See You Again || Markhyuck

Pudu x Melk

jadi ini sudah di masa depan ya, Haechan akan jadi murid, sementara Mark siswa yang merangkap sebagai Idol, anggap saja Haechan itu jarang bertemu Mark dan diam diam menjadi pengaggum rahasia Mark (Haechan akan debut 2 tahun setelah chap ini, sekitar 2019) jadi gak bakal sesuai real life nya, enjoy.....

TW// H-WORDS AND TYPO!!!

22 Januari 2017, awal semester.....

"YUHUUUU, GADA KELAS TAMBAHAN!!! " teriak Haechan girang bukan main

"Chan, jan teriak bisa kagak? Telinga gue budek gara-gara elu anjir " siapa lagi kalau bukan Renjun, pria mungil bermarga Huang itu hobi membully seorang Haechan, begitu pula sebaliknya, Haechan selalu mengejek Renjun seperti ini

"Lu itu kenapa sih? Keknya hormon tumbuh lu udah musnah deh, gak tinggi tinggi soalnya" berakhir lah dengan sesi baku hantam Haechan x Renjun, yang tentu saja dimenangkan oleh si bontot Renjun

"Ampun Jun, gak lagi anjrit, lepas asu, lu mau gue mati muda? " semua orang tau kalau si bontot Renjun itu kecil kecil kek samson, bisa meninggal kalau di smackdown dia

"Lu gak usah cari masalah gitu ye, bikin estermos aja" -jun

"Esmochi kali" -chan

"Emosi tolol" -jun

"Santai anjir" -chan

"Kuy balik, abis ini kan kita ada kerjaan di cafe" Renjun menepok jidatnya, bisa-bisanya dia lupa hari ini dia kerja, yaps, dia kerja part time bersama Haechan di sebuah cafe

"Eh lu tau gak sih, anak rookies ada yang mau debut" Renjun mulai membuka topik lagi

"Jan bilang, si.... "

"Jeno debut chan, gue takut jadi gak bisa lihat dia lagi, berkurang asupan organ di sekolah"

"Organ? "

"Orang ganteng"

"Yeuuuuu, gue lebih ganteng kali dari dia" Haechan menatap genit sambil berkedip ke arah Renjun

"Anjir jijik banget, masa sub pacaran sama sub anjir" Renjun memukul pelan kepala Haechan dengan sendok kayu yang ada di tangannya membuat si empu meringis

"Sabi tuh, gue jadi domnya tapi"

Pletakkk

"Anjir, demen banget lu pukul gue sama ntuh sendok kayu, lu beneran demen sama gue? " Haechan meringis pelan karena pukulan Renjun sepertinya sudah naik level

"Lu gak usah ngadi ngadi, sok sok an jadi dom, roti lu gue makan aja lu nangis" Haechan mendelik menatap Renjun tajam

"Apa lu? Mau gue sambit lagi pake ini sendok? " Renjun menatap balik tak kalah horror

"GAK!!! "

"Jun, Chan, KERJA YANG BENER ANJIR!!! " teriak Nana, or we can say Na Jaemin

"Bawel banget Na, santai aja kali" sahut Haechan

"Komisi lu di potong mampus lu" sahut Renjun pedas

"Tega lu doain temen sendiri gitu, sopan lu? " sahut Haechan balik

Kringgg

"Ya tuan ada yang bisa saya_____"

"Loh, Injun? "

"Jeno? "

"Kerja part time di sini? " tanya Jeno, tak lupa eyesmile-nya
(bayanginnya aja bikin author meleyot)

"Hehehehe, iya, buat bayar sekolah" Jeno sempat terkejut, seorang yang manja dan manis seperti Renjun ternyata anak yang mandiri

"Injun? Nama lu kan Ren____"

"Bacot lu beruang, sana kerjain tugas elu" sela Renjun

"Ya oke, i'm fine, you jahat with a'a Haechan dedek Renjun" perkataan Haechan tentu mendapat tatapan tajam dari Renjun

"Loh chan, lu juga part time di sini? " sela Jeno

"Ho'oh, buat senang senang aja sih, sama bantuin mae bayar sekolah" kekehnya lucu, Jeno hanya mangut mangut

"Besok jadi kan? " bisik Jeno ke telinga Renjun

Brakkk-!!!

"Anjir, Jun, santai bego" Haechan terkejut bukan main ketika Renjun tiba-tiba menggebrak meja

"Ehe, maaf chan" senyum Renjun dengan wajah tanpa dosa

"Gimana? " tanya Jeno lagi

"Oke, nanti chat aja gue" jawab Renjun

"Di tunggu ya, btw, waffle matcha 1 sama americano dingin 2 take away" sambung Jeno

"Banyak banget, jan banyak ngopi Jen"

"Buat kak Mark satu" Haechan melotot kaget, yaiyalah orang nama crush nya di sebut sebut, gimana gak kaget

"Lu seagensi sama kak Mark? " tanya Haechan heboh, Jeno sampai menutup kupingnya, takut budeg, soalnya abis ini ada sesi perekaman suara

"Santai bego, ntar kalau Jeno tuli gak bisa denger musik pas rekaman" Renjun menampol kepala Haechan yang sepertinya kopong seperti cimol

"Santai kali Jun, suara gue gak se budeg in itu"

"Iya chan, kita satu grup, satu unit juga" jawab Jeno santai

"SUMPAH DEMI APA LEE JENO? " Jeno hanya tersenyum ( .◜‿◝ )

"Dia lagi di mobil sekarang, katanya mager turun, makanya gue yang mesen" jawab Jeno santai

"KAN ADA DRIVE THRU, BILANG AJA LU MODUS BIAR KETEMU RENJUN" demi apapun, cocot Haechan itu minta di sambet ya sama Renjun, kesabaran Renjun udah hampir habis

"Chan lu bener bener ya, cocot lu bisa nggak sih diem sehari aja?" Renjun ingin membuang Lee Haechan ke sungai amazon saja, biar jadi pakannya piranha aja

Kringggg.....

"Jen lu lama banget____"

"Anjrit, qq krus? " batin Haechan

T
B
C

Tunggu aja up selanjutnya wkwkwk

salam -Fy