Jejak Kasih

author's note.

[jangan baca ini dulu sebelum baca chapter dua ya, awas loh kelewat]

halo, terima kasih sudah membaca cerita pendek ini!

tadinya cuman mau aku post di write.as, cuman sayang juga kalo kesedihan mereka cuman bersemayam di write.as doang hahaha, seakan mereka nggak eksis di dunia wattpadku. so, here we are!

pertama kalinya dikasih lapak solo, pasangan ini malah dibombardir huhu. 

jadi, udah tahu ya gimana perasaannya kedua belah pihak.

untuk ke depannya, apakah work ini akan dilanjut atau nggak, aku pun nggak tahu! yang jelas, buat sekarang, emang udah saatnya mereka rehat untuk menyembuhkan luka masing-masing.

pelajaran yang bisa diambil dari mereka adalah; communication is the key!!!

ah, padahal dua-duanya saling sayang, tapi susah emang kalo nggak mau bicara dari hati ke hati. apalagi udah mandang suatu tujuan yang sama dari persepsi yang berbeda. begini nih, kalau nggak dibicarakan baik-baik!

btw, covernya ini ada filosofinya, loh!

wajah senyum kedua orang ini tuh menggambarkan mereka yang pada akhirnya bisa beristirahat. dan benda yang hancur di tengah itu menggambarkan hubungan mereka. sedangkan lubangnya, itu menggambarkan luka di hati keduanya:(

EH, ada yang baca ini tapi nggak baca 'Tentang Kita' dulu???? BACA DULU YAAAA, nanti nggak paham hadu haduuu.

terus tuh di twitter neomuhane juga ada tulisan mereka judulnya 'Sabtu Milik Danisha' diceritakan lewat POV-nya Danisha hehe.

ckck, udah itu aja!

Salam Sedih,

neomuhane:(