Seorang sekretris yang cantik dan berbakat sangat dikagumi oleh bosnya dan berbagai banyak incaran namja namja tampan ,
"Apa menikah denganmu bahkan aku tidak kenal dengamu kenapa aku harus menikah dengannya?"
"murahan"
"pecat dia sekarang"
Jangan...
Dita langsung memeluk seokjin dan dibalas dengan seokjin memeluk dita dengan tulus
Dita langsung melepas pelukannya dan gugup melihat seokjin
"Sebaiknya kau tidur dikamar , ini sudah malam bukan" dita
"Tolong temani aku dikamar aku tidak bisa dalam kesendirian , a aku tidak akan ngapa²in kamu kok" jelas seokjin meyakinkan dita
"Bukan moduskan?" dita menyipitkan matanya
"Aniyo , aku tidak modus" seokjin menatap dita
Dita yang menghela nafas panjang dan menuruti perkataan seokjin
(hm mulai sekarang aku akan mencoba belajar mencintaimu begitupun kau sudah baik membantu keluarga ku) batin dita
"Baiklah ayo" dita
Seokjin dan dita naik ke atas untuk ke kamar seokjin membuat nya sangat gugup berada disamping seokjin
"cepatlah tidur sudah malam" ucap dita yang duduk disofa
"kemarilah aku ingin berbicara padamu" seokjin yg menyuruh dita duduk dikasur
"dari sini pun bisa seokjin!!" kesal dita
(aish kenapa sih nyebelin banget ni orang satu)
Dita langsung menghampiri seokjin dan duduk ditepi kasur nya
"hm sudahkan , ada apa?!" ucap dita yg datar
"Apakah kamu sedang menyukai seseorang?" tanya seokjin
Pertanyaan itu membuat dita tertegun dia bingung dengan perasaanya sekarang antara sedang jatuh cinta atau cuma sekedar mengagumi saja
"em aku.. t tidak menyukai siapa pun" dita
"dit apa kau benar² sebenci itu padaku?.. Dan tidak ada kah kesempatanku untuk mendapatkanmu?" seokjin menatap intens mata dita
"aku tidak tau , udah cepatlah tidur jangan memikirkan yang tidak²" ucap dita mengalihakn pembicaraan
(aku akan menunggumu sampai kamu membukakan hatimu untukku dit)
"nee" seokjin lalu memejamkan matanya , di situlah dita memandangi seokjin yang sedang tidur
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(bukannya aku tidak mau menerimamu tetapi aku sedang mencoba menerimamu , hm .. Kalau dilihat lihat ganteng juga ya dia kalau sedang tidur xixi)
"mian , aku tadi lancang menamparmu" lirih dita lalu mencoba menyentuh pipi seokjin yang dita tampar
Sebenernya seokjin belum benar benar tidur jadi dia bisa mendengar yang dibicarakan dita kata kata itu membuat nya sangat gembira apalagi pipinya yang disentuh dita
Tiba tiba suara telefon masuk dari hp dita kemudian dita mengecek siapa yg menelefonnya? Ya siapa lagi kalau bukan bosnya itu alis kim taehyung
