"Kau akan pergi kemana lagi?"
Seorang pria berusia 29 tahun itu bertanya kepada perempuan. Yang statusnya sebagai istrinya.
"Aku akan pergi liburan bersama Jake selama satu minggu kedepan." Jawabnya sembari memsukkan satu persatu baju kedalam koper.
"Yeonsha, Sunoo membutuhkan mu. Kau selalu sibuk, sampai tidak ada waktu untuknya. Bahkan untukku sekalipun tidak. Kau selalu mementingkan Jake. Sunoo anak mu, Lee Yeonsha."
"Kau masih bisa mengurusnya. Aku tidak akan lama. Dan namaku Park Yeonsha, bukan Lee Yeonsha."
Yeonsha menarik barang-barangnya keluar, menghampiri mobil yang terparkir di halaman rumahnya. Tak lama seseorang bernama Jake keluar dan membantu istri Lee Heeseung itu memasukkan beberapa benda itu.
Bahkan Jake juga membukakan pintu mobil untuk Yeonsha.
Heeseung melihat itu hanya bisa menghela nafas. Seharusnya dirinya yang berada di posisi itu, bukan Jake.
"Kenapa mama selalu meninggalkan kita, Papa?"
Heeseung menoleh kearah samping, terlihat anaknya menatap mobil Jake yang sudah melaju.
"Mama tidak akan lama. Ayo, lanjutkan tidur siangmu."
★★★
Heeseung meneguk segelas air hangat. Pagi ini akan cukup berat karena dirinya akan pergi ke kantor bersama Sunoo.
Sunoo masih berumur 5 tahun, jadi mustahil jika dirinya meninggalkan anak itu sendirian dirumah.
Setelah berpakaian, dan menyiapkan beberapa keperluan Sunoo. Heeseung melajukan mobilnya hingga sampai ke parkiran kantor.
Mengayunkan langkah nya sembari menggenggam tangan Sunoo yang sedang melihat-lihat lingkungan baru, yaitu kantor Papa nya.
Heeseung kembali teringat pada Yeonsha. Wanita itu memang keterlaluan. Ia tidak mengabarkan Heeseung sedikitpun, dirinya sudah sampai atau tidak, atau minimal menanyakan Sunoo saja tidak.
"Papa, spanduk di depan tadi itu wajahmu, kan?"
Heeseung tersenyum menggendong anak itu ke kursi di sebelahnya. Sunoo sedari tadi tidak bisa diam bertanya ini itu.
"Iya, itu wajahku. Tampan bukan?"
"Tampan, Mama pasti senang mempunyai suami sepertimu. Tapi, kenapa Papa dan Mama tidak pernah bermesraan seperti orang tua Jungwon? Uncle Jay dan Aunty Hana selalu bermesraan. Kenapa Papa dan Mama tidak seperti mereka?"
Sepersekian detik hati Heeseung terenyuh mendengarnya. Dirinya bisa merasakan betapa bingungnya Sunoo karena tidak pernah melihat kedua orang tua nya seperti itu.
"Kau ternyata sudah besar, ya? Darimana kau mengenal kata mesra, hmm?" ucap Heeseung sambil mengelus kepala Sunoo.
"Papa akan bekerja dulu disini. Kau bisa berkeliling ruangan ini jika kau bosan. Okey?"
Sunoo mengangguk paham. Dipikirannya ia tidak akan bosan karena disini banyak sekali buku, walau Sunoo tidak mengerti dan hanya melihat halaman per-halaman buku itu saja. Tapi itu cukup seru untuknya.
★★★
Heeseung berlarian kesana kemari. Ia tidak melihat Sunoo berada diruangannya. Padahal terakhir ia lihat Sunoo sedang memainkan ponselnya. Tapi 2 jam setelah itu Heeseung tidak melihatnya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Milikmu | Lee Heeseung
Romance"Kau mencintaiku, Yeonsha. Sunoo adalah bukti cinta kita." "Sudah kubilang aku tidak mencintaimu, Lee Heeseung. Aku tidak pernah mengiginkan pernikahan ini. Jangan pernah panggil aku istrimu." "Kau istriku, sampai kapanpun begitu." "Pernikahan kita...