Kesya

#3

Akhirnya setelah 1 minggu di rumah sakit Kesya diperbolehlan pulang, dan sebelum itu Kesya sudah diceritakan tentang dirinya oleh bi asih dan merencanakan tinggal di rumah sederhana bi asih

POV Kesya

Flashback

"Bi,nama ku siapa ya" tanya ku bingung

"Namamu Clara Kesya lexson non" jawab bi asih lembut

'whatt!!gw di tubuh antagonis novel love ana,pantas kemarin gk asing dengan ingatan pemilik tubuh asli ini' batinku terkejut

"Yeayyy,sekarang aku punya nama" girang ku menyembunyikan rasa terkejutku

"Sekarang panggil aku Esya ya bi!!, not clara"

"Iya non" jawab bi asih terkekeh

"Bi,keluarga esya kenapa gk jenguk esya ya" tanyaku sedih

' keluarga itu sungguh keterlaluan dan tak pantas dipanggil manusia bagaimana bisa mereka setega itu dengan darah kandungnya sendiri.' batinku miris

"mungkin besok non" jawab bi asih dengan gugup

"Bi,tolong ceritain tentang hidup Esya sebelumnya" ujarku dengan tatapan memohon

"Dan jawab sejujurnya bi" lanjutku dengan senyum manisku

"Sebenarnya hubungan non Esya dengan keluarga lumayan buruk, dan non Esya sering pulang sekolah dengan keadaan berantakan seperti habis di-bully,non Esya juga sering diperlakukan buruk oleh Abang non Esya" jawab bi asih jujur dengan tertunduk

'Oo, ternyata memang bejat ya, tunggu saja penyesalan kalian' batinku smirk

"Eumm,ternyata hidup Esya menyedihkan ya" ujarku dengan mata berkaca-kaca

"Tidak non,bibi selalu ada untuk non esya kok" balas bi asih cepat dengan memeluk Esya

"Bi,Esya boleh minta satu permintaan nggak??" Ucapku dengan mendongakkan kepala

"Iya" balas bi asih dengan tersenyum lembut

"Bi,sekarang esya ingin tinggal dengan bibi,Esya gak mau pulang, Esya pengen ngerasain bahagia dengan bibi, boleh??" Ucapku dengan mata berharap

"Tapi non.." ragu bi asih

"Esya mohon bi,Esya nanti akan jadi anak yang baik ,Esya juga sudah menganggap bibi sebagai ibu Esya."

"Lagipula keluarga esya slalu nyakitin Esya. Esya hilang pun, mereka juga gk akan peduli" lanjutku dengan mata berkaca- kaca

'demi kelancaran rencanaku, aku harus tinggal di rumah Bi asih dan sementara jauh dari mereka' batinku bertekad kuat

Bi asih pun melihatku kasian

"Iya non,nanti bi asih akan ijin ke tuan dulu" balasnya memeluk ku

Flashback off

Setelah bi asih dan aku beres-beres barang untuk pulang, akhirnya kita keluar untuk membayar administrasi,dan yang begitu miris tidak ada keluarga yang mempedulikannya, hanya bi asih lah yang mendampingi nya dari awal disini sampai pulang

Akhirnya kita pun memesan taxsi untuk pulang

"Ini keluarga benar- benar keterlaluan,sejahat-jahat nya clara dia adalah darah daging sendiri" gerutuku kesal

Setelah memesan taxsi akhirnya taxsi pun datang dan aku dengan bi asih pun masuk ke rumah sederhana bi asih.

Setelah masuk, bi asih pun mengantarku ke kamar yang akan kutempati
"Non, ini kamarnya semoga betah ya" ujar bi asih hangat

"Iya bi"

Jangan lupa vote dan komen teman-teman, nad juga kesel mikirin buat cerita ini semalaman.

Btw,kalau ada typo bilang ya,karena Nad masih penulis yang awam jadi mohon kerjasamanya😁

Nad harap kalian membaca cerita ini secara bijak dan ambil positifnya.

Terimakasih
Salam istri jaehyun^_^