PART 4

727 93 14
                                    

Surai coklat membuka matanya sekarang perlahan dan mendapatkan dirinya disuatu tempat yang cukup gelap, ia mencoba melihat walau tempat tersebut gelap. Apa masih malam? Zhongli beranjak dari kasur tersebut namun saat ia menginjakkan kakinya lantai tersebut menelan kakinya dan membawanya ke tempat yang tidak ia ketahui

Zhongli semakin panik karena tempat yang tiba-tiba berubah, saat ia melihat sekeliling surai coklat menemukan obor yang masih hidup. Anehnya Obor tersebut bewarna biru karena zhongli tidak pernah melihat Obor bewarna biru namun zhongli tidak terlalu memedulikan dan segera mengambil Obor tersebut secara perlahan saat Obor tersebut diambil suatu pintu terbuka walaupun zhongli sebelumnya tidak melihat pintu tersebut. Ia berjalan mengelilingi tempat yang gelap tersebut

"ጊዘዐክኗረጎ" zhongli menoleh kearah suara tersebut dan melihat seseorang berwujud ibundanya namun wajahnya tak terlihat dan mengenakan baju yang begitu lusuh, ia mengumpulkan keberanian nya untuk berbicara kepada orang tersebut "siapa kau?" namun dia tidak menjawab hanya menantapnya. Saat zhongli hendak melihat lebih jelas wajahnya, muka yang tadinya berbentuk manusia sekarang berubah menjadi layaknya bunga tulip yang berisikan lidah yang begitu panjang dan berduri dan gigi yang tajam. Zhongli yang melihat nya seketika membelakkan matanya dan segera lari dari makhluk tersebut

Namun tidak ada gunanya karena ia terus berlari di tempat yang sama layaknya ia berjalan dilabirin dan tersesat tidak menemukan jalan yang harus ia tujui, disaat zhongli berlari makhluk tersebut mengejar nya namun larinya tidak secepat yang ia kira namun melihat tubuh dan wajahnya membuat tubuhnya tidak bisa berlari kencang. Saat zhongli berlari ia melihat sekilas cahaya yang menerangi sebagian tempat gelap tersebut, zhongli segera meningkatkan lari nya ke tempat cahaya tersebut namun cahaya tersebut seperti menjauh darinya.

"ጊዘዐክኗረጎ ጋልክኗልክ ረልዪጎ ዕልዪጎ ጕሁ!" zhongli tidak mengerti apa yang diucapkannya dan terus berlari namun staminanya sudah habis yang membuat nya tidak bisa berlari nafas nya pun terengah-engah, saat ia menoleh kebelakang untuk melihat seberapa jauh makhluk tersebut.........

Detak jantung nya mempercepat, ia berkeringat dingin, tangan dan kakinya gemetar makhluk.. Bukan monster tersebut
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Monster tersebut ada didepan nya, ia bisa melihat bagian dalam lidah atau mulutnya? Yang membuat nya ingin muntah kakinya jatuh dan tubuhnya gemetar,"ጊዘዐክኗረጎ ልጕሁ ፕጎዕልጕ ልጕልክ ጠቿረሁጕልጎጠሁ!" zhongli mulai menangis mengira ia akan menjadi santapan monster tersebut. Monster tersebut hanya diam tidak melakukan apapun kecuali menatap tubuh pemilik surai coklat tersebut gemetar dan air mata yang mengalir disudut wajahnya, saat monster tersebut hendak menghapus air matanya kepala monster tersebut pecah menjadi Keping-kepingan kecil

"Hei! Apa kau tidak apa-apa?" zhongli menoleh kearah suara tersebut, ia pernah melihat orang tersebut namun siapa? Orang tersebut memiliki surai bewarna hijau yang diujung berwarna hitam dan manik bewarna emas, disaat yang bersamaan orang surai ungu dan orang yang ia temui di sungai datang bersama surai hijau tersebut, Ya childe, Scaramouche dan xiao ada di sana, manik mereka sedikit melebar seperti telah melihat sesuatu yang begitu indah

Childe yang melihat zhongli segera menggendongnya, karena childe tidak terlalu mengenali zhongli namun ia tahu siapa dia, xiao yang melihat nya hanya menatapnya dengan sinis sedangkan surai ungu tidak bisa melepaskan pandangannya dan menyeringai. Pemilik surai coklat tersebut adalah orang yang ia temui di sungai, dia tersebut menangis akibat monster tersebut "sebaiknya kita membawanya ke rumah apa kalian tahu dia? Jika tidak ada yang tahu kita aman kan saja" ucap xiao karena manusia ini seharusnya tidak ada di Abyss, zhongli yang mendengar nya ingin berkata sesuatu namun ia tidak bisa akibat rasa takut yang hebat yang telah ia rasakan yang membuat nya sulit berbicara

"Baiklah kita bawa aja dia dulu baru kita tanyakan dimana rumah nya" childe menggangguk setuju dengan ide surai ungu tersebut

"Baiklah childe kamu bawa dia aku dan si Rambut salad akan pergi membasmi iblis yang lain" childe ingin tertawa mendengar nama ejekan yang diberikan untuk xiao ia segera pergi secepatnya meninggalkan mereka berdua "bisakah kau tidak bercanda saat kita ada tugas?" scaramouche hanya diam tidak berkata apapun karena xiao adalah atasan mereka "baiklah ayo kita pergi" surai ungu segera mengikuti seniornya pergi

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sedangkan dainsleif yang bingung kemana zhongli hanya menunggu dikamar nya, 'mungkin zhongli sedang berjalan di rumah ini agar ia terbiasa' namun ia menunggu dan zhongli tidak kunjung datang yang membuat panik dan segera memakai jubahnya dan hendak pergi mencari zhongli, beruntung nya saat is bertanya kepada salah satu orang,mereka bilang para adeptus menemukan seseorang bidadari cantik mendengar nya surai blonde tersebut segera menanyakan cirinya

Dan ciri tersebut sama dengan zhongli ia segera mencari tempat dimana para adeptus bekerja sekaligus zhongli diamankan

Jealous About You [tartali/chilli]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang