PART2 - Belum berakhir

1.5K 10 0
                                    

Sudah setahun kembalinya nawangwulan ke kayangan, hari hari jaka tarub kini dia jalani sendiri dan ia melihat ke tanggal kalau besok adalah hari dimana ia menikah dulu dengan nawangwulan atau hari anniversary pernikahan mereka.
Saat hari itu tiba jaka terbangun dan ia sangat rindu dengan nawangwulan tapi dia tetap tidak ingin menjadi suami dari nawangwulan, di sore hari jaka ke sungai tengah hutan dimana ia menemukan nawangwulan dulu dan disana ada angin yang kencang dan ia melihat ada pelangi yang menyinari tubuhnya jaka pun segera pergi tapi ada kain yang mengikat pergerakan tubuhnya dan kain itu menariknya ke langit menelusuri ujung pelangi itu hingga jaka pun sampai ke kayangan.
Disana iyah di sambut dengan 7 bidadari yang pasti nya salah satu dari mereka yaitu nawangwulan.
Jaka pun teringat dengan kata kata nawangwulan kalau semua nya belum berakhir, jaka pun bertanya kepada nawangwulan "apa aku akan disiksa lagi?,
Semua bidadari itu tertawa dengan sangat keras menertawakan jaka, salah satu dari mereka mengurung jaka dan mengikat tangan jaka. "Kita akan menyiksa mu besok.
Ucap salah satu bidadari tersebut.

Keesokan harinya jaka terbangun ia melihat ketujuh bidadari itu sedang mempermainkan seluruh tubuhnya, saat jaka terbangun iya sudah tidak di dalam kurung melainkan duduk di kursi jaka pun langsung terjatuh dari kursi tubuhnya sangat lemas ia terj...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keesokan harinya jaka terbangun ia melihat ketujuh bidadari itu sedang mempermainkan seluruh tubuhnya, saat jaka terbangun iya sudah tidak di dalam kurung melainkan duduk di kursi jaka pun langsung terjatuh dari kursi tubuhnya sangat lemas ia terjatuh kelantai yang penuh dengan pejuh, "itu semua adalah pejuhmu kita sudah mengocok penis mu dari tadi hingga kau crot sudah lebih dari 7 kali, kata salah satu bidadari itu. Jaka tidak bisa apa apalagi tubuh nya sangat lemas ia seperti sama sekali tidak memiliki tenaga untuk melawan ketujuh bidadari itu. Setelah menjadi mainan sekarang jaka dirawat dengan gadis gadis itu hingga tubuh jaka pun sekarang sudah kuat lagi, sekarang tugas jaka adalah menjadi mainan ketujuh gadis gadis itu.
Jaka tidak bisa melakukan apa apa ia hanya pasrah saja.
Gadis gadis itu memakan buah mangga dan melempar kulit mangga itu ke tubuh jaka , mereka menyuruh jaka mengambil sampah sampah itu dan membuangnya jaka pun menurutinya saja salah satu gadis itu melempar mangga itu tepat di wajah jaka yang membuat wajah nya terluka dan gadis gadis yang lain nya pun ikut melempar mangga mangga ke tubuh jaka, hingga jaka merasakan sakit di seluruh tubuh nya. Gadis gadis itu pun tertawa melihat jaka kesakitan, para gadis itu langsung meninggalkan jaka tetapi masi tersisa 3 gadis, salah satu dari gadis itu punya ide iya mengajak kedua gadis lainnya untuk mencambuk cambuk tubuh kekar jaka, ketiga gadis itu langsung menggunting semua pakaian jaka hingga menyisakan celana dalam nya saja ketiga gadis itu mencambuk cambuk seluruh tubuh jaka hingga teriakan jaka pun menguasai kayangan, ketiga gadis itu mulai bermain di puting jaka salah satu gadis tidak mendapatkan bagian puting jaka karna jaka hanya punya dua puting gadis itu pun pergi meninggalkan jaka, di rasa sekarang cuma ada dua gadis jaka pun ingin melawan nya tapi dia menunggu waktu yang lebih pas, kedua gadis itu mengigit puting jaka hingga jaka pun tidak merasakan kesakitan melainkan kenikmatan kedua gadis itu pun berhenti memainkan puting jaka sekarang gadis itu memainkan batang jaka tapi bukan di kocok melainkan di tendang tendang layak nya bola, kepala penis jaka yang menegang kini bewarna merah hati, karna terus di tendang oleh kedua gadis itu secara bergantian, salah satu dari gadis itu pun juga pergi meninggalkan jaka sekarang masi tersisa satu gadis, gadis itu terus memainkan tubuh jaka tanpa henti hingga kesabaran jaka pun tak tertahankan lagi jaka pun berdiri dan ingin mencekik leher gadis itu tetapi gadis itu menyetrum batang penis jaka dengan sihirnya hingga jaka pun mundur seketika satu persatu gadis gadis itu pun muncul sambil menyetrum bagian tubuh jaka seperti penis, puting, buah zakar, lutut, dada, hingga semuanya secara bergantian.
Jaka pun mulai prustasi karna tubuhnya terus merasakan setruman listrik dari para gadis gadis ini hingga malam pun tiba para gadis gadis ini sedang beristirahat karna seharian ini ia menggunakan waktunya untuk menyiksa jaka, jaka pun sudah tertidur di kandangnya karna ia sangat lelah.
Keesokan harinya jaka dibangunkan dengan alat setrum di mana alat itu dijepit di penis jaka yang pasti jaka langsung terbangun karna terkejut, setelah itu jaka di suruh bekerja mencari makanan untuk makan siang semua gadis itu saat jaka sedang mencari buah buahan salah satu gadis pun datang menghampiri jaka, gadis itu melihat penis jaka, jaka pun mengira kalau gadis itu akan mengobati penis nya yang kini berwarna biru, jaka pun memperlihatkan penis nya kepada gadis itu tetapi sial jaka hanya kepedean gadis itu malah menginjak nginjak selangkangannya dan gadis itu mengeret tubuh jaka kesemua gadis dan kini semua gadis sudah berkumpul dan mereka semua menginjak nginjak seluruh tubuh jaka, jaka pun menguat kan dirinya untuk kabur tapi semua gadis itu malah menarik leher jaka yang membuat jaka jatuh tersungkar lagi, kemudian para gadis itu meninggalkan jaka. Jaka pun lanjut mencari buah untuk makanan para gadis gadis itu. Setelah semua nya dah makan ketujuh gadis ini ingin bermain dengan jaka, tapi jaka sempat menolaknya karna iyah merasa lelah karna mencari makan seharian, para gadis itu tidak peduli gadis gadis itu menyuruh jaka push-up dan menduduki tubuh jaka, yang pasti jaka tidak akan kuat, karna jaka tidak kuat para gadis pun mengganti permainan sekarang seperti permainan fotbal setiap gadis memukul kepala penis jaka dengan tongkat kayu, setiap pukulan harus sangat kuat teriakan jaka lah yang menentukan siapa pemenang,

become a nawangwulan slaveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang