part 1

251 63 2
                                    

Jeongwoo berjalan memasuki kelas nya, "akhirnya kau masuk juga setelah dua hari kau menghilang" mashiho yang tak sabaran menghampiri jeongwoo

Jeongwoo hanya tersenyum sekilas, "aku mendonorkan darah lagi kemarin" jeongwoo

"lagi?" mashiho

Jeongwoo mengangguk pelan, "oh ya! Ada seseorang yang duduk semeja dengan mu" sambung mashiho

"kapan dia masuk?" tanya jeongwoo

"kemarin saat kau tak masuk" jelas mashiho

"apa dia tau ada orang yang duduk di sebelah nya nanti" tanya jeongwoo lagi

"aku sebenarnya menyuruh nya untuk duduk dengan ketua kelas, tapi dia menolak karena dia kurang nyaman duduk di depan jadi dia lebih memilih bersama mu" mashiho

"dia tau aku?"

Mashiho mengangguk, "aku menunjukkan foto mu pada nya aku juga menjelaskan bahwa kau agak sulit berbaur dengan orang baru, tapi dia tak masalah dengan itu"

Jeongwoo tersenyum dan mengangguk, "kau banyak membantu ku, terima kasih"

Mashiho mengangguk senang, "kau mau tidur kan, tidur lah nanti ku bangunkan" Mashiho tau jeongwoo belum begitu sehat terlihat dari wajah nya yang masih pucat

Jeongwoo mengangguk pelan dan tidur menghadap jendela dengan tumpuan tangannya

Jeongwoo perlahan membuka mata nya, kelas nya sekarang sangat tenang jeongwoo berpikir bahwa guru nya sudah masuk

Jeongwoo agak takut bergerak sekarang, "sudah istirahat" suara itu membuat jeongwoo perlahan tegak

Jeongwoo diam menatap orang yang duduk di sebelah nya, "kau jeongwoo?"

Jeongwoo mengangguk, "kau mau tau nama ku?" tanya nya

"aku tidak perlu tau" jawab jeongwoo

"haruto, Watanabe haruto" ucap nya cepat

"untuk apa bertanya" jeongwoo menatap kesal haruto

Haruto hanya tertawa kecil, "kita sama" ujar haruto balik menatap jeongwoo

"aku tak punya kesamaan dengan siapa pun" jeongwoo mengalihkan pandangannya

"boleh aku minta kau untuk jadi teman ku?" tanya haruto

"aku tak mau berteman" jeongwoo berdiri berniat meninggalkan haruto

"kalau begitu ayo berkencan!" ucapan itu membuat jeongwoo diam dan membeku di tempat

Jeongwoo tak pernah mendengar ucapan itu sepanjang hidup nya ini adalah yang pertama

Jeongwoo menarik nafas berusaha tetap tenang, "kau aneh"

Lalu jeongwoo benar benar pergi meninggalkan haruto sendirian di dalam kelas


To be continued

on my birthdayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang