3.

296 18 4
                                    

Saya candangkan anda membaca ini sambil meminum kopi atau teh☕ biar tenang(∩´∀'∩)*゜kalau tidak mau tidak apalah mwhwhwhhw

Oky let go......

Takemichi sudah lelah berlari dari kedua-dua orang ingin menangkapnya.

"Hah..... Ha..... Hah... " takemichi menarik nafas dengan sangat dalam, menahan kesakitan di paha kanannya.

"Ibu... Ayah..... Huahhhhh..! Maafkan takemichi meninggal kan kalian berdua mati di sana hiks... Hiks.. " takemichi sudah tahan tangisannya daritadi, menangis dengan penuh kesakitan sudah meninggal kan kedua ibubapanya.

"Tidak! Akan Ku cari siapa punya rancangan ini sampaikan ibubapa keduaku meninggal..... Hiks.. Hiks.... Tapi....... Takemichi tidak kuat, takemichi tidak berani seperti orang lain... Hiks... Hiks.. " takemichi sudah tidak larat untuk berdiri lagi dan membuatnya pingsan di tepi gua yang sudah tidak terpakai. Pingsan kerana kebanyakan darah mengeluarkan di paha kanannya dan kekurangan darah.




























"Huaaaa......di mana ini?? "Takemichi tersadar dari pingsannya tapi mengapa dia berada di bilik tertutup hanya sekadar bilik mewah dengan penuh barang baju, gambar, makanan dan bilik mandi sebesar.

Kenapa takemichi boleh di bilik mewah. Dan biliknya besar apa dia macam puteri yang lagi habis bangun dari mimpi. Atau... Di culik sama orang kaya!?🌚

" heh sudah sadar dari mimpi hmm sayang?"takemichi menoleh ke arah suara itu dan terkejut nya........

Itu adalah Draken yang pernah memberitahu perasaannya kepada takemichi dulu, tapi sayang takemichi menolak hanya dia berminat dengan perempuan.

"D-draken Kun.... "

"Kenapa aku di sini?? "

"Heh kau tidak ingat kejadian itu hah? "

Takemichi tidak paham apa yang dia mengatakan.

Takemichi baru sadar apa yang terjadi kepadanya, dia pingsan di dalam gua yang tidak terpakai itu.

"Hei takemichi kenapa dengan di paha kamu itu? Habis di tembak!? " teriak Draken sambil berjalan kearah takemichi.

Takemichi terkejut dengan kata Draken benar dia ingin ke rumah neneknya tapi dia tidak larat untuk menguruskan perjalannya.

"Draken-kun apa kamu boleh menghantar Ku ke rumah nenekku? " takemichi risau akann neneknya kalau ada apa-apa terjadi. Takemichi tidak mau neneknya terlibat hanya dirinya sendiri....









Wah outhor sudah kehabisan jalan cerita mohon bersabar ya mungkin di Chap seterusnya lebih panjang mohon bersabar....

Esok Ku up Double Yah mohon bersabar

Minum kopi☕ dulu Guys..

Don't Be Sad Takemichi [Takemichi x All]Where stories live. Discover now