Malam sudah semakin larut namun pasangan suami-istri ini masih belum berniat untuk tidur,chanyeol masih sibuk dengan laptopnya,sedangkan wanita disampingnya tampak memikirkan sesuatu.
"Sayang..besok saja lanjutkan pekerjaannya~~"....
Seraya bersandar dibahu pria tampan itu.
Wanita ini tampak mencoba bertingkah manja pada suaminya."sedikit lagi selesai,tidurlah dulu"....
Chanyeol menatap sekilas lalu kembali melanjutkan pekerjaannya.Tapi wanita ini belum menyerah mencoba menggoda dengan terus menciumi pipi suaminya itu,
Ya,sejak kedatangan eomma Park tadi,
ia berencana untuk berusaha lebih keras mendapatkan keturunan,mungkin benar apa yang dikatakan ibu mertuanya itu usaha mereka belum keras,itu bisa dilihat dari jarangnya mereka berhubungan suami-istri,bukan karena tidak ingin hanya saja dia mengerti kenapa suaminya jarang menyentuhnya,pria itu sering pulang larut malam dan paginya kembali bekerja,itu pasti melelahkan, ditambah lagi dia bukan wanita agresif yang memulai lebih dulu,atau bisa jadi dia wanita dengan gengsi yang tinggi untuk meminta sentuhan suaminya.
Dia hanya akan menunggu suaminya meminta,tanpa memulai duluan.
Namun malam ini ia mencoba menggoda suaminya,agar pria itu menyentuhnya."Hei kau kenapa,tidak biasanya kau begini hm?"...
Chanyeol merasa istrinya aneh malam ini."Wae? Apa salah jika aku menggoda suamiku sendiri?"....
"Itu tidak salah,hanya saja kau berbeda dari biasanya katakan kenapa?"....
Tanya Chanyeol lembut,takut menyinggung istrinya."Sayang,apa kau lupa apa yang dikatakan eomonim? Usaha kita memang kurang keras,coba kau ingat kapan terakhir kita bercinta? Sudah hampir sebulan sayang,bisa jadi itu penyebab nya,kita harus lebih sering melakukannya,kau bahkan tau kita sudah periksa ke dokter dan kita berdua sehat,lalu apa yang salah? Bisa jadi itu kesalahan kita sayang".....
Chanyeol yang mendengar perkataan istrinya itu membenarkan,memang ia mengharapkan seorang anak mungkin dengan usaha lebih bisa berdampak baik untuk harapan nya tersebut.
"Baiklah,mungkin kau benar sayang"....
Chanyeol mencoba menuruti keinginan ibu dan istrinya,bisa jadi harapan itu segera mereka dapatkan.Chanyeol menghentikan pekerjaannya,dan menaruh laptop nya pada meja yg ada di kamar itu,lalu berjalan ke arah ranjang dimana istrinya berada.
Wanita itu tersenyum senang dan menarik tangan suaminya agar segera berbaring bersamanya diranjang mereka,lalu segera menindih pria itu.
"Kau tidak sabar sekali eoh?"....
Chan terkekeh melihat istrinya yang begitu agresif malam ini.Irene tidak menjawab,ia mendekatkan bibir mereka dan menghisap bibir suaminya tersebut tentu dengan balasan yang sama dari suaminya itu,mereka terus berciuman dan saling membelit dan menghisap lidah,wanita itu masih berada diatas tubuh suaminya,dengan tangan Chanyeol memegang pinggul istrinya.
Bibir mereka terlepas,ya lebih tepatnya dilepas oleh pria itu,bukan karena kehabisan nafas,bahkan ciuman itu belum dikatakan lama,entahlah chanyeol tidak nyaman dengan ciuman mereka,tidak ada rasa bahagia seperti biasanya ketika mereka berciuman dulu,rasanya hambar tidak ada rasa menggebu-gebu ingin menyentuh istrinya.
"Wae?"...
Tanya wanita itu heran."Mian,,aku sepertinya lelah dan mengantuk,lain kali saja hm?"....
Chanyeol merasa tidak enak pada Irene, namun mau bagaimana lagi,ciuman mereka tadi terasa hambar,dia tidak nyaman.
Padahal chanyeol sudah mencoba menikmati ciuman mereka,namun tetap tidak ada kenikmatan yang ia rasakan.Irene merasa ada yang berbeda dari suaminya, namun ia mencoba mengerti karena memang malam telah larut tentu chanyeol mengantuk apalagi pria itu sibuk bekerja siang hari tentu pria itu lelah.
"Em ya sudah,ayo kita tidur,peluk aku"~~..."Kemarilah,"...
Lalu mereka tertidur,menunda kegiatan bercinta mereka sesuai permintaan Chanyeol.~Skip~
Pagi itu di salah satu ruangan di rumah sakit OHSH,terlihat seorang wanita mungil masih betah memejamkan matanya,ini sudah hari ke-18 dia koma.
Entah apa alasannya sehingga dia betah menutup matanya,
apa karena dia merasa tidak ada lagi yang menunggu nya?
Lihatlah bahkan hanya ruangannya saja yang sepi,tidak ada yang menunggu disamping tubuhnya seperti yang biasa dilakukan nenek Byun.Bukankah itu artinya dia benar-benar sendirian?
Artinya tidak ada yang menunggu dia kembali?Roh wanita itu menatap sendu tubuhnya.
~Park Corp~
Jam sudah menunjukkan waktu makan siang,namun sejak Chanyeol berangkat kekantor ia tidak menemukan Baekhyun dimana pun,bahkan sudah jam sekarang wanita itu belum terlihat juga.
Pria itu menjadi tidak fokus.
"Kemana dia? Apa mungkin dia kerumah sakit?"....Sibuk memikirkan dimana baekhyun,pintu ruangannya terbuka menampakkan dua sahabat tampannya siapa lagi kalau bukan dokter Sehun dan sekretaris kai.
"Ada apa dengan kening mengkerut mu itu Hyung? Tengah memikirkan sesuatu?"......
Tanga Sehun sambil menuju tempat duduk diruangan itu."Ada apa kalian kesini?".....
Tanpa menjawab,
chanyeol kembali bertanya."Kami ingin mengajakmu makan siang bersama,ayo ini sudah waktunya".....
Kai berdiri dari duduknya mengajak dua sahabatnya itu makan diluar.~Restoran~
Ketiga pria tampan ini sudah sampai di restoran dan sedang menikmati makan siang mereka.
"Kau tidak bekerja hari ini hun?"....
Chanyeol penasaran pada sahabatnya itu tidak biasanya dia bisa santai seperti sekarang."Tidak Hyung,aku free hari ini"...
"Ah bagaimana perkembangan Baekhyun?"....
"Aku kurang tau Hyung,aku bukan dokternya,tapi Luhan istriku,aku juga tidak bertanya padanya"....
Kai begitu penasaran mencoba bertanya pada Chanyeol.
"Hyung sejak kapan kau mengenal wanita itu?".....
Ya kai sudah mengetahui pertemanan Chanyeol dan Baekhyun dari cerita Sehun."Kenapa kau sangat ingin tau sekali eoh? Itu bukan urusan mu Kim jongin !"....
Jawab chanyeol dengan nada bercanda,dia sebenarnya bingung ingin menjawab apa."YAK ! Hyung aku hanya bertanya,apa Irene Noona tau kalau kau membiayai perawatan wanita lain?
Aku yakin noona akan mengamuk kkk"..."Dia tidak tau,jangan sampai memberi tau nya"....
Ancam Chanyeol pada kai dan Sehun."Aku curiga ada sesuatu antara kau dan pasien itu"....
Chanyeol yang malas di interogasi kedua sahabatnya pamit pergi,ia dari tadi terus memikirkan Baekhyun ia belum melihat Baekhyun sejak pagi,kemana wanita itu.
"Terserah kalian saja,aku pergi ada urusan Penting".....
ia berdiri dan keluar restoran,
ya,tujuannya sekarang adalah Rumah sakit tempat Baekhyun dirawat ia yakin Baekhyun ada disana.Jangan lupa vote dan komen 🙏🏼