1. TUAN HEATHER

329 2 1
                                    

“ah sial, aku akan telat hari ini” gumam gadis berambut sebahu sambil mengikat tali sepatunya.

Gadis itu terus berceletuk kesal, hari ini adalah hari pertamanya masuk kerja dan gadis itu kesal lantaran telat bangun dan  jam sudah meunjukan pukul 7:30 pagi. artinya dia sudah telat 30 menit di tambah perjalanan dari rumahnya ke tempat kerjanya memakan waktu kurang lebih 20 menit.

“tidak ada transportasi yang cepat…” gadis itu mengeluarkan sepeda hadiah dari ayahnya 10 tahun yang lalu.

Handhpone nya terus berdering, kemudian dia berhenti dan melihat siapa yang menelponya teru s menerus “apa tidak tahu aku sedang terburu-buru” ucap gadis sambil mengambil handpone di sakunya

📱In call…


“hallo, oh david aku minta maaf aku benar benar menyesal tidak bangun tepat waktu”

“dimana posisi mu sarah?

aku akan menjemputmu,bos sudah menunggumu"


“aku masih di jalan, tidak ada transportasi yang lewat
jadi aku menggunakan sepeda”

“cepatlah kirim lokasimu aku akan segera kesana"


“oke david terimakasih”

📱End call…


Gadis yang bernama sarah itu langung mengirim lokaisi kepada teman kerjanya, sarah menghela nafas panjang bentuk dari kekecewaan terhadap dirinya yang kurang profesional dalam bekerja. Dan tentunya  bos akan memahari nya  padahal ini adalah hari pertama sarah bekerja.

Sarah menunggu david dengan perasaan gelisah, dan tidak lama kemudian david datang menggunakan sepeda motor  milik tempat dia bekerja, david bekerja di salah satu toko bakery yang ada di jakarta.

“sarah” panggil david kepada gadis yang tengah duduk melamun memikirkan apa yang akan terjadi setelah ia sampai di tempat kerja.

“david”
“ayo cepatlah naik”
“sepedaku  bagaimana david?”
“kau tinggalkan saja disini, setelah pulang kerja kau ambil lagi”
“bagaimana kalo sepedanya hilang ini pemberian dari ayahku”

David menunjuk pohon yang daunya begitu rindang sampai menutupi pohonnya “sembunyikan disana saja, tidak akan ada yang mengambilnya"

“kau yakin?”

“iya sarah, cepatlah nanti bos akan marah”tidak berpikir waktu panjang sarah lansgung memarkirkan sepedanya di dekat pohon dan mempercayai penuh arahan dari sahabatnya itu.

“baik baiklah disini aku akan segera kembali” ucap sarah kepada sepeda itu

Tidak butuh waktu lama mereka langsung bergegas menuju toko,  peraaan sarah begitu was-was karna ia pikir akan di pecat sebelum bekerja.

“david, aku tidak yakin akan di terima”
“bukankah kemarin bos sudah bilang kalau kau bisa bekerja esok hari”
“bukan begitu,  aku datang terlambat itu akan membuat bos marah”
“tenang saja sarah, aku akan membantu kau berbicara pada bos”

David menambah kecepatan nya agar bisa cepat sampai di toko, sarah terus menjerit jerit seraya hari ini adalah hari terakhirnya di dunia karna akan terjadi hal burukkepada meraka.

"DAVIDDD!!! Uang tidak akan membuatmu kembali hidup! Pelankan motormu”
“ini akan membuat kita cepat sampai!”
“pelankan motormu atau aku akan loncat!!”

Kemudian spontan david langsung mengurangi kecepatanya alih-alih takut kalo sampai sahabatnya ini akan loncat, perasaan david sangat gelisah karna dia takut kalau sarah  tidak jadi di terima karna bosnya sudah sangat marah, sarah menjadi staff kasir seharusnya dia bisa datang tepat waktu untuk mengurus uang kembalian dan mengurus uang yang akan di simpan untuk modal awal.

Sesampainya di sana, sarah begitu tercengang karna baru saja jam 8 lewat 15menit tapi pembeli sudah lumayan ramai, mungkin ini juga alasan bos marah!.

“Kau bisa menemui bos dulu sarah”
“dimana?”
“ikutlah, aku akan mengantarmu..”

Sarah langsung di antar sahabatnya menemui bos, tubuh sarah semakin bergetar tangannya mendadak menjadi dingin keringat nya bercucuran menandakan dirinya sedang was-was.

“david bagaimana jika bos akan mengusirku” sarah menggenggam kuat lengan david seraya membutuhkan ketenangan dari sahabatanya.

“tidak akan sarah tenanglah" ucap david membuat gadis itu sedikit melonggarkan genggamannya.

Tokk..tok…

David mengetuk pelan pintu ruangan, davidpun merasa bersalah lantaran  dia adalah penyalur sarah untuk bekerja di toko bakery itu.

“masuk” ucap datar laki-laki itu, sarah mengerutkan dahinya seraya mengenali suara itu, tapi sarah menepis feelingnya itu.

“permisi bos muda, ini sarah pelayan baru di toko kita”
sarah tercengang dan melotot bahwa bos yang sedang ia hadapi adalah laki-laki yang semalam berebut onogiri dengannya, laki-laki yang di sebut bos itupun sedikit mengertukan dahi kemudian senyum licik kepada sarah, tentu saja ini membuat sarah salah tingkah dan bergidik.

“oh baik, tinggalkan dia disini dan kau bisa pergi bekerja”

David meninggalkan sarah di ruangan laki-laki itu , sarah sempat mengode dengan matanya seraya meminta pertolongan kepada sahabatnya itu.

“siapa namamu?” tanya laki- laki itu sambil meminum kopinya.
“sarah" jawab gadis rambut sebahu itu dengan datar.

“aku Jeff heather dan aku bukan bos disini, bos mu adalah Emily Heather dia menitipkan tokonya kepada saya, dia ada keperluan mendadak di luar kota berhubung belum ada manager jadi saya yang menggantikan nya sementara"  ucap Jeff dengan wajah datarnya.

“oh oke, jadi tidak ada masalah kan? Kamu bukan bos disini jadi aku bisa mulai bekerja”

"ck, bagaimana bisa Emily mempekerjakan orang yang tidak profesional sepertimu" Jeff tersenyum miring dan membuat sarah begitu benci melihatnya.

"aku mengaku salah, dan meminta maaf kepada bos Emily karna tadi pagi saya menunggu begitu lama transportasi umum" Sarah menjawab santai, tentu saja gadis ini enggan untuk meminta maaf kepada laki laki yang ada di hadapannya.

jeff memandangi Sarah membuat gadis dengan rambut sebahu itu  mengerutkan kan dahi seketika melihat kaki dan bajunya kalau saja ada yang salah tentu saja Sarah begitu salah tingkah atas tatapan Jeff kepadanya.

"kenapa kau melihat ku seperti itu ?" tanya Sarah
"kau seperti perempuan berusia 8tahun, mengapa kau bekerja memakai tas berwarna pink?"
"apa ini masalah bagimu? David juga memakai tas berwarna biru?"
"tentu tidak" Jeff tertawa kecil melihat tingkah wanita di depannya.

"tidak ada masalah lagi kan? bisa kah kau mengijinkan ku bekerja?"

“tidak semudah itu, apa kau ingat kejadian semalam?’
“aku ingat dan baik aku meminta maaf, sudah saya bisa bekerja sekarang?’
"sepertinya emily akan marah jika mengetahui kakaknya di perlakukan dengan tidak baik oleh pekerjanya"
“jadi apa maumu tuan jeff heather?”

Jeff beranjak dari tempat duduknya dan mendekati sarah, jeff menunduk dan mendekatkan wajahnya, sarah begitu gugup dan terus memundurkan langkahnya.

“setelah selesei bekerja datang kembali” jeff berdiri dan kembali duduk.
“ada apa?” tanya Sarah penasaran

"datanglah saja, tidak usah membantah"
"kalo aku tidak mau?"
"aku akan mengadu kepada Emily bahwa ada karyawan baru yang datang terlambat satu jam"

dengan terpaksa sarah menuruti keinginan Jeff, karna tidak ada jalan keluar lagi selain mengiyakan maksud Jeff.

"oke, aku akan datang kesini selesei bekerja"
"baik, silahkan pergi"

Sarah tersenyum miring melihat jeff “thanks you".

AFTER WEDDINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang