DIAMOND

4

Akhirnya setelah perdebatan dan beberapa ancaman dari Chris untuk Thalia, mereka memutuskan untuk makan malam bersama.

"Jadi sebenarnya kita mau makan malam dimana Chris?"tanya Thalia dengan jengah karena sesungguhnya Thalia sudah sangat lapar, tadi siang dia sangat tidak selera untuk makan bersama CEO group Maxilliam yang tidak berhenti menggodanya.

"Sebentar lagi kita sampai" ujar Christian

Thalia sempat kaget melihat Christian memarkirkan mobilnya di depan restaurant cepat saji , dan menggandeng tangan Thalia untuk masuk ke restaurant tersebut.Thalia menyangka bahwa Chris akan mengajak Thalia makan di restauran hotel berbintang seperti beberapa teman kencan Thalia terdahulu.

Thalia duduk di pojok restauran sambil menatap Chris yang terlihat sedang memesan burger,kentang,fried chiken dan minuman bersoda untuk mereka. Thalia terpesona dengan sikap Chris yang berbeda dan pakaiannya saat ini terlihat sangat sexy, karena saat ini Chris hanya memakai kemeja putih yang lengannya digulung kancing atas kemeja Chris dibiarkan terbuka sedikit melihatkan otot-otot yang indah di tubuh Chris.

Ketika mata mereka bertemu Chris tersenyum menatap Thalia, Thalia terlihat canggung memalingkan pandangan menuju kearah luar restaurat cepat saji tersebut.Christian berjalan membawa nampan berisi makanan yang dipesannya, tanpa aba-aba Thalia mengambil burger dan langsung melahapnya tanpa nemeperdulikan beberapa saus yang berantakan disekitar pipinya. Christian terkekeh melihat tingkah Thalia yang terlihat lucu dan menggemaskan.

"Pelan-pelan saja Thalia tidak bagus untuk pencernaan,makan yang terlalu terburu-buru"ujar Chris yang juga sambil melahap burger ditangannya.

"Hehe Well Chris saat ini aku benar-benar lapar dan aku sudah lama tidak makan burger ini ,mungkin terakhir kali ketika aku berada di Senior High School"ujar Thalia sambil tetap mengunyah makanannya dengan semangat.

Chris mengambil sapu tangan,dan mengusap lembut pipi Thalia yang terkena saus, ketika Chris membersihkan saus dari pipi Thalia, Thalia merasa pipinya merona dan dia merasa nyaman saat bersentuhan dengan Chris. Thalia menggelengkan kepalanya guna mengusir pikiran-pikiran aneh dalam otaknya.

"Jadi kenapa ngajak aku makan ditempat ini Chris?" Tanya Thalia setelah kenyang.

"Aku hanya ingin makan bersamamu,dan aku sudah lama tidak makan burger disini"jawab Chris dengan santai.

Setelah makan Chris mengantar Thalia menuju apartmentnya,dalam perjalanan mereka sedikit bercerita tentang diri perusahaan masing-masing.

"Thankyou Chris atas makan malamnya"ujar Thalia kepada Chris yang saat ini berada didepan pintu apartment Thalia.

"Sama-sama love,aku pulang dulu"ucap Chris kemudian mencium singkat bibir Thalia dan berjalan menuju arah Lift.

Thalia mematung setelah ciuman singkat itu kemudian menggerutu lagi-lagi Chris berhasil menciumnya. Thalia memeriksa beberapa pesan dari sahabat-sahabatnya yang menyebalkan dan ada pesan masuk dari seseorang

*sweet dream love,jangan terus memikirkan ciumanku*

Chris

.
-----

Autor Pov

Sesampainya dimansion ,Chris mengirim pesan singkat kepada Thalia yang pasti membuat wanitanya itu mengerucutkan bibirnya dengan gemas seaakan ingin dilahap.
Chris memikirkan Thalia yang sangat istimewa,berbeda dan menawan.Thalia bukan seperti kebanyakan wanita lain yang pernah hadir dihidup Chris,Thalia berbeda ,Thalia mampu merubah hidup Chris yang terbiasa fokus hanya kepada keluarga dan perusahaan menjadi fokus kepada orang baru yaitu Thalia nya yang dapat membuatnya tersenyum ketika memikirikan wanitanya itu.