RUTHLESS MAFIA || JAEHYUCK

Six

Happy reading..

Hari sabtu.

Pertemuan diadakan hari ini, dimana pertemuan diadakan secara tertutup.

Dihadiri Qian Kun sebagai tamu istimewa dimalam ini, tidak lupa dengan para pasukannya.

Hendery Deranova, anak buah dari Qian Kun.

Lee Taeyong Teora, tangan kanan Qian Kun.

Liu Yangyang, tunangan Qian Kun.

Qian Xiaojun, adik dari Qian Kun.

Tuan Choi, perdana menteri yg mengundang Kun dan anak buahnya.

Masih menjadi pertanyaan besar, mengapa Tuan Choi ingin berkerja sama dengan Kun.

Sebelumnya mereka tidak sama sekali akrab, patut di curigai untuk hal ini.

"Baik Tuan Choi kita mulai perbincangan ini? Saya tidak cukup banyak waktu.", -Kun

"Hm, baiklah Tuan Kun. Sebelumnya mari kita berbincang sedikit sebelum ke intinya.", -Tuan Choi.

"Tentu, silahkan Tuan.", -Kun

Tuan Choi nampak menyunggingkan sudut bibirnya, lalu menatap Yangyang yg duduk di sebelah Kun.

Kun yg melihat itu nampak was-was dan dengan reflek merangkul pinggang Yangyang.

"Wow, ternyata Tuan Kun sangat posesif pada dombanya.", -Tuan Choi

"Tentu, itu pasti.", -Kun

"Apa kabar Tuan Liu? Apakah Tuan Kun membahagiakan anda?.", -Tuan Choi

"T-tentu tuan, tunangan saya memperhatikan saya dengan baik.", -Yangyang

"Hm, apakah bener? Menurut saya tidak!", dengan gerakan mendadak Tuan Choi menarik lengan kanan Yangyang.

Dan membuka sedikit baju lengan panjang yg Yangyang gunakan, terlihat jelas pergelangan tangannya memerah.

Dengan siaga anak buah Kun menodongkan senjata ke arah Tuan Choi.

"Wow, hahaha sunggung menyedihkan.", Tuan Choi mengangkat kedua tangannya ke atas.

"Tidak ada satu orang pun yg berani menyentuh milik Qian Kun, Tuan Choi yg terhormat!!", Kun menatap tajam Tuan Choi.

"Baiklah sudah cukup untuk berbasa-basi, kita mulai ke intinya.", Tuan Choi menatap serius ke arah Kun.

"Aku ingin Lee Donghyuck dan kau akan mendapat pangkat menjadi jendral.", -Tuan Choi

"Maaf, untuk apa anda meminta tuan Lee?", sela Taeyong.

"Maaf tuan Teo, ini urusan pribadi jadi anda tidak berhak mengetahuinya.", -Tuan Choi

"Hm baiklah Tuan, aku akan menghubungi markas dan menyerahkannya padamu.", -Kun

"Baiklah tuan Kun, silahkan.", -Tuan Choi

Kun pergi disusul Taeyong dan Hendery.

"Kau gila Kun? Kau akan memberikan Haechan padanya?", -Taeyong

"Kau memang gila, untuk apa menyerahkan nya?", -Hendery

"Kalian cukup ikuti permainanku, dan semua akan baik baik saja.", ucap Kun dingin.

Kun nampak menghubungi seseorang, dan mengisyaratkan pada Taeyong dan Hendery untuk pergi.

Kau bisa pergi kesini sekarang Je

Baiklah, sesuai rencana

Hm, itu rencana nya

Jangan menghianatiku Kun!!

Haha kau tenang saja, Jeje my friend

Baiklah aku bergerak.

Kun menutup panggilan secara sepihak dan menghampiri yg lain.

Di markas Kun.

Jaehyun dan yg lain ada di dalam markas Kun, menemui Haechan.

Brug!!

Lucas mendobrak pintu kamar dimana Haechan di sekap.

" HAECHANIE!!",

"Hyung...", saut Haechan

Ten langsung menghampiri sang adik dan memeluk Haechan erat.

"Kamu gapapa kan Haechanie?", -Ten

"Bear.", -Mark

"HYUNG!!! Haechan rindu.", Haechan berlari menerjang tubuh kokoh Mark.

Namun, Mark melepaskan pelukan itu secara perlahan.

"Kau baik-baik saja kan.", tanya Mark.

"A-aku baik Markeu.", tubuh Haechan gemetar, hatinya sakit.

Saat ia melihat Mark menggenggam tangan pria manis yg berdiri di samping Mark.

"Hyung dia siapa?", tanya Haechan.

"Dia, dia tunanganku.", Mark gugup.

"Kenalkan namaku Renjun.", Renjun adalah tunangan Mark, beberapa bulan lagi mereka akan melangsungkan pernikahan.

Deg!

Jaehyun yg berdiri dibelakang Haechan dengan reflek membalikan tubuh Haechan, hingga mereka berhadapan dan memeluk Haechan erat.

Jaehyun mengusap punggung sempit Haechan dan membisikan kata-kata penenang untuknya.

Jaehyun tau betul bagaimana perasaan Haechan, dulu ia pun pernah merasakan itu.

"Semua akan baik-baik saja. Hyung ada disini untuk Chanie.", -Jaehyun

Haechan mengangguk, hatinya pun menghangat Haechan membalas pelukan Jaehyun.

Segini dulu ya(^o^)/

Jangan lupa vote, komen, share, dan follow juseyoo (≧∇≦)/