"Eeeaaaakkkkkkkkk" terdengar suara bayi menangis didepan pintu.Seseorang mengeceknya dan ternyata memang benar ada bayi yang sedang menangis disana. Dia menggendong bayinya, untung saja disana adalah panti asuhan. Dia dibawa kedalam untuk diberi makan.
"Sepertinya dia sudah berusia 2 bulanan" kata salah satu penjaga panti asuhan.
"Kenapa dia disimpan disana, tega sekali orang tuanya"
"Eeeeeaaakkk eaakkkk" bayi itu terus menangis.
Setelah kenyang dan tidak menangis lagi, para perawat memberinya nama untuk bayi itu. "Bagaimana kalo kita kasih nama Venica?"
"Nama yang bagus, Venica"
17 tahun kemudian
Kini dia sudah remaja, dia tumbuh menjadi wanita cantik dan pendiam. Dia selalu berdiam diluar panti sambil mendengarkan musik menggunakan headset miliknya.
"Anakkk anakkk ayo makan dulu!"
Anak-anak yang sedang bermain berlarian menuju makanan yang sudah disediakan oleh para penjaga panti. "Venica ayo makan!" panggil salah satu penjaga.
Dia melepaskan headsetnya, "hmm iya"

KAMU SEDANG MEMBACA
Terbiasa Terluka
Ficção AdolescenteVenica adalah seorang perempuan yang tidak memiliki orang tua, dia waktu kecil dibuang oleh keluarganya dan dia akhirnya tinggal dipanti asuhan sampe ia dewasa. Terluka, ia sudah biasa merasakannya. Namun ia tidak tahu bagaimana cara menyembuhkannya.