulai menyeiringi langkah kaki Sakura.
Sesampainya difortune teller...
"Selamat pagi, namaku Akiko, selamat datang di fortune teller" ucap seorang perempuan dewasa yang menjaga stan tersebut.
"Kami ingin beberapa lembaran" ucap Kenichi tersenyum.
"Oh pasangan muda yang bahagia ya? Kalian ingin melihat masa depan hubungan kalian kan?" Ucap Akiko sambil mengambil beberapa gulungan kertas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Chibi maruko chan! - ono storie's
Short StoryCerita fanfic stories tentang chibi maruko chan. Berkisahkan tentang keseharian Ono kenichi yang diam diam ternyata menyukai Momoko sakura (maruko). status : On-going [✔️] Slow update [✔️]