"Ngghh. Phi.......mmmhhh..."
Desah kana yang saat ini sedang berada di bawah Kungkungan tubuh Mew...Mew terus menggenjotnya..mengejar puncak kenikmatan.
Hingga....
"Aaahhh.../nggghhh ..ahh"
Lenguh keduanya saat mencapai klimaks.
"I love you honey cup.."ucap Mew sambil mengecup kening kana.
Kana hanya tersenyum sambil memejamkan matanya...
Jauh di lubuk hati kana..merasakan dengan jelas akan perubahan pada diri Mew.
Namun ..ia tak ingin terjebak dengan prasangka negatif...
Mungkin suaminya ini sedang kelelahan karna pekerjaan.Usai mengucapkan demikian..tanpa kata lagi..Mew melepaskan penyatuan mereka..dan beranjak ke kamar mandi...
Kana yang melihat hal itu ..tanpa sadar menitikan air matanya..
Menjalani hubungan pacaran selama 3 tahun dan menikah selama 4 tahun ,kana sudah sangat tau akan Mew luar dan dalam.
Di satu tahun pernikahan..dirinya merasa menjadi manusia paling bahagia di dunia.Tapi..
Di tahun kedua..kana mulai merasa kan cintanya mulai hampa...Mew mulai sedikit berubah..selain dia terus terlihat sibuk..bahkan lebih sering meninggalkannya pergi ke luar kota..Gulf juga merasa tak di cintai lagi.
Melakukan hubungan intim pun..hanya semata-mata memenuhi kebutuhan biologis saja..dan hanya sesekali dalam sebulan.
Bahkan setahun belakangan tak ada lagi perlakuan istimewa..yang dulu sering Mew lakukan.
Kehilangan..?
Tentu saja ..kana sangat kehilangan dengan moment-moment seperti itu...
Tak ada lagi yang membuat nya bahagia selain perlakuan manis suaminya.tapi semua itu tak lagi ia dapatkan..
"Kana..phi sudah selesai..cepat bersihkan dirimu kita tidur.."ucap Mew sambil mengambil piama di lemari nya.
Ucapan Mew membuat lamunan Kana buyar,dengan kasar ia mengusap air matanya...tanpa menjawab Mew ..Kana beranjak ke kamar mandi..
Di kamar mandi...Kana menyalakan shower..ia terduduk dan berlutut di bawahnya..air matanya kembali mengalir deras sederas air yang mengguyurnya...
Di perlakukan beda dari biasanya..seakan menggiring otaknya untuk berfikir negatif terhadap suaminya..
Entah karna bodoh..atau terlalu mencintai suaminya..tak ada niat sedikitpun untuk mencari tau apa yang terjadi.
Kana masih belum siap ..akan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi.
Selama Mew masih kembali ke rumahnya..Kana akan mencoba kuat..
Tapi ternyata semua itu terasa sangat berat..dan tak semudah yang ia bayang kan.Setelah hampir 30 menit..Kana keluar dari kamar mandi...
Ia berjalan ke arah lemari..mengambil piama dan mengenakannya.
Setelah selesai..Kana beranjak melangkahkan kaki nya hendak keluar...
"Mau kemana..?"tanya Mew yang terlihat sedang memainkan ponselnya.
"Mau ke dapur,ambil minum.phi mau ku ambilkan sesuatu?"balas Kana tanpa berbalik ke arah Mew.
"Mm..tidak perlu..phi sudah ngantuk ingin tidur.."ucap Mew.
"Hmmm..tidur lah lebih dulu phi..aku juga sedikit lapar mungkin akan makan sesuatu dulu.."jawab gulf sambil menahan air mata yang seolah berlomba-lomba ingin keluar lagi.
"Jangan tidur terlalu malam,kau bisa sakit nanti.."ucap Mew lagi..yang di jawab anggukan oleh Kana.
Kana bergegas melangkah ke arah dapur.. lagi-lagi air matanya tumpah..
Ia mengingat bagaimana perlakuan Mew dulu..
Mew akan sangat memanjakannya ..apalagi saat mereka selesai bercinta..Mew tak akan pernah mengizinkan kaki kana bahkan hanya untuk sekedar menyentuh lantai.
Apapun permintaan Gulf selalu di turuti.bahkan Mew selalu membantu Gulf membersihkan dirinya usai pergulatan mereka.
Semua itu tiada lagi saat ini...tepatnya semenjak lima bulan lalu saat Gulf mencoba memberanikan diri untuk bertanya pada suaminya.
Bukannya sikap lembut yang ia dapat ..tapi justru bentakan dan cacian yang terdengar.
"Kenapa kau selalu manja..aku itu lelah Kana..seharian berkutat dengan pekerjaan..dan saat pulang harus mengikuti semua ke mauan mu!
Kau sudah dewasa,harusnya kau bisa mengurus dirimu sendiri..jangan terus bergantung padaku.!!!!"
Ucapan itu terus terngiang di telinganya....dan membuat dia melakukan segala sesuatunya sendiri..
Bahkan Gulf sudah sangat jarang menghubungi Mew lebih dulu..karna takut mengganggu..."Kamu kuat Kana..kamu pasti bisa"monolog Gulf sambil mengepalkan telapak tangannya dan ia tumbukan pelan ke arah dadanya.
Kata itulah yang terus ia ucapkan untuk memberi semangat pada dirinya.meskipun ia tahu bahwa rumah tangga nya sudah mulai hambar..dan cinta suaminya mulai pudar.
Kana sudah kembali ke kamarnya..di lihatnya Mew sudah tertidur membelakanginya..
Kana menyusul Mew dan ikut berbaring membelakangi Mew .
Ia berusaha memejamkan matanya..
Karna tubuh dan fikirannya yang mulai lelah..Kana pun tertidur...
Merasa tak ada pergerakan lagi dari Kana..Mew membalikan tubuhnya..dan beringsut memeluknya dari belakang...
"Maafkan phi..i love you cup.."ucap Mew lirih sambil mengecup pundak Gulf.
Keesokan paginya...
Mereka berdua tengah duduk di meja makan..menyantap sarapan yang sudah di sediakan maid.
Mew selasai lebih dulu..
"Hari ini kau ke toko?"tanya Mew
Ya Kana memiliki sebuah toko kue yang lumayan besar...bukan karna kekurangan uang ia bekerja ..tapi hanya sekedar ingin mengisi kekosongan saat di tinggal suaminya bekerja."Iya phi ."jawab Kana pelan.
"Mau phi antar?"
"Tidak perlu,Kana bisa berangkat sendiri.."jawab Kana sambil menyeruput teh di depannya.
"Kenapa kau selalu menolak tawaran phi..?"tanya Mew dengan suara sedikit keras.
"Aku hanya tak ingin merepotkan phi..bukan kah phi sendiri yang bilang..bahwa Kana harus bisa melakukan semuanya sendiri..dan Kana sedang belajar untuk itu.."ucap Kana sambil tertunduk.
"Huffft..terserah kau saja..phi berangkat sekarang"
Balas Mew lalu bangkit dari duduk nya dan mencium kening kana..
Baru beberapa langkah ia berjalan.. tiba-tiba Mew menghentikan langkahnya dan kembali membalikan tubuhnya menghadap Kana.."Oh iya..jangan lupa makan..kau terlihat lebih kurus belakangan ini.."ucap Mew yang tanpa menunggu Kana menjawab,ia kembali membalikan tubuhnya dan pergi meninggalkan Kana.
Warning!!!
Buat yang gak suka cerita sad,jangan di baca yah..
Karna yang ada dalam story' ini semuanya bakalan bikin mewek😭.Jujur gue juga sakit nulisnya..
Tapi gimana dong..gue gabut..jadi di tumpahin deh ke story ini..Hemm...
Masih pengen nulis sebenarnya..tapi jempol udah gak bisa di ajak kompromi..
Maklum Mak"....😅Segitu dulu ya...Babay..😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Pudar
Short Storyngingetin aja..semua cerita di story' ini ..ga ada sangkut pautnya sama real life yah..ini murni cuma sekedar halu....meski ada kesamaan nama tokoh..namun karakter yang di ceritakan jauh berbeda!!!