× 𝑳𝒐𝒗𝒆-𝑯𝒂𝒕𝒆 𝑹𝒆𝒍𝒂𝒕𝒊𝒐𝒏𝒔𝒉𝒊𝒑 × | ᴋᴏᴏᴋɢᴀ [𝐆𝐒!].

LHr-2.

🌵.
warn: harsh word.

.

.

"aw"pekik yohanna kesakitan karna luka di ujung bibirnya diobati oleh julian.

"astaga, maaf sayang.. aku kekencengan ya notol obatnya?"tanya julian seketika panik.

yohanna mendengus kecil. "let me do it myself"ujar yohanna merebut pencapit beserta kapas berisi obat dari tangan julian dengan sedikit kasar.

julian menghela pelan. dia tentu merasa bersalah barusan karna semakin membuat yohanna kesakitan.

julian hanya diam sembari melamun selagi yohanna mengobati luka²nya sendirian. hingga, suara dentingan pencapit berbahan aluminium itu bertabrakan dengan meja menimbulkan sebuah bunyi yang langsung menyadarkan lamunan julian.

"biar aku bersihin sisanya. kamu ke kamar ganti baju habis itu tunggu ya? aku buatin susu coklat sebelum kamu tidur siang"ujar julian lembut.

"no need. gue lagi ga pengen minum susu"ujar yohanna habis itu beranjak ke kamar.

julian tersenyum kecil. kekasihnya pasti sedang sangat badmood saat ini. kemudian, ia dengan segera membereskan bekas memakai obat²an ke dalam tempatnya. dan segera menyusul yohanna ke kamar.

terlihat, yohanna uda siap di atas ranjang dengan piyama pendek bergambar kelinci miliknya. menanti julian yang juga segera berganti pakaian jadi kaos oblong & celana rumahan selutut.

"come here"ujar julian merentangkan tangannya sambil berbaring diatas ranjang juga.

dan, yohanna langsung meringsuk masuk ke dalam dekapan hangat sang kekasih.

btw, kalau kalian bingung.. julian & yohanna emang tinggal bersama. lebih tepatnya, yohanna yang kabur buat tinggal bareng sama julian yang emang tinggal sendiri karna orang tuanya bekerja diluar negri.

"jul"panggil yohanna.

"yaa, sayang?".

"ga cape pacaran sama gue?"tanya yohanna.

"kenapa tanya begitu?".

"kalo gue tanya, jangan balik nanya"ujar yohanna malas.

"okeoke, im sorry. dan, jawabannya adalah engga. aku sama sekali ga cape pacaran sama kamu"ujar julian mengeratkan pelukannya.

"yang bener?".

"sayang, kita pacaran uda 6tahun. kenapa kamu masih tanya aku cape ato engga pacaran sama kamu, hm? kenapa? ada yang ngomongin tentang kita lagi, ya?"tanya julian.

yohanna menggeleng kecil. ia sembunyikan wajahnya di dada julian. menghirup aroma kayu manis yang menguar dari parfum julian yang masih tercium harum, wangi favorite yohanna yang mampu menenangkan kegundahan hati si preman cantik ini.

"sayang.. denger, ya? gausah kamu peduliin omongan orang² yang gajelas soal kita. karna, its our relationship. kita yang jalanin hubungan ini dan mereka sama sekali ga punya hak untuk ikut campur. so, gausah kamu pikirin omongan sampah mereka itu, ya? all that you need to know is, i will always love you forever. thats enough"ujar julian.

"i know"balas yohanna.

julian tersenyum. "udah, sayangnya julian harus tidur siang sekarang biar nanti malam ga jadi galak. cup!".

julian memberikan kecupan singkat di ubun² yohanna, sembari menyamankan pelukannya agar yohanna bisa tidur dengan tenang. tanpa, ia ketahui bahwa sang kekasih sama sekali tidak tenang & merasakan gundah yang begitu menyesakkan perasaannya.