Special Part!

4.1K 638 7
                                    

Karena aku liat banyak banget yang pengen ini dilanjutin, so. Aku tambahin chapternya. Oh iya Aku juga mau jelasin tentang Petname dari [Name] untuk Kenma, itu kebiasaannya [Name] manggil Kenma begitu soalnya dulu pas masih kecil, [Name] gabisa nyebut nama 'Kenma'. Anyways, enjoy ya!

••

Suara jangkrik mengisi kekosongan pada siang hari yang terik, suara air gemericik indah terdengar di telinganya. Ya, suara dari Gamenya pun tidak kalah keras. "Ume, UMEEEEEE." Teriakan itu mengagetkannya, sontak tungkainya berdiri, meninggalkan nintendonya lalu berlari sangat cepat didepan pintu dan membukanya dengan kasar.

"Um— Woah! Ume?" Suara itu mengalun lembut, merasuki telinga Pria bersurai Hitam dengan aksen pirang yang memudar. Matanya berair, langkahnya mendadak berat dan berakhir mengenggam tangan lawan bicaranya

"Nee -san, s—sejak kapan?" Tanyanya pelan, memainkan jari milik Kakak tersayangnya itu dengan menunduk. Lengan kakaknya meraih lehernya dan menariknya. Seketika mereka berdua berpelukan dengan erat.

"Umee, aku sudah janji akan datang kembali, bukan? Lihat! Kakakmu ini berhasil meraup uang banyak dan hidup pengangguran selama sisa hidupnya! Umeeee, Ayo belanja dengankuu!" Rentetan cuitan dari Kakaknya selalu membuatnya kesal. namun, sangat amat di Rindukan.

"Kenapa tidak bilang dari Awal? Aku bisa menjemputmu lalu berbelanja bersama." Tanya Kenma, lalu memperhatikan warna surai [Name] yang tampak mirip miliknya dan sedikit memainkan Rambutnya itu

"Oh, Tidak kepikiran. Benar - benar bodoh sekali! Ah, Sudahlah! Ayo berbelanjaa! Aku yang bayar!" Kata [Name] dengan penuh semangat dan menaikan tangannya ke atas

"Tidak, Nee -san. Taruh dulu semua barangmu baru kita pergi." balas Kenma, [Name] merengut tidak suka

"Tidaak, Ayo Umee! Kita pergi sekarang!" paksa [Name], Kenma tidak sedikit pun berubah pikiran malahan kembali masuk ke dalam tanpa membantu sedikit pun.

"Umeee! Bantu akuu!" teriak [Name]

"Tidak akan! Aku lelah!" balas Kenma

"Umeee!" teriakan Frustasi [Name] terdengar, membuat Kenma tertawa kencang. "Rasakan sendiri, Nee -san." gumam Kenma lalu melanjutkan gamenya

Omake!

Pada akhirnya, Kenma memanggil beberapa Bawahannya untuk membawakan barang - barang [Name] ke dalam. Hal mengejutkannya adalah, [Name] tidak pernah tau bahwa Kenma adalah CEO. Yang dia tau adalah Kenma sudah menjadi orang sukses. [Name] Bangga sendiri saat ia tau bahwa akan memiliki saudara yang sukses.

"Umee, kapan Kuroo akan kesini?"

"Dia sibuk, datangnya nanti malam."

"Itu bagus, Ayo belanja sekarang!"

".. bagaimana kalo kita tidur saja?"

"UMEE."

End.

Nee-san! [Kozume Kenma]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang