lima tahun lalu..
Gadis kecil berusia 10 tahun itu sedang bermain congklak dengan teman-temannya dihalaman rumah neyra.
"Aww" tiba-tiba dada neyra merasa nyeri.
"Neyra, neyra kamu kenapa?" khawatir keiva.
"D-dada aa-ku sakit banget" ucap neyra mencengkrami dadanya.
Kayla terlihat panik. "TANTE!!" teriak kayla. Kini mereka bertiga beranjak dari tempat main mereka dan menuju ke dalam rumah neyra sambil menuntun neyra.
"TANTE DIANA NEYRA KESAKITAN"
"Astaga, ada apa ini pada teriak teriakan?" diana pun datang dan bingung melihat neyra memegangi dadanya dan wajahnya pun pucat.
Diana jongkok dan memegang tangan putrinya itu. "Neyra kamu kenapa? Kok pucet banget?"
"D-dada ak-ku s-sak-" diana, keiva, dan kaylapun panik melihat neyra pingsan. Tanpa basa basi diana segera membawa neyra kerumah sakit terdekat. Ia membawa mobil dan keiva dan kaylapun ikut.
Sesampainya dirumah sakit diana sangat cemas, mengapa putrinya seperti ini? Putrinya tidak memiliki penyakit apapun. Keiva dan kayla berusaha menenangkan diana.
"Udah tante jangan nangis lagi, pasti neyra kuat kok" ucap keiva menengok ke kayla.
"Iya bener tuh tan! Pasti neyra ga kenapa napa"
Diana tersenyum memegang tangan mereka. "Makasih ya sayang" tiba-tiba dokterpun keluar dari ruangan.
"Apakah anda orang tua neyra?"
"Iya saya mama-nya dok, ada apa dengan putri saya dok?"
"Maaf, berapa umur putri anda?" tanya sang dokter.
"Sepuluh tahun dok"
Dokter itupun kaget. Sangat kaget. Dokter itu memberikan hasil rongsen. "Dari hasil rongsen tersebut putri anda mengalami gagal jantung, dan sudah stadium 2"
Diana sangat terkejut, kini ia melemas, keiva dan kaylapun ikut terkejut dengan adanya kenyataan tersebut. "Tapi kenapa bisa dok?"
"Neyra sudah memiliki penyakit gagal jantung dari awal ia lahir, dan ia baru mengalaminya sekarang. Penyebab-nya bisa dari keturunan. Anda? suami anda? atau orang tua anda ada yang punya riwayat gagal jantung?"
Diana sedang berfikir sejenak. "Ada dok, papa saya. Kakek nya neyra mempunyai riwayat gagal jantung"
"Nah itu bisa jadi penyebabnya. Saya akan merawat neyra semampu saya. Tapi.."
"TAPI APA DOK?"
"Maaf, kemungkinan neyra hidup hanya beberapa bulan saja."
Diana hampir jatuh. Untung saja keiva dan kayla membantu diana. "Tolong dok, tolong biarin neyra hidup lebih lama lagi.."
"Baik, saya akan berusaha semampu saya, tapi sya bukan tuhan. Mari kita sama-sama mendo'akan yang terbaik untuk neyra, Saya permisi" setelah itu dokter jendralpun pergi. Dianapun memasuki ruangan neyra, air matanya mengalir. Ia tak tega melihat putrinya seperti ini..
"Halo pa"
"Iya, halo na. Kenapa?"
"Hiks.. Hiks.. Hikss, neyra pa. Neyra" ucap diana menelepon suaminya sambil menangis.
"Neyra? Kenapa neyra?"
"Nanti mama kasih tau, sekarang ke sini. Mama di rumah sakit. Sekalian ajak raya dan reja."
"Baik, cepat sharelock!"
'Tittt!" panggilan pun terputus.
15 menit kemudian papa neyra datang membawa kedua anaknya.
"Huwaaaa, kaka neyra kenapa ma?" ucap raya menangis melihat kakanya berbaring dirumah sakit dan menggunakan alat bantu.
"Ada apa ini diana? Kenapa neyra? Apakah kamu tidak menjaganya dengan baik?"
Diana tidak menjawab. Ia terus saja menangis. Menangis. Dan menangis. Reja juga terlihat khawatir. "MAMA! neyra kenapa... Kenapa mama malah nangis terus?"
Saat itulah diana mulai menceritakan semuanya. Mereka semua sangat amat terkejut dengan kenyataan itu. Mereka semua berlari ke arah ruangan neyra. Menangis, raya dan reja-pun memeluk neyra yang masih tak sadarkan diri itu.
***
Tahun demi tahun berlalu.. Hidup neyra jauh berbeda dari sebelumnya. Dimana ia jarang makan, main terus, membeli jajannan di pinggir jalan, bermain bersama keiva dan kayla sampai lupa waktu. Sekarang tidak bisa.. Orang pada umumnya meminum obat pagi dan malam saja kan? Tidak untuk neyra, Ia harus meminum obat setiap kali dadanya terasa nyeri. Menjaga pola makan, tidur, main, kecapean. Semua harus ia jaga. Dan diana-pun benar-benar menjaganya dengan sangat baik.
Benar, dokter bukan tuhan. Katanya kemungkinan neyra hidup hanya beberapa bulan saja? Tapi lihat? Kini neyra sudah bertahun-tahun berjuang melawan penyakitnya itu. Hebat sekali bukan?? Sangat hebat.
Diana dan byan pun memutuskan untuk membawa neyra ke inggris untuk menjalankan operasi. Pas sesampainya mereka disana dokter mengatakan bahwa neyra tidak harus menjalankan operasi. Karena resikonya terlalu besar, dan penyakitnya masih bisa di bantu dengan obat.
Setelah neyra mendapatkan obat dari dokter yang berada di inggris itu pun neyra merasa jauh lebih baik dari sebelumnya. Neyra merasa happy sekali karena tidak merasakan sakit yang luar biasa di dadanya, hanya sakit yang biasa. Tapi.. pada akhirnya ia di pertemukan oleh seorang laki-laki, setiap neyra ada di dekat laki-laki itu neyra langsung merasakan sakit lagi. Di bagian dadanya.
Laki-laki brengsek yang suka memainkan hati perempuan. Dia adalah RAYDEN MAHAWIRA. seorang siswa yang nakal, keras kepala, dan susah di atur, lebih parahnya lagi neyra di jadikan taruhan olehnya.
banyak perempuan yang ia jadikan taruhan atau bisa dibilang hanya mainan rayden dan teman temannya. Ntah apa motivasi rayden menjadikan perempuan perempuan itu taruhannya, dan kini neyra menjadi korban yang ke 100. Jujur saja rayden memang sangat tampan, tinggi, dan gentleman. Apapun alasannya menjadikan perempuan taruhan itu hal yang tidak bisa dibenarkan.
~neyra byantara~
KAMU SEDANG MEMBACA
Neyra
Novela Juvenil"Ahahaha neyra, lo gemes, cantik, pinter. Tapi sayangnya lo cuma mainan gue." ⚠ WARNING MENGANDUNG KATA KATA KASAR ‼ Start : 1 oktober 2021 Finnish : - @.fckinxsmoke