WOY WOY WOY KAGET BANGET LIAT VIEWS NYA! The Power of Sakura atau 'Social Media' Sebagai Titel nih?
Aku ga permasalahin kejomplangan Views & Stars, Biar gimana pun juga It's my first story di Wattpad + My Debut OMG!
Perasaan baru di tinggal 1 bulanan doang kok udah segini views nya😭 gila, Kalian Gokil! Karena itu, Aku bakal up bonus buat kalian!
Selamat Membaca!
-oOo-
Atmosfer Di ruangan tiba-tiba saja menjadi lebih menegangkan ketika Sakura masuk, Beberapa temannya juga tiba-tiba diam. Mencoba menghiraukan hal tersebut, Ia menyapa Sosok yang sedang terbaring di ranjang rumah sakit.
"What happen deh?" Dia bertanya, Meletakkan buket bunga dan Buah-buahan di Bingkisan lain yang tertata rapi di nakas samping ranjang.
Melihat sekeliling, Mau tidak mau Sakura menyadari adanya kejanggalan suasana disini.
"Lo semua baru atau udah lama disini?" Sakura berusaha mencairkan suasana.
Karin kemudian menatapnya, "Lo ga punya malu apa masih dateng ke sini?" Sembur nya.
Suhu di ruangan kemudian meningkat, "Sorry?" Pernyataan itu untuk meyakinkan dirinya sendiri bahwa ia tidak salah dengar apa yang barusan dikatakan Karin.
Memutar matanya, Tenten ikutan memandangnya tercela, "Ga usah berpura-pura seolah lo ga tau apa-apa disaat sebenarnya lo adalah penyebab Hinata di rumah sakit deh Sak"
Seolah komando, Yang lain ikut menyerbu.
"Gue ga menyangka lo bakal pakai cara murahan ini, Sak" Kata Tayuya
"Parah banget loh efeknya, ga sebanding sama apa yang lo cemburuin" Sahut Ino
Masih tidak mencerna situasi, Sakura akhirnya angkat bicara. "Gue ga ngerti, Maksudnya gue penyebab itu apa? Gue ga merasa gue adalah penyebab Hinata disini, bahkan ga ada pikiran sama sekali untuk membuat rencana yang akan menyakiti sahabat gue sendiri"
Tatapan kotor dan mencela tidak meninggalkan dirinya dari yang lain.
"Oh ya? Lo pikir kita bakal percaya di saat bukti ada di depan mata dan korban mengaku langsung?! Lo pikir ada maling yang ngaku?!" Temari menyahut.
"Gue baru dateng loh, I don't know anything. Gue bahkan bertanya ke Hinata tentang kenapa dia sampai ada di Rumah sakit dan alamat rumah sakitnya tapi gue sama sekali ga mendapatkan respon. Gue juga ga bakal hadir kalo aja Gue ga nanya ke Naruto alamatnya" Jelas Sakura.
Semua orang di sana menatap Laki-laki berambut pirang berduri tersebut, merasa tersudutkan... Naruto akhirnya mengaku, "Gue ga tau kalau kita mengharuskan merahasiakan lokasi rumah sakit dari Sakura" Naruto mengangkat bahu nya.
"Sekarang lo pikir deh, Ada ga korban kecelakaan yang mau pelaku dateng ke rumah sakit kalau ga merasa terancam? Hinata bisa aja trauma sama apa yang lo perbuat!" Neji berkata.
Sakura memandang nya tidak percaya, "Serius? Sekarang gantian lo semua yang pikir deh, Ada ga keuntungan yang gue dapat dari mencelakai Hinata kalau itu benar? She's my bestfriend, gue bukan orang yang akan menyakiti sahabat gue sendiri!"
"Ada, Dengan begitu lo bakal merasa hubungan lo dan Sasuke terancam" Shion menyahut.
"Kok jadi Sasuke? Ini maksudnya gimana?!" Sakura bertanya terus terang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daily Sakura [Sosmed & Real Life]
FanfictionDaily Activity Sakura Haruno in Sosmed with all her Friends and Problems. Find a humor and enjoy the story!