One Promise

Tiga

Lalu, aku tertuju ke hp ku yang terjatuh. "Aku akan bisa melakukan ini demi menyenangkan diri sendiri!"

Lalu aku memutar lagu kesukaanku serta aku menari di depan cermin yang berada di sebelah pintu kamarku.

 "Sowaenul marebwa I'm genie tell u'r wish"

"I got A boy handsome boy...." "kissing u oh my love" "u better run run run run run...."

Tiba – tiba aku merasa ngantuk dan aku langsung terjatuh kekasur dengan posisi tidur miring, ditelinga masih terpakai headset di telinga kanan ku, serta musik hp ku masih terhidupkan.

Esok harinya, aku terbangun jam 06.00 AM. Akupun lari mengambil handuk serta menyiapkan baju seragam pramukaku. Setelah selesai melakukan semua itu aku langsung menyusun buku serta memakai ikat rambut, memasukkan baju olahraga ke tas, memakai kaos kaki serta sepatu hitamku. Lalu aku kelaparan, "Bu, Tolong masukkan makananku kedalam kotak makanan!".

Setelah itu, aku mengambil sepedaku dan membawa keluar dan setelah itu aku memasukkan kotak makananku kedalam keranjang sepedaku. Lalu, aku pergi menaiki sepedaku dan ternyata aku kelupaan bahwa gembok sepedaku yang ketinggalan dirumah. Jadi, aku kembali kerumah dan pergi kembali.

Sesampai disekolah, aku sampai jam 06.29 AM. Hanya berselisih 1 menit untung tidak ditutup pintunya.

"Hai Han, Ly!"

Teeeeeetttttt....................

"Kenapa kamu naik sepeda?" Tanya Lily.

"Oh.. aku kesiangan bangunnya, jadi ditinggal oleh kakakku!" Jawabku malu.

"Haha... kamu nekat... kalo kakak sepupu aku yang seumuran sama aku, ditinggal bentar ga mau sekolah, ga mau makan, dan lain-lain." Jelas Lily.

"Oya aku mau cepat-cepat buat pr ya! Masalahnya aku kan ga sekelas sama kalian.." Seru Hani.

"Emang pr apaan?" Tanyaku.

"Pr Bahasa Indonesia!" Jawab Hani ketakutan.

"Waw... gawat kalo kamu ga buat, bisa-bisa ngerusak nama ibumu!" Sindir Lily.

"Enak aja... ga ada yang boleh enak-enakkan nyoret nama mamaku dari seorang guru!" Marah Hani lalu dia berlari keatas secepatnya.

"Waw... membara-bara api!" Teriakku.

Pulang............... Ting---Ting---

Saat keluar, aku melihat kakakku menunggu tetapi tanpa membawa motor, lalu kupanggil...
"Oppa! Oppa!" Sambil melambaikan tangan.

"Ehh... kamu disitu... mana sepedamu?" Tanya Kak Jong

"Oh Sepedaku... tuh... disana!" Kataku sambil tertawa kecil.

Lalu, Kak Jong mengambil sepedaku. "emang kakak mau ngapain? Pakai baju bebas segala? Tas pun kosong dibawa-bawa." Tanyaku.

"Oh.... Ibu menyuruh kakak untuk mengajakmu les berenang.!" Jelas kak Jong.

"Hah... kalo kakak juga?" Tanyaku.

"Iya!" Jawab kakakku.

Sesampai di kolam berenang, ternyata disana ada sahabatku Hani "Hai, Hani! Kamu les berenang juga ya?" Tanyaku.

"Yo i!"Jawab Hani.

"Ohh.. kamu udah mendaftar? " Tanyaku lagi.

"Sudah! Nih mau ganti baju renang. Duluan yah!" Jawab Hani.

Setelah pendaftaran aku bertanya kembali ke kakakku. "Kak, aku ga bawa baju renang!" Rayuku dengan muka memelas.

"Nih.. bajunya!" Seru Kak Jong.