Saat Lee Dong Min telah sampai dirumah, tubuh nya tiba tiba jatuh terpental dengan sangat kuat, akibat tendangan yang diberikan oleh Lee Seung Gi.
" Berani sekali kau buat masalah Dong Min-ah " ujar Lee Seung Gi geram
" Seung Gi Hyeong, wae Geurae " ujar Lee Dong Min
Lee Seung Gi pun langsung mendekat dan menjambak kuat rambut Lee Dong Min.
" Identitas loe sebagi adik gue nyaris ke bongkar akibat kebodohan loe anak sialan " ujar Lee Seung Gi geram
" Ma... maksud Hyeong apa, apa yang telah aku perbuat, kesalahan apa yang telah aku perbuat sehingga membuat kamu marah kepadaku Hyeong " ujar Lee Dong Min ketakutan
" Kalau loe Mau tahu apa kesalahan loe.... JANGAN BUAT HIDUP GUE SEMAKIN HANCUR HANYA KARENA LOE BRENGSEK !!!! " Bentak Lee Seung Gi didepan wajah Lee Dong Min
" Aku tidak mengerti Hyeong, Jebal....Jebal, jangan Jambak rambut aku Hyeong, itu sangat menyakitkan " ujar Lee Dong Min kesakitan akibat jambakan Lee Seung Gi
" Sekarang loe harus gue hukum Dong Min-ah " ujar Lee Seung Gi
Lee Seung Gi pun langsung menyeret Lee Dong Min dengan kasar dan mendorong nya di kolam renang juga mengunci Lee Dong Min, sehingga membuat Lee Dong Min tidak bisa masuk kedalam, dengan pasrah dia hanya bisa tidur diluar dengan cuaca yang dingin menyeruak tubuhnya.
Lee Dong Min pun berusaha untuk keluar dari kolam renang tersebut, saat dia sudah keluar, badanya kini menjadi menggigil kedinginan tanpa ada kehangatan.
" Eomma, Appa, Hyeong tidak salah, tolong Appa dan Eomma jangan memarahi dan menghukum nya, ini adalah kesalahan Dong Min, Dong Min memang pantas dihukum " ujar Lee Dong Min menggigil kedinginan
" Hyeong... Hyeong Saranghae " gumam Lee Dong Min kedinginan
Kini Lee Dong Min hanya bisa membaringkan tubuhnya di rumput sambil meringkuk kedinginan, tanpa ada rasa kasihan sedikit pun dari Lee Seung Gi, dia tetap tega mengurung Lee Dong Min diluar, sampai pada akhirnya hujan turun sederas derasnya.
Keesokan Paginya....
Hujan masih membasahi bumi, seorang pria malang yang tidak bisa melihat, kini hanya bisa berbaring dengan tubuh yang menggigil dan basah akibat deras nya hujan, kini matanya sedikit terbuka dan berusaha untuk bangun.
Dengan segenap usaha yang dilakukan oleh Lee Dong Min, dia berusaha meraba jalan menuju pintu dan langsung mengetuk pintu tersebut.
" Astaga Doryeonim !!!! " Teriak Asisten Rumah Tangga
Asisten Rumah Tangga itu pun langsung membuka pintu rumahnya dan menolong Lee Dong Min untuk bangun.
" Doryeonim, kenapa anda bisa seperti ini, apa yang terjadi ? " Tanya Asisten nya khawatir
" Aku terkunci " ujar Lee Dong Min lemas
" Astaga Doryeonim, badan anda panas sekali, apa anda semalaman tidur disini " ujar Asisten merasa bersalah karena dia tidak mengetahui nya
" Baiklah, saya akan membantu anda masuk kedalam, anda harus ganti baju Doryeonim " ujar Asisten tersebut
Lee Dong Min Sudah tidak bisa berkata apa-apa lagi, badanya sungguh lemas dan kepalanya sangat pusing.
Saat tiba dikamar, Asisten tersebut pun langsung membantu Lee Dong Min untuk mengeringkan badannya dan menyiapkan baju untuk Lee Dong Min
" Doryeonim, saya akan membuat makanan hangat untuk anda dulu, dan disebelah Doryeonim sudah ada pakai hangat, lebih baik Doryeonim segera ganti baju, saya khawatir jika sakit Doryeonim nanti Semakin tambah parah " ujar Asisten tersebut
" Gommawo....Ahjumma " ujar Lee Dong Min
" Ne Doryeonim " ujar Asisten tersebut sambil tersenyum
Saat Lee Dong Min mendengar suara langkah Asisten itu hendak keluar, Lee Dong Min langsung beranjak dari tempat tidur dan memegang lembut tangan Asisten itu.
" Wae Geurae Doryeonim ? " Tanya Asisten itu
" Jangan panggil saya dengan sebutan Doryeonim, cukup dengan nama saya saja Ahjumma " ujar Lee Dong Min
" Ta...tapi Doryeonim " ujar nya gugup
" Ani...saya tidak mau Ahjumma memanggil saya dengan sebutan itu lagi " ujar Lee Dong Min" Baiklah....Baiklah Dong Min-ah " ujar Ahjumma itu
" Gommawo Ahjumma " ujar Lee Dong Min
Ahjumma tersebut hanya bisa tersenyum dan pergi untuk menyiapkan makanan hangat untuk Lee Dong Min.
Saat Ahjumma itu turun, dia berpapasan dengan seorang wanita yang sangat cantik.
" Nuguseyo ? " Tanya Ahjumma itu
" Saya.... perkenalkan, nama saya Moon Ga Young, saya teman nya Cha Eun Woo "" Cha Eun Woo " ujar Ahjumma itu bingung
" Iya Cha Eun Woo, apakah dia ada didalam, dari tadi saya menunggu kedatangan nya di taman namun dua tidak kunjung datang, apa ada masalah dengan Eun Woo Oppa "
" Mohon maaf sekali lagi, tapi orang yang bernama Cha Eun Woo tidak tinggal disini, mungkin anda salah orang kali " ujar Ahjumma
Moon Ga Young pun semakin bingung dan penasaran, karena orang yang dia cari tidak ada disini.
" Gak mungkin Cha Eun Woo tidak tinggal disini, waktu itu aku kan sempat mengikuti nya, dan dia masuk kedalam Rumah ini " batin Moon Ga Young
" CHA EUN WOO !!!! Teriak Moon Ga Young dengan keras
Dengan penasaran yang semakin memuncak, Moon Ga Young pun berteriak dengan keras sehingga membuat kuping Ahjumma itu sakit.
Dan tidak butuh lama Lee Dong Min pun langsung keluar dari kamarnya.
" Ga Young-ah, tahu dari mana kamu rumah saya ? " Tanya Lee Dong Min Yang keluar dari kamar dengan wajahnya yang pucat
Ahjumma itu pun semakin bingung.
" Kenapa wanita ini memanggil nya dengan sebutan Cha Eun Woo, nama aslinya kan Lee Dong Min " batin Ahjumma itu bingung
" Lee... " Ucapan Ahjumma itu pun langsung dipotong oleh Lee Dong Min
" Ahjumma, bagaimana dengan makanan saya, apa sudah selesai ? " Tanya Lee Dong Mengalihkan pembicaraan
" Ah...i..iya...iya iya, ini sedang saya buatkan, mohon tunggu sebentar, Cha Eun Woo-Ssi " ujar Ahjumma itu yang ikut ikut memanggil dengan sebutan Cha Eun Woo
Lee Dong Min pun langsung meraba untuk turun dari tangga secara pelan dan tenang, karena kepala nya kini memang sangat sangat pusing dengan wajahnya yang pucat Pasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Apakah Aku Salah Jika Aku Buta Hyeong ?
FanfictionKejadian yang menimpa Hyeong ku, membuat aku berkorban untuk nya, karena aku tahu, dia mempunyai sebuah bakat, hobi dan Cita cita yang paling dia suka. Tapi kenapa Hyeong membenciku begitu dalam, apakah Aku Salah Jika Aku Seperti ini, Hyeong tidak t...