2.

274 16 2
                                    

Let's goo!!!
Sudah sedia kah semuanya kalau sudah silakan nikmati ceritanya(☞ ͡ ͡° ͜ ʖ ͡ ͡°)☞

Takemichi sudah bosan di rumah sendiri. Ibubapa takemichi balik lewat kerana kebanyakan urusan harus mereka buat.

Takemichi sudah bosan dan ingin pergi berkunjung ke rumah neneknya, sudah lama dia tidak pergi ke rumah neneknya itu. Dan membawa buah hati untuk neneknya itu.

Tidak lama kemudian takemichi pun pergi membeli hadiah untuk neneknya dan membawa buah hatinya itu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Takemichi sudah sampai di rumah neneknya dan melihat banyak bunga pelbagai warna bunganya.
Takemichi mengetuk pintu rumah depan nenek.

Tuk.. Tuk... Tuk..

"Sabar nek akan buka pintu. " kata neneknya. Dan membuka pintunya betapa terkejut apabila takemichi berkunjung di rumah neneknya.
Sudah lama neneknya tidak melihat takemichi.

"Nek takemichi bawa hadiah untuk nenek. " kata takemichi dengan teruja melihat neneknya yang sudah bertua itu.
"Nek apa khabar? " kata takemichi.

"Khabar baik, Michi kamu sudah besar yah kamu sama seperti dulu. " kata nenek takemichi sambil meminum kopinya☕ itu.

"Nek takemichi sudah lama tidak bertemu dengan nek takemichi sangat-sangat Rindu sama nenek. " kata takemichi sambil meminum kopi buatan dari neneknya.

"Oh! iyah takemichi lupa,ni takemichi bawakan hadiah dan ini buah hati dari takemichi. " takemichi mengambil hadiahnya dan buah hati memberikan kepada neneknya itu.

Dah tidak lama mereka pun berbual lama dan tidak menyedari hari sudah mau malam.

"Nek takemichi pulang dulu yah kalau nek perlukan apa apa telepon takemichi yah. " kata takemichi sambil melambai tangannya dan masuk ke dalam kereta.

"Tidak apa-apa takemichi pergilah pulang sudah malam ni. " neneknya membalas lambai kepada takemichi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di rumah takemichi

"Hah penatnya.. " mengeluh takemichi dan memasuki kedalam ke dalam rumah. Tidak lama kemudian takemichi berasa tidak aman dalam keadaan rumahnya itu hari sudah lewat ibu dan ayahnya belum pulang. Takemichi memutuskan pergi ke bilik dan mandi.

Jam 12:40

Takemichi tidak dapat tidur kerana ibu dan ayahnya belum pulang sudah melebihi jam11. Ibunya sudah berjanji pulang jam11 tapi sudah melebihi jam11 sekarang sudah jam12 lebih. Takemichi risau akan ibu dan ayahnya.

Takemichi berpikir bukan bukan. Membuat takemichi risau.

"Hah... Takemichi jangan fikir yang bukan-bukan. " takemichi menyelimuti dirinya dan ingin lanjut tidur.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tidak lama kemudian......

"TAKEMICHI!!! "

"Nak bangun!! "

Takemichi terdengar jeritan ibu dan ayahnya di bawah. Takemichi bangun dan melihat apa terjadi di bawah.
Dan tidak lama kemudian takemichi terkejut hebat dan ingin nangis melihatnya.

"Nak pergi dari sini!! " kata ibunya yang lagi menahan orang yang ingin menikam takemichi.

"TAKEMICHI LARI DARI SINI PERGI!!! " Ayah takemichi sudah di tembak bagian kaki sebelahnya.

Takemichi ingin menangis melihat kedua-dua ibu ayahnya di perbuat begitu.

"Takemichi tidak mau siapa akan jaga takemichi kalau ibu ayah tiada!!! " teriak takemichi dan ingin menolong kedua ibu ayahnya.

"Tolong takemichi ibu mohon pergi dari sini" kata ibu takemichi dan tidak lama kemudian....

Dor!!

Mata takemichi sudah membesar melihat apa terjadi di hadapannya...

"IBU!!! " teriak takemichi

Ibunya di tembak bahagian kepala membuat ayah takemichi marah dan melawan kedua-dua pembunuhan itu.

"TAKEMICHI LARI DARI SINI CEPAT BIARKAN KAMI PERGI JAUH DARI DAN PERGILAH KE NENEKMU NA-"

DOR! DOR!

"NAK"ayah takemichi di tembak dan terjatuh. Perkataan last buat takemichi itu.

Takemichi sudah lari mengikut bawah tanah rumah mereka. Takemichi lari dari sana dan menangis dengan penuh sedih selepas apa terjadi kepada ibu ayahnya itu.

Takemichi tidak tau kenapa boleh jadi begini kepada keluarganya.

Takemichi di kejar oleh dua orang yang menembak ayah ibu nya itu.

DOR!

Takemichi di tembak bahagian kaki kanannya membuat dia teriak kesakitan.
" Ah!... Sial! "Takemichi mencuba lari agar tidak di culik oleh kedua orang itu.

Takemichi sudah menahan kesakitan di kakinya itu. Takemichi berhasil melari dari kedua orang itu mencuba menculiknya itu.

Takemichi terdengar tapak kaki mereka dan menyembunyi di tepi banyak kereta.

" Cih! kemana budak itu tadi! "??

" Kamu cari di sana aku di sini"??

"Baik Boss"??

" Cih! Menyusahkan betul budak tu awas kalau aku jumpa kamu!! "??

Takemichi tutup rapat mulutnya agar tidak kedengaran. Takemichi sudah kesakitan dengan kaki kanan kebanyak keluar darah. Tidak lama itu kedua lelaki itu sudah menghilang. Takemichi segara bangun dan pergi ke rumah neneknya.



Tebece...



Nah gimana ceritanya menarik gak atau gak😓

Ku rasa di chap seterusnya mungkin lebih panjang dari ni maaf kalau ada Typo atau kesalah di atas

Jangan lupa like aieh kan Jan di tengok Jerry( ͡°Ĺ̯ ͡° )

Don't Be Sad Takemichi [Takemichi x All]Where stories live. Discover now