Chapter 1 (Elis)

9 4 0
                                    

Seorang wanita kini sedang duduk di kasurnya entah apa yang dia lakukan pasti bisa ditebak
Ya, gabut

Wanita tersebut cuman berbaring diatas kasur, membaca novel, main Hp, membuka labtop dan dilakukan secara berulang-ulang

Definisi beban keluarga yang sesungguhnya bukan!!!

Ya wanita tersebut bernama Elistya Artha Endelstein berusia 23 tahun yang baru saja lulus dari bangku kuliah dengan jurusan yang di ambil Manajemen bisnis, walaupun dari auranya saja kelihatan tidak ada jiwa bisnisnya, tetapi dia memilih jurusan tersebut karena katanya dapat menghasilkan uang banyak demi mencapai impiannya yaitu membeli album-album BTS dan pergi ke Korea untuk bertemu sang idola.

Ya ia penggemar BTS salah satu boygroup yang paling terkenal di Korea bahkan sampai manca negara sekalipun. Apalagi sang idola yang bernama Park Jimin dia tegila-gila akan terpesona idol tersebut, bahkan ia telah putus dengan beberapa pacarnya dikarenakan lebih mementingkan sang idol dari pada pacarnya. Bahkan orang tuanya pun tidak habis pikir dengan jalan pikirannya, walaupun sang ibu juga sangat menyukai BTS apalagi yang bernama Kim Taehyung (poorsuami!!)

Sungguh miris bukan.

Dilain sisi dia juga mempunyai bakat walaupun cuman bertatap muka dengan labtop maupun HP dia juga sering membuat cerita fiksi di aplikasi yang bernama wattpad, Karena halunya yang sangat tinggi dia berinisiatif untuk membuat cerita tersebut. tetapi readers yang dia dapat sangat banyak bahakan sampai 1 jt yang melihat ceitanya.

"ELIS!!!" teriak ibu elis

"IYA BU ADA APA!!!" Teriak Elis tak kalah keras dari sang ibu

"kamu itu ya di kamar terus kerjaannya, apa yang kamu lakukan coba?, kamu itu sudah sarjana mending pergi cari kerja tidak malu apa jadi pengangguran?" ibu mengomeli Elis terus agar menyadarkan anaknya tersebut

Elis keluar kamar langsung ke meja makan mengambil roti yang sudah dibuat sang ibu. "nunggu warisan saja aku bu" jawabnya dengan santai sambil mengunyah roti, Ibu elis yang mendengar anaknya berkata tersebut sudah siap melayangkan piring ke anaknya tersebut. Elis yang melihat hal tersebut bergegas bersembunyi di belakang sang ayah. Ayahnya yang melihat hal tersebut cuman geleng kepala, sudah biasa melihat perseteruan sang anak dan ibu tersebut.

"Udah-udah masih pagi udah berantem aja kalian" ucap Ayah, "Lihat anak mu tuh, bikin Ibu rasanya mau serangan fajar" ujar sang ibu, "kok serangan fajar bu, bukanya serangan jantung yah?" jawab Elis. "oh jadi kamu mau Ibu kena serangan jantung, terus meninggal gitu iya!!" jawab sang ibu dengan nada emosi "santuy ibu negara santuy berjanda itumah" Elis cuman menjawab perkataan ibu sambil cengengesan " OH SEKARANG KAMU MAU IBU JANDA GITU!!!" ibu Elis sudah berdiri dari kursi untuk mengejar sang anak yang bandelnya naudzubillah "Eh, kok ngamok kabur dah" elis pun kabur menuju kamarnya. "heh mau kemana kamu!" Ibu Elis sudah siap mengejar sang anak tapi di tahan Sang suami.

Ayah Elis be like= salah keluarga ini mah.

Elis yang sudah berada di kamar pun langsung mengambil hp, dilihatnya hp itu ternyata ada pesan dari temannya yang bernama Risfah.

Risfah

elis elis elisa blackpink yuhuu

Elis

ngape lu maemunah

Risfah

yeu nama gue cantik cetar membahana badai dibilang maemunah

Elis

to the point sayang ku diriku lagi sibuk

Risfah

oke oke bentar

Mengirim link.

noh ada lowongan pekerjaan di perusahaan tempat gue kerja siapa tau kali ini keberuntungan bapak khonghuan ada di tangan lo

Elis

okedah bentar gue cek thank you my BESTie

Elis pun langsung bergegas membuka labtopnya dan membuka link yang dikirim Risfah. Elis membaca semua kriteria-kriteria agar dapat diterima di perusahaan tersebut dan melihat apa saja yang harus di persiapkan dalam mendaftar. "Hmmmm, perusahaan Properti terbesar nih, Lumayan pasti gajinya buat beli album sekali gajian kan" ujar Elis. dia pun mulai bergegas menyiapkan berkas-berkas pendaftaran agar langsung mengirimnya ke email perusahaan tersebut.

"Bismillahirrahmanirrahim demi bapaknya biskuit Khong Guan yang belum di temukan, semoga saya diterima di perusahaan tersebut amiin banyak-banyak" ucap Elis

*****************

Kalau bahasanya kurang baku mohon maap yeeeeee
Maklum pemula heheheheh

Jangan lupa vote kalau suka
Tidak suka juga harus vote
Hehehhehee

Jaloux [ON GOING!!!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang