ᴅɪꜰꜰᴇʀᴇɴᴛ ʏᴇᴀʀꜱ ɪ ꜱᴛɪʟʟ ʟᴏᴠᴇ ᴜ {The End}

🍃Ketahuan (11)🍃

𝙿𝚎𝚛𝚒𝚗𝚐𝚊𝚝𝚊𝚗

❀ 𝙲𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚒𝚗𝚒 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗𝚍𝚞𝚗𝚐 𝚋𝚡𝚋

❀ 𝙲𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚒𝚗𝚒 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗𝚍𝚞𝚗𝚐 𝙺𝚊𝚝𝚊-𝚔𝚊𝚝𝚊 𝚔𝚊𝚜𝚊𝚛

❀ 𝙷𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚝𝚎𝚛𝚒𝚗𝚜𝚙𝚒𝚛𝚊𝚜𝚒 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚌𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚜𝚊𝚢𝚊 𝚜𝚞𝚔𝚊

❀ 𝚂𝚊𝚝𝚞 𝚟𝚘𝚝𝚎 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚔𝚊𝚕𝚒𝚊𝚗 𝚜𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚋𝚎𝚛𝚑𝚊𝚛𝚐𝚊 𝚋𝚊𝚐𝚒𝚔𝚞

✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈

"SIA" Teriak Swiss sambil melambaikan tangan

Indonesia mendengar teriakan Swiss langsung menengok ke belakang "Swiss?"

Swiss langsung mengangkat gaun nya sedikit lalu berlari kecil menghampiri Indonesia

Swiss langsung memeluk Indonesia dengan erat "Saya sangat senang bertemu lagi dengan kamu"

Finlandia melihat Indonesia sedang di peluk ama seorang gadis merasa geram

Indonesia membalas pelukan "Saya juga senang"

Swiss langsung melepaskan pelukan
"Saya telah mendapatkan banyak informasi baru dari mata-mata"

Indonesia langsung memasang ekspresi serius "Apa saja Swiss?"

"Putri Estonia berniat merayu untuk Norwegia meracuni kamu, dan saya mendapatkan kabar saat pangeran Finlandia menyerah putri Estonia ingin meracuni kamu sendiri atau melukai dirinya sendiri lalu menuduh kamu adalah pelakunya. Pokoknya sesuatu ide untuk merugikan kamu" ujar Swiss serius

Finlandia sedari tadi memperhatikan merasa keheranan dengan wajah serius Indonesia dan Swiss

'Apa yang mereka berdua bicarakan sampai seserius ini?' batin Finlandia merasa penasaran walaupun masih di campur kesal melihat kedekatan mereka berdua

Indonesia mendengar itu tidak meyangkah putri Estonia sejahat ini lalu ia tersenyum kecil "Makasih atas infonya Swiss kamu adalah teman baik saya"

Swiss langsung tersenyum "Sama-sama sia"

Indonesia langsung genggam tangan Swiss berniat untuk memperkenalkan Swiss ama Finlandia

"Fin ini namanya Swiss"

Finlandia memasang wajahnya datar merasa kesal melihat Indonesia genggam tangan orang lain "Owh"

"Sia saya udah kenal sama pangeran Finlandia" ujar Swiss

"Eh bagus ya, Fin Swiss adalah teman baik saya dia sering membantu saya bahkan saya juga berhutang nyawa"

'Apa berhutang nyawa?!?' batin Finlandia kaget

"Kenapa sampai berhutang nyawa ada seseorang menyakiti kamu?!?" tanya Finlandia

"Mending kita ke kamar tamu saja takutnya ada seseorang mendengar pembicaraan kita" saran Swiss melihat ada sosok maid memiliki gerak gerik sungguh mencurigakan

'Pasti ada seseorang mencoba mendengar pembicaraan kita' batin Indonesia

"Yuk kita ke kamar kamu Fin" ajak Indonesia

"Tapi luk-"

Indonesia langsung memasang wajahnya memohon bahkan terus memohon kepada Finlandia berakhir Finlandia mengiyakannya

.

.

.

.